Mantra Pengobatan pada Masyarakat Melayu Sambas di Desa Lorong

Authors

  • Astri Astri Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Singkawang , Indonesia
  • Eti Sunarsih Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Singkawang , Indonesia
  • Susan Neni Triani Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Singkawang , Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.13112

Keywords:

Mantra, Struktur Pembangun, Fungsi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mantra pengobatan pada masyarakat Melayu Sambas di Desa Lorong: kajian strukturalisme. Submasalah dalam penelitian ini meliputi pendeskripsian struktur pembangun mantra, pendeskripsian fungsi mantra, dan hasil penelitian terhadap rencana pelaksanaan pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah hasil rekaman mantra dalam bahasa Melayu Sambas di Desa Lorong. Alat pengumpul data dalam penelitian ini adalah teknik wawancara dan perekaman. Teknik yang digunakan dalam menganalisis data yakni tahap persiapan dan tahap analisis data. Teknik pengecekan keabsahan data yang digunakan meliputi ketekunan pembaca, kecukupan referensi, dan triangulasi. Berdasarkan analisis data dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa mantra pengobatan pada masyarakat Melayu Sambas di Desa Lorong: kajian strukturalisme terdapat lima unsur pembangun struktur mantra, yaitu unsur judul, unsur pembuka, unsur sugesti, unsur tujuan, dan unsur penutup, serta fungsi mantra pengobatan yang berbeda-beda. Selanjutnya, penelitian ini dapat diimplementasikan pada kelas VII semester genap, dengan kompetensi dasar (KD) 1, yaitu menelaah struktur dan kebahasaan puisi rakyat (pantun, syair, dan bentuk puisi rakyat setempat) yang dibaca dan didengar, dan KD 2, yaitu mengungkapkan gagasan, perasaan, pesan dalam bentuk puisi rakyat secara lisan dan tulisan dengan memperhatikan struktur, rima, dan penggunaan bahasa.

References

Djojosuroto, Kinayati, & Sumaryati, M. L. A. (2004). Prinsip-Prinsip Dasar Penelitian Bahasa Dan Sastra. Nuansa Cendikia.

Jauhari, Heri. (2013). Terampil Mengarang. Bandung: Nuansa Cendekia.

Made, Astika I. (2014). Sastra Lisan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Moleong, I. J. (2014). Metodologi Penelitian Kualitatif (edisi revisi). Bandung: Remaja Rosdakarya.

Hamidin, Muhammad. (2016). Bentuk, Fungsi, Dan Makna Mantra Ritual Upacara Kasambu Masyarakat Muna Di Kecamatan Katobu Kabupaten Muna. Muna: FKIP UHO Muna.

Semi, M. Atar. (2012). Metode Penelitian Sastra. Bandung: Angkasa.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabet.

Sukatman. (2009). Butir-Butir Tradisi Lisan Indonesia. Yogyakarta: Laksmi Pressindo.

Downloads

Published

23-01-2024

How to Cite

Astri, A., Sunarsih, E., & Triani, S. N. (2024). Mantra Pengobatan pada Masyarakat Melayu Sambas di Desa Lorong. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(1), 4710–4723. https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.13112

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check