Implementasi Pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) dalam Pembelajaran Pendidikan Pancasila di Kelas III Sekolah Dasar
Keywords:
Keberagaman Budaya, Model Pembelajaran CRT, Mata Pelajaran Pendidikan PancasilaAbstract
Setiap suku mempunyai kebudayaan yang menjadi identitas negara Indonesia. Setiap kebudayaan mengajarkan karakter masyarakat, salah satunya adalah karakter peduli lingkungan. Menurut Ki Hajar Dewantara dalam pemikirannya dapat terlihat dalam Sistem Among, dimana tugas lembaga pendidikan bukan hanya mengajarkan untuk menjadi orang pintar dan pandai dalam pengetahuan, melainkan mendidik berarti menuntun tumbuhnya budi pekerti dalam kehidupan dan idealnya sistem pendidikan itu diarahkan pada pemahaman kebudayaan Indonesia yang Bhineka. Jadi proses pembelajaran harus bertanggung jawab terhadap budaya yang juga berperan terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa (sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan) pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila melalui penerapan model pembelajaran Culturally Responsive Teaching (CRT). Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas dengan menerapkan model Kurt Lewin. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa SD Negeri Supriyadi 01 Semarang yang berjumlah 28 Siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan tes. Analisis data menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Akhir penelitian ini membuktikan bahwa hasil belajar Pendidikan Pancasila siswa mengalami peningkatan setelah penerapan model pembelajaran CRT.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Elsa Eri Asmara
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).