Pengembangan Multimedia Interaktif untuk Mencegah Perilaku Bullying Pada Anak Usia Dini
Keywords:
Pendidikan Anak Usia Dini, Pencegahan Bullying, Multimedia InteraktifAbstract
Penelitian ini mengembangkan multimedia interaktif berbasis audiovisual untuk mencegah bullying pada anak usia dini dengan menggunakan model 4D (Define, Design, Disseminate, Develop). Media yang dikembangkan berupa video interaktif "Stop Bullying", yang menggabungkan audio, gambar, dan bahasa sederhana untuk membantu anak-anak memahami bullying, dampaknya, dan cara mencegahnya. Proses pengembangan media divalidasi oleh ahli, dengan hasil 80% untuk materi (kriteria “layak”), 95% untuk media (kriteria “sangat layak”), dan 87,5% untuk desain (kriteria “sangat layak”). Hasil uji coba menunjukkan bahwa media ini efektif dalam mengurangi perilaku bullying dan meningkatkan pemahaman anak tentang pentingnya saling menghargai serta berinteraksi positif. Media ini menjadi alat yang berguna bagi pendidik dan orang tua dalam mengajarkan nilai-nilai positif yang kreatif, inovatif, dan relevan dengan perkembangan anak.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Maimunah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).