Survei Keaktifan Mahasiswa Pendidikan Jasmani dalam Pembelajaran Online Selama Pandemi COVID-19 di STKIP PGRI Jombang Tahun 2021

Authors

  • Erawati Dwi Eriska Pendidikan Jasmani, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan PGRI Jombang, Indonesia
  • Novita Nur Synthiawati Pendidikan Jasmani, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan PGRI Jombang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2751

Keywords:

Survei, Keaktifan, Pembelajaran Online

Abstract

Pembelajaran online atau dapat disebut juga dengan E-Learning, yaitu suatu pembelajaran yang dapat dilakukan secara elektronik dengan menggunakan media yang digunakan yaitu internet, dan dalam proses pembelajaran dilakukan secara online dengan melalui aplikasi, website, dan email, pembelajaran ini dapat dilakukan dimana saja tanpa adanya batasan waktu dan ruang. Dengan karena adanya pandemi COVID-19 pembelajaran dialihkan menjadi pembelajaran online, dengan sementara ini pembelajaran tatap muka dihentikan untuk sementara waktu. Dengan adanya pembelajaran yang berbasis online dapat di harapkan untuk meningkatkan keaktifan belajar dalam sebuah pembelajaran yang saat dijalankan dengan tanpa ada tekanan dan paksaan. Maka dari situlah, paad saat ini Perguruan tinggi STKIP PGRI Jombang telah melakukan pembelajaran melalui jarak jauh yang sudah dianjurkan oleh pemerintah yang dilakukan dirumah masing – masing. Tujuan yang akan dicapai yaitu untuk dapat mengetahui seberapa besar keaktifan mahasiwa pendidikan jasmani dalam pembelajaran online selama pandemi COVID-19 di STKIP PGRI Jombang. Berdasarkan pada tujuan yang telah dijelaskan maka dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode survei. Penelitian yang dilakukan dengan cara pengambilan sampel yang menggunakan angket atau kuisioner. Sampel dalam penelitian ini yaitu keseluruhan mahasiswa Pendidikan Jasmani angkatan 2018 dan 2019 dengan jumlah 126 mahasiswa. Hal ini dapat dilihat dari rata – rata kategori pada 8 (delapan) indikator yaitu Visual Activities sebesar 16%, Oral Activities 59%, Listening Activities 49%, Writing Activities 10%, Drawing Activities 12%, Motor Activities 50%, Mental Activities 20%, dan Emotional Activities 78%. Dapat dilihat dari setiap hasil kategori bahwa indikator Emotional Activities salah satu hasil kategori tinggi dari semua indikator yang lainnya.

References

Arnesi, N., & Hamid, A. (2015). Penggunaan Media Pembelajaran Online – Offline Dan Komunikasi Internasional Terhadap Hasil Belajar Bahasa Inggris. Medan: Universitas Negeri Medan.

Halik, A., & Aini, Z. (2020). Analisis Keaktifan Siswa Dalam Pembelajaran Daring Di Masa Pandemi COVID-19. Lampung: IAIN Metro Lampung. Aceh:UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

Hamalik, O. (2011). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara

Kamus Besar Bahasa Indonesia .(KBBI). (2005). Aktif.

Maksum, A. (2014). Metodologi Penelian dalam Olahraga. Surabaya: UNESA UNIVERSITY PRESS.

Rosdiani, D. (2015). Kurikulum Pendidikan Jasmani. Bandung: Alfabeta

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. CV

Downloads

Published

14-01-2022

How to Cite

Eriska, E. D. ., & Synthiawati, N. N. . (2022). Survei Keaktifan Mahasiswa Pendidikan Jasmani dalam Pembelajaran Online Selama Pandemi COVID-19 di STKIP PGRI Jombang Tahun 2021. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 11009–11017. https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2751

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check