Profil Tingkah Laku Remaja dalam Menggunakan Media Sosial di Kelas XI SMA Negeri 1 Pariaman
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2057Keywords:
Tingkah Laku, Media SosialAbstract
Penelitian ini dilatar belakangi adanya peserta didik yang asik dengan media sosial masing-masing, kurang adanya berinteraksi satu dengan yang lainnya, peserta didik yang berketergantungan terhadap media sosial memberi sifat yang negatif terhadap tingkah lakunya dan dapat mempengaruhi sikapnya. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan tingkah laku remaja dalam menggunakan media sosial dilihat dari menjadi pusat perhatian, menyombongkan diri, berbohong, tidak peduli kesesama yang lain. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian sebanyak 172 Peserta didik yang dipilih dengan teknik Propotional Random Sampling sampel sebanyak 120 peserta didik. Instrumen yang digunakan yaitu angket. Sedangkan untuk analisis data menggunakan klasifikasi persentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa profil tingkah laku remaja dalam menggunakan media sosial dilihat secara umum berada pada kategori tinggi. Secara indikator 1) Profil tingkah laku remaja dalam menggunakan media sosial dilihat dalam menjadi pusat perhatian berada pada kategori rendah. 2) Tingkah laku remaja menggunakan media sosial dalam menyombongkan diri berada pada kategori cukup tinggi. 3) Tingkah laku remaja menggunakan media sosial dalam berbohong berada pada kategori rendah. 4) Tingkah laku remaja menggunakan media sosial dalam tidak peduli kesesama yang lain berada pada kategori sangat rendah. Berdasarkan hasil penelitian ini direkomendasikan kepada guru BK untuk dapat memberikan layanan-layanan kepeserta didik dan juga meningkatkan tingkah laku yang baik agar mendapatkan hasil yang lebih baik lagi.
References
Al-‘Allamah Al-Hafizh Jamal Al-Din Abu Al-Far, 2010.Terapi Spiritual. Jakarta: Zaman.
Ahmadi, A. (2003). Psikologi Umum. Rineka Cipta.
Chris Brogan, 2010. Sosial Media 101Tactic and Tips to Develop Your Business Online.Cananda: wiley.
Kartini Kartono. 1996. Psikologi Umum. Bandung: Mandar Maju.
Makhmudah, Siti. 2019. Medsos dan Dampaknya Pada Perilaku Keagamaan Remaja. Guepedia.
Muhammad, Al-Mighwar. 2006. Psikologi Remaja. Bandung: Pustaka Setia.
Naja, F., & Kholifah, N. (2020). Bias Konfirmasi terhadap Perilaku Berbohong. Jurnal Psikologi, 7(1).
Pratama, B. A. (2019). Hubungan Intensitas Penggunaan Media Sosial Dengan Kecenderungan Sikap Apatis Terhadap Lingkungan Sekitar Pada Siswa SMP N 1 Sukoharjo, Kec/Kab Sukoharjo, Jawa Tengah. Indonesian Journal On Medical Science, 6(1). https://doi.org/2355-1313.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Afabeta.
Suryani dan Hendryadi. 2016. Metode Riset Kuantitatif: Teori dan Aplikasi Pada Penelitian Bidang Manajemen dan Ekonomi Islam. Jakarta: Prenadamedia Group.
Walgito, B. (1994). Pengantar Psikologi Umum. Andi Offset.
Yusuf, Muri. 2014. Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif Dan Penelitian Gabungan. Jakarta: Kencana
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Nada Khairani Martin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).