Analisa Penggunaan NaOH dan Na2cCO3 Sebagai Pengikat Mg, Ca Pada Pemurnian Garam

Authors

  • Ahmad Rizki Alfajri Teknologi Kimia Industri, Politeknik Negeri Sriwijaya, Indonesia
  • Anerasari Meidinariasty Teknologi Kimia Industri, Politeknik Negeri Sriwijaya, Indonesia
  • Muhammad Yerizam Teknologi Kimia Industri, Politeknik Negeri Sriwijaya, Indonesia

Keywords:

Solublity, NaOH, Na2CO3

Abstract

Hasil produksi garam nasional sendiri masih dibawah jumlah yang diimpor namun kebutuhan garam semakin lama semakin bertambah setiap tahunnya. Dikarenkan rendahnya produksi garam di indonesia disebabkan karena masih menggunakan cara tradisional yang masih terpengaruh oleh kondisi cuaca dan alam. Rendahnya produksi dari garam ini pun diiringi dengan rendahnya kualitas garam yang dihasilkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan Na2CO3 , NaOH dan kelarutan NaCl pada pemurnian garam. Perlakuan awal yang dilakukan adalah melarutkan garam rakyat sebanyak 55 gram kedalam aquades pada suhu 80˚C dan 60 rpm kemudian aduk sampai larut. Penelitian ini menggunakan variasi solubility 0˚C, 20˚C, 40˚C , 60˚C dan 80˚C serta variabel lain yaitu NaOH 4 gr dan Na2CO3 31,8 gr. Dari penelitian yang telah dilakukan didaptkan hasil bahwa kadar pengotor Ca dengan penambahan NaCl dan NaOH lebih efektif dibandingkan kadar pengotor Mg.

Downloads

Published

03-01-2025

How to Cite

Alfajri, A. R., Meidinariasty, A., & Yerizam, M. (2025). Analisa Penggunaan NaOH dan Na2cCO3 Sebagai Pengikat Mg, Ca Pada Pemurnian Garam. Jurnal Pendidikan Tambusai, 9(1), 191–194. Retrieved from http://jptam.org/index.php/jptam/article/view/24159

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check