Komunikasi Interpersonal dalam Konteks Pendidikan dan Pembentukan Karakter
Keywords:
Komunitas Interpersonal, Pendidikan, Pembentukan Karakter, Nilai Moral, Hubungan SosialAbstract
Komunitas interpersonal dalam dunia pendidikan memainkan peran penting dalam pembentukan karakter peserta didik. Hubungan interpersonal yang terjalin antara guru, siswa, dan lingkungan sekolah menciptakan ekosistem pembelajaran yang kondusif untuk menanamkan nilai-nilai moral, etika, dan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana hubungan interpersonal yang baik dapat memengaruhi perkembangan karakter siswa, serta peran komunitas sekolah dalam membangun budaya saling menghormati dan kerjasama. Dengan menggunakan metode studi kasus pada salah satu sekolah berbasis karakter, ditemukan bahwa faktor utama pembentukan karakter terletak pada komunikasi yang efektif, empati antarindividu, dan penerapan nilai-nilai keislaman dalam setiap aktivitas pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunitas interpersonal yang positif dapat meningkatkan rasa tanggung jawab, kedisiplinan, dan integritas siswa, sekaligus menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan harmonis.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Putri Suci Ramadhani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).