Pelaksanaan Pembelajaran Daring Oleh Guru Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Luar Biasa Kota Padang
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v6i1.2959Keywords:
Pandemi Covid-19, Pembelajaran Daring, Guru Anak Berkebutuhan KhususAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya masa pandemi Covid-19 yang memberikan dampak signifikan terhadap dunia pendidikan. Pelaksanaan pembelajaran yang biasanya dilakukan secara tatap muka dialihkan menjadi pembelajaran daring. Pada kenyataannya tidak semua orang bisa melaksanakan pembelajaran secara daring, terutama anak berkebutuhan khusus yang seharusnya anak dibimbing langsung oleh guru yang bersangkutan, kini hanya dengan bimbingan online saja atau disebut dengan pembelajaran daring. Peneliti memutuskan pertanyaan dalam penelitian berupa bagaimana pelaksanaan pembelajaran daring yang dilakukan di Sekolah Luar Biasa di Kota Padang selama masa pandemi Covid-19. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa penyebaran angket online yang diberikan kepada 31 guru yang berasal dari 31 Sekolah Luar Biasa di Kota Padang sebagai responden. Penelitian dilakukan dalam waktu kurang lebih dua bulan. Angket diberikan kepada responden melalui https://docs.google.com/forms/d /1TfOfaGIDyYYcO2et1KUS3xqFEuJsdDKcr9Bs9-EY9A yang dikirim melalui aplikasi WhatsApp. Data yang dikumpulkan lalu dianalisis dengan menggunakan teknik perhitungan persentase. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran daring oleh guru anak berkebutuhan khusus dapat dilihat dari tahap persiapan masuk pada kriteria baik (87,1%), selanjutnya tahap pelaksanaan dan evaluasi masuk pada kriteria cukup baik (64,5%) karena pelaksanaan yang dilakukan guru masih ada yang tidak melakukan pelaksanaan pembelajaran seperti saat mulai belajar mengucapkan salam, membaca doa, menanyakan kabar. Guru langsung menjelaskan pembelajaran, memberikan latihan soal dikarenakan belajar melalui pengiriman video, media WhatsApp, dan aplikasi Zoom. Pembelajaran daring ini tidak efektif diberikan pada anak berkebutuhan khusus karena kurangnya interaksi antara pengajar dengan siswa secara langsung sehingga pembelajaran tidak begitu sempurna.
References
Adiyanta, F. C. S. (2019). Hukum dan Studi Penelitian Empiris: Penggunaan Metode Survey sebagai Instrumen Penelitian Hukum Empiris. Administrative Law and Governance Journal, 2(4), 697–709. https://doi.org/10.14710/alj.v2i4.697-709
Arikunto, S. (2013). Manajemen Penelitian. Rhineka Cipta.
Arikunto, S. (2014). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Rhineka Cipta.
Efriani, Y. M., Marlina, M., & Desyandri, D. (2021). Analisis Pembelajaran Daring Terhadap Kemampuan Prososial Siswa. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(2), 2680–2686.
Farhana, H. M. M. (2014). Pengembangan dan Penggunaan Asesmen Alternatif Elektronik dalam Menilai Sikap Ilmiah dan Penugasan Konsep Siswa (Vol. 4, Issue 3). Retrieved from http://repository.upi.edu/12284/6/T_BIO_1101671_Chapter3.pdf.
Isman, M. (2017). Pembelajaran Moda dalam Jaringan (Moda Daring). The Progressive and Fun Education Seminar, 586–588.
Marlina, M. (2014a). Keterampilan Sosial Anak Berkesulitan Belajar di Sekolah Dasar Inklusif. Jurnal Penelitian Pendidikan, 5(1), 9–21.
Marlina, M. (2014b). Peer Mediated Intervention untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Anak Berkesulitan Belajar di Sekolah Dasar Inklusif. Jurnal Pendidikan Humaniora, 2(4), 368–382.
Marlina, M. (2015). Asesmen Anak Berkebutuhan Khusus: Pendekatan Psikoedukasional.
Marlina, M. (2017). Bahan Ajar Penelitian Pendidikan.
Marlina, M. (2021). Bahan Ajar Metode Pendidikan Khusus.
Marlina, M., & Masnur, M. (2021). Aplikasi E-Learning Siswa Smk Berbasis Web. Jurnal Sintaks Logika, 1(1), 8–17.
Nakayama, M., Yamamoto, H., & Santiago, R. (2007). The Impact of Learner Characteristics on Learning Performance in Hybrid Courses among Japanese Students. Proceedings of the International Conference on E-Learning, ICEL, 2007-Janua(3), 195–206.
Nguyen, T. (2015). The Effectiveness of Online Learning?: Beyond No Significant Difference and Future Horizons. 11(2), 309–319.
Yuliani, M. (2020). Pembelajaran Daring untuk Pendidikan?: Teori dan Penerapan. Yayasan Kita Menulis.
Yurianto, A. (2020). keperawatan Medical Bedah. Kementrian Kesehatan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2022 Immatul Hasanah, Marlina Marlina
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).