Gambaran Post Partum Blues pada Primipara

Authors

  • Andi Hafsa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v6i1.3665

Keywords:

Post partum Blues, Primipara

Abstract

Penelitian ini menggambarkan secara lebih jelas dan mendalam tentang bagaimana post partum blues pada primipara. Penelitian ini menggunakan metode yang bersifat deskriptif dengan pendekatan studi kasus (case study). Subjek pada penelitian ini yaitu seorang ibu post partum anak pertama. Penelitian ini penting karena gejala post partum blues dapat berkembang menjadi depresi post partum bila tidak tertangani dengan baik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kedua subjek mengalami post partum blues yang kemunculannya disebabkan oleh beberapa faktor. Faktor yang cenderung berperan dari subjek adalah proses persalinan lama yang tidak pernah dialami sebelumnya, kelelahan fisik serta adanya penambahan peran dan tanggung jawab baru sebagai seorang ibu dalam hal perawatan bayi. Kesimpulan proses persalinan menimbulkan adanya kerentangan biologis dan munculnya situasi stressfull yang baru terutama pada primipara

References

Aksara, E. (2012). Bebas Stres Usai Melahirkan. Yogyakarta: Javalitera.

Creswell, J. W. (2019). Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Handayani, E., & Pujiastuti, W. (2016). Asuhan Holistik Masa Nifas dan Menyusui. Yogyakarta: Transmedika.

Kumalasari, I., & Hendawati (2019). Faktor Risiko Kejadian Postpartum Blues Di Kota Palembang. Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang. 14 (2): 91-96.

Mansur, H. (2012). Psikologi Ibu Dan Anak Untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.

Manuaba, I. A. C., Manuaba, I. B. G. F., & Manuaba, I. G. B. (2010). Ilmu Kebidanan, penyakit Kandungan & Keluarga Berencana Untuk Pendidikan Bidan Ed.2. Jakarta: EGC.

Maritalia, D. (2014). Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Mochtar, R. (2012). Sinopsis Obstetri jilid 1. Jakarta: EGC.

Moleong, L. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Mulyati, I., & Khoerunisa, S. (2019). Gambaran Kejadian Gejala Baby Blues Pada Ibu Postpartum Berdasarkan Karakteristik Di Rumah Sakit Dr. Slamet Garut Tahun 2018. Jurnal Kesehatan Indra Husada. 7 (2): 143-149.

Nawawi, H. (2016). Kepemimpinan Mengefektifkan Organisasi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Purwati, Y., & Kustiningsih. (2017). Bagaimana Menghadapi Gangguan Mood Masa Nifas. Yogyakarta: Deepublish.

Saryono & Permana, R. H. (2010). Depresi Pasca Persalinan. Jakarta: Rekatama.

Susanti, L. W. (2016). Faktor Terjadinya Baby Blues Syndrom Pada Ibu Nifas Di BPM Suhatmi Puji Lestari. Jurnal Kebidanan dan Ilmu Kesehatan. 3 (2): 35-46.

Sutanto, A. V. (2018). Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.

Syamil, M., & Sulaeman, D. (2007). Oh, Baby Blues. Bandung: Femmeline.

Yin, R. K. (2013). Studi Kasus Desain dan Metode. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Downloads

Published

27-04-2022

How to Cite

Hafsa, A. . (2022). Gambaran Post Partum Blues pada Primipara. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(1), 8039–8042. https://doi.org/10.31004/jptam.v6i1.3665

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check