Pengembangan Media Interaktif Articulate Storyline 3 berbasis Kontekstual pada Pembelajaran Tematik Terpadu di Kelas IV Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2215Keywords:
Articulate Storyline 3, Kontekstual, Pembelajaran Tematik Terpadu, Model ADDIEAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh, media pembelajaran yang digunakan saat ini sangatlah terbatas dan krang bervariasi. Media yang dignakan anttara lain globe, gambar – gaambar, peta, atlas (kumplan Peta), Model kerangka tubuh manusia dan lainnya. Penggunaan Globe, peta, dan atllas tidak maksmal, biasanya peta dipajang disudut ruang kelas, dan globe terpaajang di atas lemari. Atlas dipakai jika siswa mendapat tugas menggambar ulang peta propinsi atau peta Negara pada buku, peserta didik mulai jenuh dengan penyampaian mateeri menggunakn metode ceramah dan media gambar yang tidak diperbaharui sejak dua sampai tiga tahun belakangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media interaktif Articullate Storyline 3 berbasis Kontekstual pada pembelajaran tematik terpadu di kelass IV Sekolah Dasar yanng valid dann praktis. Penelitian ini merupakan peneltian pengembangan (R&D) dengan model pengembangan ADDIE. Dengan tahap Analysis (analisis), Design (prancangan), Development (pengembangan), Implementation (penerapan), dan Evaluation (evaluasi). Pengumpulan data menggunakan lembar Validasi oleh validator dan angket respon guru beserta angket respon peserta didik. Subjek uji coba pada peneltian ini yaitu 21 peserta ddik yang terdiri dari 12 siswa laki – laki dan 9 orang siswa perempuan di kelas IV SD Negeri 11 Tanjung Alai. Hasil penelitian dari media pembelajaran yang dikembangkan diperoleh hasil vallidasi materi 88,3 %, validasi media 96,3 %, dan validasi bahasa 96% (sangat valid). Hasil praktikalitas dinyatakan sangat praktiis, hal ini terlihat dari hasil respn guruu 94,6 % (sangat prakts) dan hasil respon dari 21 peserrta didik 91,6 % (sangat praktis). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran interaktif Articulate Storyline 3 berbasis Kontekstual pada pembeelajaran temmatik terpadu di kelas IV Sekolah Dasar yang dikembangkaan dinyatakan sangat valid dan sangat parktis untuk digunakan dalam pembelajaran.
References
Amiroh.2020. Mahir Membuat Media Interaktif Articuulate Storyline. Pustaka Ananda Srva : Yogyakarta.
Aulia Annisa, Masniladevi. (2021). Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Articulate Storyline 3 untuuk Meningkatkan minat Belajar Peserta Didiik pada Pembelajaran Tematik Terpadu di Kelas III SD.Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 1.Tahun 2021.
Putri, Miranti Ersa & Reinita.(2020). Media Pembelajaran Tematik Terpadu Berbasis Adoobe Flashcs6 sebagai Upaya Penanaman Pendidikan Karakter di SD.Jurnal Pendidikan Tambusai. 2-4 .
Reinita, Atri Waldi, Farida S, Miranti Ersa Putri, Titiik Settyaningsih. 2020. Pelatihan Media Berbasis Adobe Flash Cs6 dengan Pendekatan Value Clarificationtechnique Reportase di Sekolah Dasar.JP-IPTEKS Jurnal Pengapdian Kepaada Masyarakat Vol 2 No 1.hal 61-68.
Sri Setyaningsih, Rusijino, Ari Wahyudi. (2020). Pengaruh penggunaan media Pembelajaran innteraktif Berbasis Articulate Storyline terhadap motivasii belajar dan Hasil Belaajar Siswa pada Materi Kerajaan Hindu Budha di Indonesia. Jurnal Pendidikan dan Ilmu pengetahuan Vol.20 No.2 Tahun 2020.2.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Tri Suci Anggraini, Reinita Reinita
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).