Problematika Lemahnya Pemahaman Masyarakat terhadap Nilai Ketuhanan yang Maha Esa dalam Pendirian Rumah Ibadah di Kelurahan Kartini, Kota Binjai

Authors

  • Rahel Veronica Siregar Universitas Negeri Medan , Indonesia
  • Parlaungan Gabriel Siahaan Universitas Negeri Medan, Indonesia
  • Novridah Reanti Purba Universitas Negeri Medan, Indonesia
  • Noubel Putra Nainggolan Universitas Negeri Medan, Indonesia
  • Jeane Alisya Universitas Negeri Medan, Indonesia
  • Dwi Nabilla Putri Universitas Negeri Medan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.10779

Keywords:

Pancasila, Rumah Ibadah, Ketuhanan

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana problematika pemahaman masyarakat mayoritas terhadap nilai Ketuhanan Yang Maha Esa dalam pendirian rumah ibadah di Kelurahan Kartini, Kota Binjai. Dalam penelitian ini penulis menggunakan purposive sampling dalam memilih informan. lokasi penelitian yaitu karena Kelurahan Kartini Kota Binjai, Sumatera Utara merupakan wilayah pembubaran peribadatan di Kota Binjai pada Juni 2023. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui problematika pemahaman masyarakat mayoritas terhadap nilai Ketuhanan Yang Maha Esa dalam pendirian rumah ibadah di Kelurahan Kartini, Kota Binjai berdasarkan sudut pandang pemerintah setempat, tokoh agama, masyarakat mayoritas, dan masyarakat minoritas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konflik yang mendasari pembubaran rumah ibadah di Kelurahan Kartini berasal dari internal atau dari kaum minoritas itu sendiri. Pendirian rumah ibadah harus mengikuti persyaratan dari SKB 2 Menteri. Kelurahan kartini telah mengamalkan nilai- nilai pancasila dan keberagaman di masyarakat kelurahan kartini.

References

Abarca, Roberto Maldonado. “Bab Iii Penelitian.” Nuevos Sistemas de Comunicación e Información, 2021, 2013–15.

Coker, Christopher, Ethan Greene, J. Shao, Development Enclave, Rao Tula, Ram Marg, Lee Jones, et al. “Radikalisme Agama: Dari Kasus Dunia Sampai Sumatera Utara.” Transcommunication 53, no. 1 (2018): 1–8. http://www.tfd.org.tw/opencms/english/about/background.html%0Ahttp://dx.doi.org

/10.1016/j.cirp.2016.06.001%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.powtec.2016.12.055%0 Ahttps://doi.org/10.1016/j.ijfatigue.2019.02.006%0Ahttps://doi.org/10.1016/j.matlet

.2019.04.024%0Aht.

DKK, Daniel Rabitha. Toleransi Antarkelompok Umat Beragama Pada Masyarakat Heterogen. Jakarta: BALAI LITBANG AGAMA JAKARTA PRESS, 2018.

Fidiyani, Rini. “Dinamika Pembangunan Rumah Ibadah Bagi Warga Minoritas Di Jawa Tengah.” Jurnal Unisbank, 2016, 501–10.

Haryani, Elma. “Intoleransi Dan Resistensi Masyarakat Terhadap Kemajemukan: Studi Kasus Kerukunan Beragama Di Kota Bogor, Jawa Barat.” Harmoni 18, no. 2 (2019): 73–90. https://doi.org/10.32488/harmoni.v18i2.405.

Iqbal, Imam. “Konflik Etno-Religius’ Di Indonesia Kontemporer Dalam Pandangan Orde Baru.” 2017-04-03, 2017. http://e- jurnal.iainsorong.ac.id/index.php/Tasamuh/article/view/47.

Jaelani. “Bab 3 Metode Penelitian.” Repository.Upi.Edu, 2021, 2013–15. http://repository.upi.edu/61268/4/S_JKR_1604261_Chapter3.pdf.

Jati, Wasisto Raharjo. “Relasi Antar Umat Mayoritas Dan Minoritas: Studi Masyarakat Tionghoa Di Surabaya.” Harmoni, 2021, 276–92.

Jufri, Muwaffiq. “5935-5713-1-Sm,” no. 169 (2014).

Septian, Doni. “Pemahaman Nilai-Nilai Pancasila Dalam Memperkuat Kerukunan Umat.” TANJAK: Journal of Education and Teaching 1, no. 2 (2020): 155–68. https://doi.org/10.35961/tanjak.v1i2.147.

Suparno, P Sapto, S Septha, and Samuel. “Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Pada Sila Pertama Dalam Kehidupan Masyarakat Di Desa Tanjung Putar Kecamatan Kayan Hilir Kabupaten Sintang.” Jurnal Pendidikan Kewargenaraan 6 (2021): 153–63. http://jurnal.stkippersada.ac.id/jurnal/index.php/PEKAN/article/view/1462/1074.

Umihani, Umihani. “Problematika Mayoritas Dan Minoritas Dalam Interaksi Sosial Antar Umat Beragama.” Tazkiya 20, no. 02 (2019): 248–68.

Abdul Halim, Zaki Mubarak. 2020. “Pola Konflik Agama Di Wilayah Plural: Studi Kasus Pendirianrumah Ibadah Di Kota Jambi”. 19(1), 85 – 109

Fidiyani, Rini. 2016. “Dinamika Pembangunan Rumah Ibadah Bagi Warga Minoritas Di Jawa Tengah.” Jurnal Unisbank: 501–10. https://www.unisbank.ac.id/ojs/index.php/sendi_u/article/view/4233/1242.

Septian, Doni. 2020. “Pemahaman Nilai-Nilai Pancasila Dalam Memperkuat Kerukunan Umat.” TANJAK: Journal of Education and Teaching 1(2): 155–68.

Daniel Rabitha DKK, Toleransi Antarkelompok Umat Beragama Pada Masyarakat Heterogen (Jakarta: BALAI LITBANG AGAMA JAKARTA PRESS, 2018).Daniel Rabitha DKK, Toleransi Antarkelompok Umat Beragama Pada Masyarakat Heterogen (Jakarta: BALAI LITBANG AGAMA JAKARTA PRESS, 2018).

Bakry, Noor Ms.2008.Pendidikan Kewarganegaraan.Yogyakarta:Pustaka Pelajar. Halking.2023.Pendidikan Pancasila Untuk Perguruan Tinggi:Universitas Negeri Medan.

Syarbaini, Syahrial. 2010. Implementasi Pancasila Melalui Pendidikan Kewarganegaraan: Graha Ilmu.

Devi, Dewi Ananta.Toleransi Beragama.diakses melalui: https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=uWEFEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP 1&dq=problematika+lemahnya+pemahaman+masyarakat+mayoritas+terhadap+n ilai+ketuhanan+yang+maha+esa+dalam+pendirian+rumah+ibadah+di+berbagai+ daerah&ots=4MjhgNf4Dw&sig=EkzIpq_Pqd_qhGanbemUS46qEGI&redir_esc=y# v=onepage&q&f=false

Downloads

Published

17-11-2023

How to Cite

Siregar, R. V., Siahaan, P. G., Purba, N. R., Nainggolan, N. P., Alisya, J., & Putri, D. N. (2023). Problematika Lemahnya Pemahaman Masyarakat terhadap Nilai Ketuhanan yang Maha Esa dalam Pendirian Rumah Ibadah di Kelurahan Kartini, Kota Binjai. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 25956–25965. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.10779

Issue

Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023

Section

Articles of Research

Citation Check

License

Copyright (c) 2023 Rahel Veronica Siregar

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).