Edukasi Cara Hidup Sehat Masyarakat Kuat di Kampung Perawang Barat
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2613Keywords:
Hidup Sehat, 5M, Covid-19Abstract
Kondisi pandemi Covid-19 memberikan dampak yang luar biasa pada masyarakat Kampung Perawang Barat. Berdasarkan hasil pengamatan oleh tim KKN UMRI, masyarakat Kampung Perawang Barat dominan bekerja dan berkegiatan diluar rumah. Namun pandemi yang telah berlangsung lama menyebabkan Masyarakat Kampung Perawang Barat lalai dan longgar dalam pelaksanaan protokol kesehatan 5M, yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas. Tujuan dilaksanakannya kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pemahaman berupa edukasai pentingnya 5M sebagai proteksi diri dari Covid-19 serta memberikan informasi mengenai cara hidup sehat dan cara pengimplementasiannya. Metode yang dilakukan pada kegiatan pengabdian ini melalui pendekatan metode evaluasi dan deskriptif. Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan ini, Masyarakat Kampung Perawang Barat mampu memahami pentingnya melaksanakan 5M yang benar dan tepat serta cara hidup sehat yang mudah dilakukan secara berkelanjutan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Masyarakat Kampung Perawang Barat dapat mengimplementasikan 5M yang tepat serta cara hidup sehat yang mudah sebagai proteksi diri terhadap Covid-19.
References
Depdiknas, “Panduan Pelaksanaan Rohis,” 2009.
Yuliana, “Corona virus Disease (Covid-19),” Parq. los afectos. Jóvenes que cuentan, vol. 2, no. February, pp. 124–137, 2020, doi: 10.2307/j.ctvzxxb18.12.
T. S. Sembiring, N. P. Paino, J. M. Padang, and A. Umar, “Penerapan Strategi Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia Secara Daring Berbasis Digital Di Era Pandemi Covid-19,” 2021.
E. Susanti and N. Kholisoh, “Konstruksi Makna Kualitas Hidup Sehat (Studi Fenomenologi pada Anggota Komunitas Herbalife Klub Sehat Ersanddi Jakarta),” LUGAS J. Komun., vol. 2, no. 1, pp. 1–12, 2018, doi: 10.31334/jl.v2i1.117.
Kemenkes RI, “Panduan Cuci Tangan Pakai Sabun,” Kesehat. Lingkung., p. 20, 2020, [Online]. Available: https://kesmas.kemkes.go.id.
W. World Health Organization, “Anjuran mengenai penggunaan masker dalam konteks COVID-19,” World Heal. Organ., no. April, pp. 1–17, 2020, [Online]. Available: https://www.who.int/docs/default-source/searo/indonesia/covid19/anjuran-mengenai-penggunaan-masker-dalam-konteks-covid-19-june-20.pdf?sfvrsn=d1327a85_2.
E. R. S. D. F. S. W, “Senam Kebugaran,” 2008.
A. R. D A N Wulan, “10 Konsep Evaluasi Dan Sitasinya,” FMIPA Univ. Pendidik. Indones., pp. 1–12, 2001.
A. Suhendra, “Prosedur Penelitian,” Akrab Juara, vol. 5, no. 1, pp. 43–54, 2019, [Online]. Available: http://www.akrabjuara.com/index.php/akrabjuara/article/view/919.
“Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional,” Rec. Manag. J., vol. 1, no. 2, pp. 1–15, 2003, [Online]. Available: http://citeseerx.ist.psu.edu/viewdoc/download?doi=10.1.1.88.5042&rep=rep1&type=pdf%0Ahttps://www.ideals.illinois.edu/handle/2142/73673%0Ahttp://www.scopus.com/inward/record.url?eid=2-s2.0-33646678859&partnerID=40&md5=3ee39b50a5df02627b70c1bdac4a60ba%0Ahtt
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Sakban Sakban, Seprilya Lewinda Nurhidayah, Novia Nola, Marnisatila Marnisatila, Muhammad Ibnu Syaputra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).