Efektivitas Teknik Role Playing dalam Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa MAN 2 Bukittinggi
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v6i2.4128Keywords:
Teknik Role Playing, Bimbigan Kelompok, KeterampilanAbstract
Penelitian ini beranjak dari fenomena terdapatnya peserta didik yang kurang terampil dalam sosialnya di mana ada siswa yang pediam jika tidak di ajak bicara terlebih dahulu ia tidak akan memulai pembicaraan, siswa yang pemalu, tidak saling menyapa, tidak perduli dengan lingkuangan sekiatarnya dan emosian. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah efektifitas teknik role playing dalam meningkatkan keterampilan sosial siswa MAN 2 Bukittinggi. Tujuan akan dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya perbebedaan yang signifikan sebelum dan sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok dengan tekik role playing untuk meningkatkan keterampilan sosial siswa MAN 2 Bukittinggi. Penelitian ini adalah penelitian Pre Ekperimen model the static group comparation desigen, populasi adalah siswa IPA 1dan IPA 2 sebanyak 80 orang , sedangkan sampel penelitian adalah 10 orang kelompok eksperimen dengan pemberian metode teknik role playing dan 10 orang kelompok kontrol dengan metode diskusi. Pengambilan sampel siswa yang terindikasi masalah keterampilan sosial berdasarkan teknik random sampling dimana peneliti mengambil secara acak dari populasi yang sudah melakukan uji normalitas, homogenitas dan linear. Instrument pengumpulan data adalah skala likert. Teknik analisis data menggunakan uji Wilcoxon, sedangkan persyaratan analisis data menggunakan uji hipotesis menggunakan SPSS versi 22. Hasil penelitian yang telah diketahui dari hasil nilai uji Z (wilcoxon) menunjukkan perbedaan antara nilai pretest dan posttest. Dari hasil perhitungan uji wilcoxon diperoleh nilai signifikan p-value sebesar 0,005. Berdasarkan ketentuan yang berlaku. Diketahui hasil uji wilcoxon Sig p-value sebesar 0,005 < ? (? =0,05) yang artinya Ha diterima dan Ho ditolak. Dari hasil perhitungan uji wilcoxon dapat disimpulkan bahwa keterampilan sosial meningkat setelah diberikan perlakuan yaitu layanan bimbingan kelompok dengan mengunakan teknik role playing.
References
Al Tabany, Trianto Ibnu Badar.2014.. Desain Pembelajaran Inivatif, Progresif, Kontekstual. Jakarta: Prenadamedia Group.
Aswar Zain, Syaiful Bahri Drajamarah. 2006. Straegi Belajar Menggajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Departemen Agama RI. 2012. Al-Qur’an dan Terjemahannya. Bandung: PT Sygma Examedia Arkanleema.
Dhohir Taufiah Rohman. 2007. Sosiologi kehidupan masyarakat. Jakarta: Yudhistira.
Gerugun W.A. 2009. Psikologi Sosial. Bandung: Refika Aditama.
Mulyono. 2011. Straegi Pembelajaran. Malang: UIN Maliki Press
Prayitno. 1995. Layanan Bimbingan dan Konseling (Dasar dan Profil). Jakarta: Ghalia Indonesia. Jakarta.
Racmah Huriah. 2018. Berfikir Sosial Dan Keterampilan Sosial. Bandung: Alfabeta
Rahmadani, Betty., dan Dodi Pasila Putra. 2021. Penerapan Bimbingan Kelompok Untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Siswa Autis di Sekolah Luar Biasa Autism Yayasan Pengembangan Potensi Anak Bukittinggi, Journal of Multidisciplinary Research and Development, Vol.4 No.1.
Ringgio. 1986. Assesmen Of Basuc Skill. Jurnal Of Personality And Social Pscholog.
Santrock . 2001. Span Development, Perkembangan Masa Hidup. Jakarta: Erlangga
Sebrina Rina. 2018. Efektifitas Layana Bimbingan Kelompok Untuk Meningkatkan Etika Berkomunikasi Siswa Di Sman 1 Sungai Puar, Iain Bukittinggi.
Sudjana, D. 2021. Metode Dan Teknik Pembelajaran Partisipatif. Bandung:Falah Production.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&d. Bandung: Alfabeta.
Supriatna, Mamat. 2011. Bimbingan dan Konseling Berbasisi Kompetensi: Orientasi DasarPengembangan Profesi Konselor. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Undang-Undang tentang pendidikan formal nomor 20 tahun 2003 pasal 1 ayat.
Wayan Nurkanca. 1991. Pemahaman Individu. Bengkulu. Usaha Nasional
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2022 Suci Dwi Rahayu Rizal, Alfi Rahmi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).