Analisis Perhitungan Unit Cost Pelayanan Radiologi dengan Metode Activity Based Costing di Rumah Sakit Umum Daerah Pakuhaji Kabupaten Tangerang

Authors

  • Dwi Leonita Savitri Universitas Adhirajasa Reswara Sanjaya, Indonesia
  • Endang Komara Universitas Adhirajasa Reswara Sanjaya, Indonesia
  • Mira Veranita Universitas Adhirajasa Reswara Sanjaya, Indonesia

Keywords:

Cost Pelayanan Radiologi, Metode Activity Costing, Rumah Sakit

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghitung seberapa besar biaya yang diperlukan dalam satuan kegiatan rontgen thorax dengan metode ABC di Rumah Sakit Umum Daerah Pakuhaji Kabupaten Tangerang. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Berdasarkan penelitian ini disimpulkan bahwa Cara perhitungan jumlah unit cost menggunakan metode activity based costing, adalah dengan menentukan aktivitas yang terkait dengan biaya untuk setiap kategori. Cost Driver adalah faktor yang menjelaskan pengeluaran biaya overhead dan merupakan kejadian yang menyebabkan timbulnya biaya. Biaya overhead ini terbagi menjadi dua komponen utama: indirect resource overhead, dan direct resource overhead. Lalu kemudian dilakukan perhitungan biaya langsung atau direct cost dalam pemeriksaan rontgen thorax. Kemudian data mengenai direct cost dan total biaya overhead dijumlahkan untuk mendapatkan hasil perhitungan unit cost. Penjumlahan dari direct cost dan total biaya overhead ini akan memberikan gambaran yang jelas mengenai unit cost untuk pemeriksaan rontgen thorax.  Terdapat selisih antara biaya unit cost yang dihitung menggunakan metode Activity-Based Costing (ABC) dan real cost serta tarif INA-CBGs. Tarif real cost yang diterapkan di Rumah Sakit Umum Daerah Pakuhaji lebih rendah dibandingkan dengan unit cost yang dihasilkan melalui metode ABC. Hal ini menunjukkan bahwa rumah sakit tersebut tidak memperoleh keuntungan dari tarif yang diberlakukan saat ini. Namun, di sisi lain, tarif INA-CBGs yang telah ditetapkan oleh pemerintah untuk layanan pemeriksaan rontgen thorax ternyata lebih tinggi daripada unit cost yang dihitung menggunakan metode ABC.  Dengan demikian, rumah sakit masih bisa meraih keuntungan dari layanan tersebut. Kendala yang dihadapi dalam perhitungan unit cost dengan metode Activity Based Costing dalam penelitian ini adalah sistem keuangan rumah sakit belum menyediakan data yang menyeluruh dan spesifik, sehingga diperlukan evaluasi dalam hal sistem pencatatan keuangan. Hal ini dapat mempengaruhi akurasi dan kelengkapan analisis keuangan dalam penelitian ini.

 

Downloads

Published

07-12-2024

How to Cite

Savitri, D. L., Komara, E., & Veranita, M. (2024). Analisis Perhitungan Unit Cost Pelayanan Radiologi dengan Metode Activity Based Costing di Rumah Sakit Umum Daerah Pakuhaji Kabupaten Tangerang. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(3), 46741–46751. Retrieved from http://jptam.org/index.php/jptam/article/view/22872

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check