Mengkaji Sejarah dan Makna Pakaian Adat Aesan Gede Sumatera Selatan
Keywords:
Pakaian Adat, Sumatera Selatan, Aesan GedeAbstract
Seperti daerah Indonesia pada umumnya yang memiliki ciri khas,, Sumatera Selatan juga mempunyai ciri khasnya sendiri terutama pakaian adat. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengkaji Sejarah dan Makna Pakaian Adat Aesan Gede Provinsi Sumatera Selatan. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan studi pustaka. Wawancara dilakukan secara tatap muka pada tanggal 12 November 2024 di anjungan Sumatra Selatan, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) serta menggunakan kajian pustaka. Pakaian Adat Aesan Gede menjadi fokus utama pembahasan, pakaian adat ini merupakan pakaian adat Sumatera Selatan yang digunakan saat tertentu seperti pernikahan. Corak, motif, warna dan bentuk nya menjadikan Acsan Gede menjadi salah satu pakaian adat yang mempunyai makna simbol tersendiri.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Reza Ramadani
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).