Tari Suluah Bendang Dalam Nagari di Sanggar Pituah Bundo Kota Payakumbuh : Kajian Koreografi
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.13699Keywords:
Tari, Suluah Bendang Dalam Nagari, Sanggar Pituah BundoAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Kajian Koreografi Tari Suluah Bendang dalam Nagari di Sanggar Pituah Bundo Kota Payakumbuh. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Instrumen penelitian ini adalah peneliti sendiri dan dibantu dengan instrumen pendukung seperti alat tulis dan kamera. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka, observasi, wawancara dan dokumentasi. Langkah-langkah menganalisis data adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tari Suluah Bendang Dalam Nagari merupakan tari kreasi yang menggunakan pendekatan koreografi yang dilihat dari aspek bentuk dan isi. Aspek Bentuk tari Suluah Bendang Dalam Nagari adalah gerak, desain lantai, desain atas, komposisi kelompok, penari, iringan tari dan kostum. Aspek isi terdiri dari ide dan suasana. Ide tari Suluah Bendang Dalam Nagari terinspirasi dari aktifitas masyarakat khususnya daerah Payakumbuh Barat kelurahan Parik Rantang. Sedangkan suasana menggambarkan semangat dan menegangkan yang muncul disaat penari laki-laki melakukan gerakan silek/cakak dengan gerakan yang tajam dan pasti. Pada ending tari tampak suasana yang gembira dalam kekompakkan penari laki-laki dan perempuan saat memegang Suluah masing-masing sehingga sangat memperlihatkan suasana kehidupan masyarakat sesuai adanya.
References
Aprilia, A., & Desfiarni, D. (2023). Manajemen Seni Pertunjukan di Sanggar Gastarana Kelurahan Garegeh Kecamatan Mandiangin Koto Selayan Kota Bukittinggi Sumatera Barat. Avant-Garde: Jurnal Ilmiah Pendidikan Seni Pertunjukan, 1(2), 168-177.
Desfiarni, D., & Darmawati, D. (2013). Upaya Pelestarian Tari Podang di Kelurahan Napar Nagari Koto Nan Gadang Kecamatan Payakumbuh Utara Kota Payakumbuh. Jurnal Sendratasik, 2(1), 65-74.
Desfiarni. (2004). Tari Lukah Gilo. Jogjagarta: Kalika
Diana, D., Darmawati, D., & Desfiarni, D. (2017). Bentuk Penyajian Tor-Tor Dalam Upacara Kematian Saur Matua pada Masyarakat Batak Toba Di Kecamatan Parsaoran Kota Pematang Siantar. Jurnal Sendratasik, 6(2), 1-6.
Moleong. Lexy. J. (1989). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung Remaja. Rosda Karya
Murgiyanto, Sal. (1983). Koreografi Pengetahuan Dasar Komposisi Tari. BP Departemen. Pendidikan dan Kebudayaan.
NS, I. L., & Desfiarni, D. (2020). Perkembangan Tari Marcok Di Sanggar Seni Ilok Rupo Kota Sungai Penuh Provinsi Jambi. Jurnal Sendratasik, 10(1), 246-253.
Oktaviani, R. D., & Desfiarni, D. (2021). Kemasan Tari Kejai Dalam Pesta Perkawinan Di Desa Tunggang Kecamatan Lebong Utara Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu. Jurnal Sendratasik, 10(4), 92-103.
Putri, R. G., & Desfiarni, D. (2020). Pelestarian Tari Ambek-Ambek Oleh Sanggar Timbulun Koto Basaga Di Nagari Koto Anau Kecamatan Lembang Jaya Kabupaten Solok. Jurnal Sendratasik, 10(1), 227-236.
Soedarsono (1977). Pengantar Pengetahuan Tari. Jakarta. Lagaligo.
Soedarsono. (1969). Classical Javanese Dance: History and Characterization. Ethnomusicology, 498-506.
Srirahayu, S., & Desfiarni, D. (2020). Pelestarian Tari Piriang Rantak Tapi Di Kenagarian Pitalah Kecamatan Batipuh Kabupaten Tanah Datar. Jurnal Sendratasik, 10(1), 237-245.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Widyastutieningrum, S. R. (2018). Reviving wayang orang sriwedari in Surakarta: Tourism-oriented performance. Asian Theatre Journal, 35(1), 99-111.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Aprilia Utari, Desfiarni Desfiarni
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).