Perkembangan Sektor Pertanian Kabupaten Kerinci 2009-2019
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.12747Keywords:
Sektor, Pertanian, KerinciAbstract
Penelitian ini membahas tentang Perkembangan Sektor Pertanian Kabupaten Kerinci 2009-2019. Adapun rumusan permasalahan dari penelitian yaitu: 1) bagaimana keadaan pertanian kabupaten kerinci 2009, 2) bagaimana keadaan pertanian Kabupaten Kerinci 2019. Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui keadaan pertanian Kabupaten Kerinci 2009, untuk mengetahui keadaan pertanian Kabupaten Kerinci 2019 Penelitian ini termasuk penelitian sejarah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah yang terdiri dari empat tahap yaitu, 1) heuristic, 2) kritik sumber, 3) interpretasi, dan 4) historiograf. Selain itu penelitian ini juga menggunakan sejarah lisan dengan melakukan wawancara dengan pihak terkait dengan penelitian ini. Hasil dari penelitian ini yaitu mengetahui keadaan dari pertanian pada tahun 2009 kondisi pertanian yang dilihat dari data-data yang diperoleh baik itu dalam pertanian kentang yang menjadi sector petanian unggulan, kondisi pertanian yang pasang surut. Sedangan keadaan pertanian pada tahun 2019 yang semakin maju dengan dengan adanya pembukaan jalan menuju wilayah pertanian. Hal ini dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah yang lebih mengfokuskan pada sector pertanian.
References
Badan Pusat Statistik Kabupaten Kerinci Dalam Angka 2010
Badan Pusat Statistik Kabupaten Kerinci Dalam Angka 2019
Haji Qadri.Tambo Sakti Alam Kerinci
Afdhal Hendri Saldi,Zulgani Dan Nurhayani (2021). “Analisis Pengaruh PDRB Dan Jumlah Penduduk Terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Kerinci”.Jurnal Urnal Perspektif Ekonomi Dan Pembangunan Daerah Vol. 10.No. 3(Jambi. Prodi Ekonomi Pembangunan, Fak.Eko
Bambang Kurniawan “Analisis Sektor Ekonomi Unggulan Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi”.Jurnal Ekonomi Islam Vol. 4 No. 1.(Jambi,IAIN Sulthan Thaha Syaifudin Jambi, 2016).
Dwi Pratiwi Wulandari.“Analisis Dampak Perkembangan Pariwisata Terhadap Perubahan Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Kersik Tuo Kecamatan Kayu Aro Kabupaten Kerinci”.Jurnal Ensiklopedia Vol. 2 No. 1. (2019).
Ema Zuriana,Edison, Dan Yusma Damayanti. “Analisis Usahatani Kentang Di Kecamatan Kayu Aro Kabupaten Kerinci.Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol. 22 No. 1.(Jambi. Universitas Jambi,2019)
Lily Zuriati, Sri Mariya. “Potensi Perkembangan Agrowisata Di Kabupaten Kerinci”. Jurnal Buana Vol. 4 No 2. (Padang. Program Studi Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang 2020)
Mario Dirgantara. “Analisi Kebijakan Pemerintahan Dalam Menetapkan Ibukota Kabupaten Kerinci Di Bukit Tengah”.Jurnal Admistrasi Negara Vol 2 No 2. 2019
M. Karim, Ismi Adelia, “Potensi Pemanfaatan Lahan Tidur Di Kabupaten Kerinci”, Jurnal Islamika, Vol.18 N. 2(2018), 82
Refni Yulia, Zulfa Zulfa, dan Hendra Naldi. “Improving the Government Policy on the Arat Sabulungan Tradition in Mentawai Islands”. TAWARIKH: Journal of Historical Studies. Vol. 10. No.1 (2018).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Ilham Pratama, Refni Yulia, Juliandry Kurniawan Junaidi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).