Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Mencetak Daun Di PAUD Kasih Ibu Mekar Sari Kota Sawahlunto

Authors

  • Rika Mayasari Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Negeri Padang, Indonesia
  • Asdi Wirman Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Negeri Padang, Indonesia

Keywords:

Kemampuan Motorik Halus, Mencatak Daun, Anak Usia Dini

Abstract

Perkembangan motorik setiap anak berbeda-beda, sesuai dengan tahapan usianya. Keterampilan motorik berkembang sejalan dengan kematangan syaraf dan otot, sehingga gerakan sederhana maupun gerakan sulit yang dilakukan anak merupakan hasil interaksi kompleks dari sistem dalam tubuh yang dikontrol oleh otak. Pemberian stimulasi yang tepat dari lingkungan yang kondusif sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang anak usia dini khususnya perkembangan motorik. Metode yang digunakan peneliti tindakan kelas dimana menggunakan 2 siklus yaitu siklus I dan Siklus II. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan dapat disumpulkan bahwa perkembangan motorik halus pada usia 3-5 tahun di Paud Kasih Ibu Mekar Sari dapat ditingkatkan melalui teknik mencetak daun. Meningkatkan perkembangan motorik halus anak dapat dilihat dari hasil Observasi sebelum tindakan nilai rata- rata yang diperoleh anak adalah 55,%, sedangkan pada Siklus I 59,%, maka perkembangan yang meningkat sebesar 33.%, dan pada Siklus II perkembangan sebesar 75,%, jadi dari Siklus I menuju Siklus II perkembangan anak mengalami peningkatan sebesar 17%, sedangkan dari pratindakan menuju Siklus II mengalami peningkatan sebesar 21%.

Downloads

Published

16-01-2025

How to Cite

Mayasari, R., & Wirman, A. (2025). Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Mencetak Daun Di PAUD Kasih Ibu Mekar Sari Kota Sawahlunto. Jurnal Pendidikan Tambusai, 9(1), 2074–2080. Retrieved from http://jptam.org/index.php/jptam/article/view/24630

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check