Makam-Makam Kuno Barus, Eksplorasi Peradaban Titik Nol Islam di Kota Tua yang Terlupakan

Authors

  • Muklis Siregar Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Indonesia
  • Indra Harahap Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Indonesia
  • Ahmad Winaldi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Indonesia
  • Fasrah Indah Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Indonesia
  • Rakhmat Syawal Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.13070

Keywords:

Makam Kuno, Peradaban, Barus

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendalami kota tua Barus sebagai Titik Nol Persebaran Islam di Nusantara, sebuah kota yang kini terlupakan. Fokus penelitian adalah pada revitalisasi makam-makam kuno di Barus sebagai eksplorasi mendalam terhadap peradaban Islam di Sumatera Utara. Penelitian dimulai dengan memaparkan kekayaan sejarah dan budaya yang melekat pada kota tua Barus. Masalah utama yang diangkat adalah bagaimana memahami dan mempertahankan warisan peradaban Islam di Barus yang telah tenggelam dalam keterlupakan modernitas, dengan mengidentifikasi potensi dan kekayaan sejarah dalam makam-makam kuno, penelitian ini berkontribusi pada pelestarian dan apresiasi terhadap warisan budaya dan agama. Metode penelitian menggunakan pendekatan historis dalam penelitian kepustakaan. Analisis konten digunakan untuk merinci temuan data sejarah, terutama terkait makam-makam kuno yang menjadi saksi bisu masa lalu. Temuan penelitian mengungkap bahwa warisan peradaban Islam di Barus, terutama melalui makam-makam kuno seperti Makam Mahligai dan Papan Tinggi, memiliki nilai signifikan. Selain sebagai tempat peristirahatan para ulama terkemuka, situs-situs ini membawa pesan sejarah dan nilai-nilai keIslaman di masa lalu. Dalam konteks modern, pemahaman dan pelestarian peradaban ini menjadi lebih jelas. Warisan sejarah di Barus bukan hanya milik warganya, tetapi juga bagian tak terpisahkan dari warisan sejarah Islam di Nusantara. Penelitian ini memberikan dasar untuk pelestarian, pengembangan pariwisata, dan membangun kesadaran masyarakat terhadap nilai-nilai budaya dan agama dalam peradaban kota tua Barus.

References

Alnoza, M. (2020). MODEL PENGEMBANGAN DAN POTENSI AGROWISATA KAMPER BERBASIS DATA ARKEOLOGIS DAN SEJARAH DI BARUS. Metahumaniora, 10(2), 172. https://doi.org/10.24198/metahumaniora.v10i2.28274

ANDAYA, L. Y. (2002). The Trans-Sumatra Trade and the Ethnicization of the “Batak.” Bijdragen Tot de Taal-, Land- En Volkenkunde, 158(3), 367–409.

Azhari, I. (2017). “POLITIK HISTORIOGRAFI” SEJARAH LOKAL: KISAH KEMENYAN DAN KAPUR DARI BARUS, SUMATERA UTARA. Sejarah Dan Budaya?: Jurnal Sejarah, Budaya, Dan Pengajarannya, 11(1), 9–23. https://doi.org/10.17977/um020v11i12017p009

Burhanuddin, M. (2022). RELIGIOUSITY OF BARUS COMMUNITY CENTRAL TAPANULI ( A Study of the History and Influence of Tugu Nusantara Titik Nol in Barus ). AL-Hikmah, 24(2), 194–207.

Daniel Perret. (2015). Barus: Masyarakat dan Hubungan Luar (Abad ke-12-Pertengahan Abad ke-17. Gramedia.

Drakard, J. (1989). An Indian Ocean Port: Sources for the Earlier History of Barus. Archipel, 37(1), 53–82. https://doi.org/10.3406/arch.1989.2562

Hasibuan, S. B., Saputra, R. H., & ... (2023). Polemik Peresmian Wilayah Barus Sebagai Titik Nol Peradaban Islam Nusantara Oleh Presiden Joko Widodo. Madani: Jurnal …, 1(8), 423–429.

Jamalie, Z., & Wibowo, F. (2022). POLA PENYEBARAN ISLAM DI BANUA LIMA (TINJAUAN SEJARAH). KLUSTER DASAR INTERDISIPLINER PTKIN.

Jannah, M., & Nasir, M. (2018). ISLAMISASI NUSANTARA DAN PROSES PEMBENTUKAN MASYARAKAT MUSLIM. Journal Multicultural of Islamic Education, 2(1), 63–74.

Maler, W., S.K.M, S., Oetomo, R. ., Supriyatno, & Saidin, M. (2020). Comparison between Barus and Plak-Pling tombstones based on analysis of motif design. Bulletin of the Geological Sociaty of Malaysia, 70.

McKinnon, E. (2015). Aceh and the Maritime Silk Route: Aceh and Northern Sumatra, Key Locations on the Ancient Maritime Silk Route. In Ancient Silk Trade Routes (pp. 149–168). WORLD SCIENTIFIC. https://doi.org/10.1142/9789814619103_0008

Nasution, F. (2020). Kedatangan dan Perkembangan Islam ke Indonesia. MAWA’IZH: JURNAL DAKWAH DAN PENGEMBANGAN SOSIAL KEMANUSIAAN, 11(1), 26–46. https://doi.org/10.32923/maw.v11i1.995

Nasution, M. (2017). Peradaban Islam di Nusantara: Kritik dari Ujung Paling Barat Nusantara. Balai Pelestarian Nilai Budaya Aceh Direktorat Jenderal Kebudayaan Republik Indonesia. https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpnbaceh/peradaban-islam-di-nusantara-kritik-dari-ujung-paling-barat-nusantara/

Nisa, K., & Pane, I. (2022). TITIK NOL ISLAM DI NUSANTARA: JEJAK SEJARAH ISLAM DI KOTA BARUS, TAPANULI TENGAH. PERADA, 5(2). https://doi.org/10.35961/perada.v5i2.675

Perret, D. (2007). SOME REFLECTIONS ON ANCIENT ISLAMIC TOMBSTONES KNOWN AS BATU ACEH IN THE MALAY WORLD1. Indonesia and the Malay World, 35(103), 313–340. https://doi.org/10.1080/13639810701677092

Pinem, M. (2018). Inskripsi Islam pada Makam-Makam Kuno Barus. Jurnal Lektur Keagamaan, 16(1), 101–126. https://doi.org/10.31291/jlk.v16i1.484

Rakhmadi, Juli, A., & Junaidi, J. (2022). QIBLA AKURER KOMPLEKS MAKAM MAHLIGAI DAN PAPAN TINGGI DI TAPANULI TENGAH.”. Jurnal Islam Kontemporer Dan Masyarakat Muslim, 6(6), 30–54.

Saleh, B. (2020). BARUS SEBAGAI TITIK NOL PERADABAN ISLAM DI NUSANTARA Kajian Akidah dan Implikasinya Terhadap Perkembangan Keberagamaan Masyarakat Islam di Barus (A. Nur (ed.)). Perdana Publishing.

Siregar, M. M., & Sitorus, R. (2023). Design of Syari’ah Resort in Barus, North Sumatera With a Religious Architecture Approach. Jurnal Koridor, 14(1), 18–26. https://doi.org/10.32734/koridor.v14i1.6660

Sudarman, S., Taufiqurrahman, T., Taufik Hidayat, A., & Hidayturrahman, M. (2019). Spice Route and Islamization on the West Coast of Sumatra in 17th-18th Century. Proceedings of the 2nd Internasional Conference on Culture and Language in Southeast Asia (ICCLAS 2018). https://doi.org/10.2991/icclas-18.2019.13

Syafrizal, A. (2015). SEJARAH ISLAM NUSANTARA. Islamuna: Jurnal Studi Islam, 2(2), 235. https://doi.org/10.19105/islamuna.v2i2.664

Downloads

Published

22-01-2024

How to Cite

Siregar, M., Harahap, I., Winaldi, A., Indah, F., & Syawal, R. (2024). Makam-Makam Kuno Barus, Eksplorasi Peradaban Titik Nol Islam di Kota Tua yang Terlupakan. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(1), 4476–4490. https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.13070

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check