Hubungan Kepatuhan Minum Obat Dengan Kadar Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di Klinik Intan Husada Jatirogo Tuban
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.12189Keywords:
Kepatuhan Minum Obat, Kadar Gula Darah, Diabetes MellitusAbstract
Kepatuhan minum obat dan diet gula merupakan menjadi salah satu faktor pengendalian kadar gula darah penderita diabetes mellitus. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan kepatuhan minum obat dengan kadar gula darah pasien diabetes mellitus tipe 2 di Klinik Intan Husada Jatirogo Tuban. Desain penelitian ini adalah penelitian korelatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien diabetes mellitus tipe 2 di Klinik Intan Husada Jatirogo Tuban, bulan Mei tahun 2023, sebanyak 56 pasien. Besar sampel penelitian ini sebanyak 43 responden. Tehnik samping penelitian ini adalah accidental sampling. Teknik analisis data menggunakan uji spearman rho. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden memiliki kepatuhan minum obat kategori sedang sebanyak 21 responden (49,8%) dan sebagian besar responden memiliki kadar gula hipoglikemia yaitu sebanyak 27 responden (62,8%) melakukan kepatuhan minum obat tinggi memiliki kadar gula darah hipoglikemia.Hasil uji spearman rho didapatkan p value = (0,000) < (0,050) dan nilai Correlation Coefficient = 0,623* sehingga H1 diterima, maka ada hubungan kepatuhan minum obat dengan kadar gula darah pasien diabetes mellitus tipe 2 di Klinik Intan Husada Jatirogo Tuban dengan tingkat keeratan hubungan kuat. Kepatuhan minum obat berperan penting dalam tatalaksana terapi pasien diabetes melitus tipe 2 untuk mencapai target kadar gula darah.
References
Agustina, E., Ali Harokan, & Erma Gustina. (2023). Analisis Kepatuhan Minum Obat Pasien Diabetes Melitus Type 2. Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja, 8(2), 326–341.https://doi.org/10.52235/cendekiamedika.v8i2.245
Almaini, A., & Heriyanto, H. (2019). Pengaruh Kepatuhan Diet, Aktivitas Fisik dan Pengobatan dengan Perubahan Kadar Gula Darah pada Pasien Diabetes Mellitus Suku Rejang. JURNAL KEPERAWATAN RAFLESIA, 1(1), 55–66. https://doi.org/10.33088/jkr.v1i1.393
Della, A., Subiyanto, P., & Maria, A. (2023). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Pengobatan Pasien Diabetes Melitus Tipe 2. Jurnal Keperawatan Klinis Dan Komunitas (Clinical and Community Nursing Journal), 7(2), 124. https://doi.org/10.22146/jkkk.83090
Dewi, R. E., Putra, S. E. D., Aditama, L., & Wijono, H. (2020). Pengaruh Edukasi Perubahan Gaya Hidup Sehat terhadap Clinical Outcome pada Pasien di Rumah Diabetes Universitas Surabaya. MPI: Media Pharmaceutica Indonesiana, 3(2), 105-114.
Diantari, I. A. P. M., & Sutarga, I. M. (2019). Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas Tabanan Ii Tahun 2019. Arch. Community Heal, 6(2), 40.
Dinkes Jawa Timur. (2022). Profil Kesehatan Propinsi Jawa Timur Tahun 2021. Surabaya: Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Timur.
Dinkes Tuban. (2022). Profil Kesehatan Kabupaten Tuban Tahun 2021. Tuban: Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban
Ernawati, D. A., Harini, I. M., & Gumilas, N. S. A. (2020). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kepatuhan Diet pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Kecamatan Sumbang Banyumas. Journal of Bionursing, 2(1), 63–67.https://doi.org/10.20884/1.bion.2020.2.1.40
Fatiha, C. N., & Sabiti, F. B. (2021). Peningkatan Kepatuhan Minum Obat Melalui Konseling Apoteker pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di Puskesmas Halmahera Kota Semarang. JPSCR: Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Research, 6(1), 41. https://doi.org/10.20961/jpscr.v6i1.39297
Febrinasari. (2020). Buku Saku Diabetes mellitus Awam. Surakarta : UNS Press.
Fever, JlF. (2018). Pedoman Pemeriksaan Laboratorium & Diagnostic, Ed. 6. Alih bahasa; Sari Kurnianingsih, editor: Ramona P. Kapoh. Jakarta: EGC.
Hijriyati, Y., Nur Ati Wulandari, & Aan Sutandi. (2023). Analisis Deskriptif: Usia Dan Tingkat Kepatuhan Minum Obat Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2. Binawan Student Journal, 5(2), 1–5. https://doi.org/10.54771/bsj.v5i2.843
Julaiha, S. (2019). Analisis Faktor Kepatuhan Berobat Berdasarkan Skor MMAS-8 pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2. Jurnal Kesehatan, 10(2), 203. https://doi.org/10.26630/jk.v10i2.1267
Juwita, E., Susilowati, S., Mauliku, N. E., & Nugrahaeni, D. K. (2020). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di Prolanis Puskesmas Kecamatan Cimahi Tengah. Journal of Nutrition College, 9(2), 87–93. https://doi.org/10.14710/jnc.v9i2.26119
Juwita, L., & Febrina, W. (2018). Model Pengendalian Kadar Gula Darah Penderita Diabetes Mellitus. Jurnal Endurance, 3(1), 102. https://doi.org/10.22216/jen.v3i1.2768
Kardela, W., Agustina, E., Harartasyahrani, R. A., & Bellatasie, R. (2023). Korelasi Tingkat Kepatuhan Pengobatan terhadap Kadar Glukosa Darah pada Pasien Geriatri Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Kota Padang. JOPS (Journal Of Pharmacy and Science), 6(2), 184–197. https://doi.org/10.36341/jops.v6i2.3504
Mpila, D. A., Wiyono, W. I., & Lolo, W. A. (2023). Hubungan Tingkat Kepatuhan Minum Obat dengan Kadar Gula Darah dan Kualitas Hidup Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Klinik Imanuel Manado. Medical Scope Journal, 6(1), 116–123. https://doi.org/10.35790/msj.v6i1.51696
Nauri, M. I. dan A. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Pusat Pendidikan SDM Kesehatan, 307.
Notoatmodjo, S. (2013). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta. Rineka Cipta
Rismawan, M., Handayani, N. M. T., & Rahayuni, I. G. A. R. (2023). Hubungan Kepatuhan Minum Obat Terhadap Kadar Gula Darah Sewaktu Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2. Jurnal Riset Media Keperawatan, 6(1), 23–30. https://doi.org/10.51851/jrmk.v6i1.373
Sari, M. (2020). Tingkat Kecemasan Keluarga Pasien. Jurnal Kepetawatan, 5p.
Sugiarto. (2013), Teknik Sampling, Jakarta. Gramedia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Karisma Dwi Ana, Fakhrun Nisa Fiddaroini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).