Organisasi Kampus sebagai Wadah Pengembangan Soft Skill Mahasiswa melalui UKM Lembaga Dakwah Kampus (LDK) di STKIP PGRI Sumatera Barat

Authors

  • Satria Ultra Okta Pratama Pendidikan Sosiologi, STKIP PGRI SUMBAR, Indonesia
  • Marleni Marleni Pendidikan Sosiologi, STKIP PGRI SUMBAR, Indonesia
  • Hefni Hefni Pendidikan Sosiologi, STKIP PGRI SUMBAR, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2308

Keywords:

Organisasi, Soft Skill

Abstract

Penelitian ini membahas tentang peran organisasi kampus dalam pengembangan soft skill mahasiswa melalui UKM Lembaga Dakwah Kampus (LDK) di STKIP PGRI Sumatera Barat .Mahasiswa merupakan sebutan bagi seorang individu yang sedang menempuh pendidikan ditingkat perguruan tinggi, baik itu universitas, institut, sekolah tinggi dan akademi. Soft skills merupakan kompetensi yang bersifat nonteknis yang menunjuk pada karakteristik kepribadian. Hal tersebut tampak pada perilaku seseorang, baik saat berinteraksi dalam situasi sosial, kemampuan berbahasa, kebiasaan diri, ataupun sifat-sifat penting untuk mendukung perilaku optimis. Tujuan penelitian ini adalah  mendeskripsikan bagaimana organisasi lembaga dakwah kampus (LDK) dalam pengembangan soft skill mahasiswa.Penelitian ini menggunakan teori fungsional  structural Talcot Parson. Parson memperkenalkan suatu skema yaitu skema AGIL (Adaptasi, PencapaianTujuan, Integrasi, Pemeliharaan Pola).  Metode yang digunakan dalam penelitian iniadalah metode  kualitatif  dengan tipe deskriptif. Lokasi penelitian ini dilakukan di Kampus STKIP PGRI Sumatera Barat. Pemilihan  informan dilakukan dengan teknik purposive  sampling  (pemilihan  informan  menggunakan  beberapa criteria tertentu). Jenis  data yang  digunakan  pada  penelitian ini adalah data primer dan data sekunder.Berdasarkan  hasil  penelitian  yang  telah  dilakukan  bahwasannya Lembaga Dakwah  Kampus (LDK)  memiliki beberapa program  yang  dapat  mengembangkan soft skill  mahasiswa. Program dijalankan oleh departemen-departemen  yang  terdapat di Lembaga Dakwah Kampus (LDK). Program tersebut seperti Tasqif, TDO (Training Dasar Organisasi), QFC (Qolbu Food Center). Program tersebut memiliki fungsi  dan  tujuan-tujuan  yang  berbeda dalam mengembangkan soft skill mahasiswa.

References

Ardiana, E., & Putra, eka vidya. (2019a). organisasi internal kampus sebagai wadah pengembangan soft skill mahasiswa(studi kasus?: mahasiswa universitas negeri padang yang mengikuti organisasi eksternal kampus). Jurnal Kajian Sosiologi Dan Pendidikan, 2, 276.

Ardiana, E., & Putra, E. V. (2019b). Organisasi Eksternal Kampus Sebagai Wadah Pengembangan Softskill Mahasiswa (Studi Kasus?: Mahasiswa Universitas Negeri Padang Yang Mengikuti Organisasi Eksternal Kampus). Jurnal Perspektif: Jurnal Kajian Sosiologi Dan Pendidikan, 2(3). https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Febriana, B., Winanti, L., & Amelia, S. (2013). Hubungan Antara Keaktifan Organisasi dengan Prestasi Belajar (Indeks Prestasi) Mahasiswa Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia. Prosiding Konferensi Nasional PPNI Jawa Tengah, 154–157.

Afrizal. (2008). pengantar metode penelitian kualitatif. padang: laboratorium sosiologi fisip unand.

Afrizal. (2014). Metode penelitian kualitatif. Depok: PT Raja Grafindo Persada.

Downloads

Published

17-11-2021

How to Cite

Okta Pratama, S. U. ., Marleni, M., & Hefni, H. (2021). Organisasi Kampus sebagai Wadah Pengembangan Soft Skill Mahasiswa melalui UKM Lembaga Dakwah Kampus (LDK) di STKIP PGRI Sumatera Barat. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 8128–8132. https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2308

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check