Analisa Pendapat Masyarakat terhadap Pemanfaatan Aplikasi Pinjaman Online

Authors

  • Ruqoyah Ruqoyah Universitas Patimura , Indonesia
  • Yenti Afriani SMA Negeri 4 Sungai Penuh, Indonesia
  • Widya Hana Fahleti Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Tenggarong, Indonesia
  • Nofri Yudi Arifin Universitas Ibnu Sina, Indonesia
  • Andini Amalia Zarvianti Universitas Negeri Surabaya, Indonesia
  • Abdul Rahman Ramadhan Sekolah Tinggi Dirasat Islamiyah Imam Syafi'i Jember, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.10210

Keywords:

Persepsi Masyarakat, Pinjaman Online

Abstract

Dalam era digital yang terus berkembang, kemajuan teknologi informasi telah mengubah cara kita mengelola keuangan, termasuk dengan munculnya aplikasi pinjaman online. Penggunaan aplikasi pinjaman online telah menjadi umum, memberikan kemudahan akses ke dana cepat, tetapi juga menimbulkan keprihatinan tentang dampaknya. Salah satu keprihatan utama adalah suku bunga yang tinggi yang sering diterapkan oleh penyedia pinjaman online. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pandangan dan pengalaman masyarakat terkait aplikasi pinjaman online.Metode penelitian ini bersifat eksploratif, menggunakan data primer yang diperoleh melalui kuesioner dan data sekunder dari sumber lain. Sampel penelitian terdiri dari 42 responden yang menanggapi kuesioner. Data dianalisis dengan menggunakan skala Likert dengan lima nilai.Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekitar 66,6% responden setuju bahwa proses peminjaman melalui aplikasi pinjaman online mudah dilakukan. Lebih dari 64,3% responden setuju bahwa aplikasi ini sangat membantu. Namun, sekitar 59,5% responden tidak setuju dengan tingkat bunga yang dianggap wajar. Sebanyak 66,6% responden tidak percaya bahwa data pribadi mereka aman di dalam aplikasi. Selanjutnya, sekitar 71,4% responden setuju bahwa dana pinjaman digunakan sesuai dengan tujuan peminjaman.Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa masih ada kebingungan dan keprihatinan dalam masyarakat terkait dengan penggunaan aplikasi pinjaman online. Tingkat bunga yang tinggi dan masalah keamanan data menjadi perhatian utama. Meskipun begitu, banyak yang masih merasa bahwa aplikasi pinjaman online membantu dalam keadaan darurat dan pengelolaan keuangan pribadi. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman lebih lanjut tentang dampak sosial dan ekonomi dari industri pinjaman online dan membantu dalam pengembangan kebijakan yang lebih baik untuk melindungi konsumen.

References

Abubakar, H. R. I. (2021). Pengantar metodologi penelitian. SUKA-Press UIN Sunan Kalijaga.

Agarwal, S., & Dahiya, S. (2019). Understanding the Adoption of Online Peer-to-Peer Lending Platforms: The Role of Perceived Risks and Benefits. Journal of Internet Banking and Commerce, 24(3), 1-17.

Fauzi, A. A., Kom, S., Kom, M., Budi Harto, S. E., Mm, P. I. A., Mulyanto, M. E., ... & Rindi Wulandari, S. (2023). Pemanfaatan Teknologi Informasi di Berbagai Sektor Pada Masa Society 5.0. PT. Sonpedia Publishing Indonesia.

Hana Rosita, N., & Prajawati, M. I. (2022). Praktik financial technology dan risiko pinjaman online pada mahasiswa. Syntax Literate, 7(5), 6363-6371.

Hanik, S. U., & Handayani, J. (2014). Keputusan Nasabah dalam Memilih Perbankan Syariah (Studi Kasus pada Nasabah Bank Syariah Mandiri). Jurnal Akuntansi Bisnis dan Perbankan Indonesia, 22(2).

Kusumaningrum, R., & Pratiwi, D. (2020). Persepsi Masyarakat terhadap Sosial dan Ekonomi Penggunaan Aplikasi Pinjaman Online. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 5(2), 147-159.

Mahireksha, A., Praditya, E. H., Ahsan, Y. A. M., Karnain, L. L. I., & Ximenes, O. (2021). Tinjauan Hukum Perlindungan Korban Pemalsuan Data Diri Baik Perseorangan Dan Pengawasan Penyelenggara Fintech Pinjaman Online. Jurnal Fundamental Justice, 115-128.

Nurdina, N., & Amailah, I. (2023). Preferensi Masyarakat Kota Bandung Terhadap Pinjaman Online. Jurnal Riset Ilmu Ekonomi Dan Bisnis, 33-38.

Santi, M. (2019). Peran Pinjaman Dana Berbasis Online Melalui Aplikasi Terhadap Perekonomian Di Indonesia. Jurnal Eksyar (Jurnal Ekonomi Syariah), 6(2), 116-127.

Sari, A. R. (2018). Perlindungan Hukum Bagi Pemberi Pinjaman Dalam Penyelenggaraan Financial Technology Berbasis Peer To Peer Lending Di Indonesia.

Siregar, J., & Purnomo, H. (2019). Analisis Pendapat Masyarakat tentang Keamanan dan Privasi dalam Penggunaan Aplikasi Pinjaman Online di Indonesia. Jurnal Keamanan Informasi, 7(2), 101-114.

Sulistyo, H., & Aryanti, T. (2018). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Penggunaan Aplikasi Pinjaman Online. Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Asia, 12(1), 23-32.

Utami, D., & Riyanto, S. (2018). Analisis Pendapat Masyarakat terhadap Praktik Keterlambatan Pembayaran pada Aplikasi Pinjaman Online. Jurnal Bisnis dan Keuangan, 12(1), 45-56.

Downloads

Published

21-10-2023

How to Cite

Ruqoyah, R., Afriani, Y., Fahleti, W. H., Arifin, N. Y., Zarvianti, A. A., & Ramadhan, A. R. (2023). Analisa Pendapat Masyarakat terhadap Pemanfaatan Aplikasi Pinjaman Online . Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 22820–22825. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.10210

Issue

Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023

Section

Articles of Research

Citation Check

License

Copyright (c) 2023 Ruqoyah

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).