Kerukunan Antar Umat Beragama di Kampung Madras Kecamatan Medan Polonia
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v7i1.5350Keywords:
Kampung Madras, Kerukunan Umat Beragama, Kesadaran Sosial, MultietnikAbstract
Indonesia merupakan negara majemuk yang memiliki keberanekaragaman bangsa, budaya, suku, ras dan agama. Pada satu sisi keberanekaragaman ini adalah kekayaan khazanah bangsa Indonesia. Namun, tidak jarang, keragaman identitas tersebut justru melahirkan konflik dengan mempolitisasi identitas dalam suatu komunitas sehingga hubungan antar identitas agama dan etnik menjadi tidak harmonis. Terkait dengan itu, penelitian ini ingin memotret kehidupan sosial sebuah kampung yang eksis di tengah-tengah Kota Medan bernama Kampung Madras. Di mana identitas warga-warganya sangat beragam baik secara etnis dan agama justru membentuk suatu hubungan harmonis. Penelitian ini ingin menjawab dua hal yang pertama bagaiamana bentuk-bentuk hubungan harmonis antar warga multi etnis dan multi agama di Kampung Madras di Kota Medan yang kedua apa saja faktor-faktor yang mendorong hubungan mereka tetap harmonis dalam waktu yang lama. Melalui studi lapangan penelitian ini pengumpulan data menggunakan metode teknik wawancara, observasi partisipan pasif dan dokumentasi. Data lalu diolah dan dianalisa menggunakan deskriptif lalu menunjukkan hasil bahwa: Pertama, hubungan harmonis antar warga dan multi etnis di Kampung Madras muncul dalam empat bentuk yaitu: (1) Bekerjasama, (2) musyawarah, (3) toleransi pembangunan rumah ibadah dan (4) rasa saling peduli terhadap sesama dan lingkungan. Kedua, terdapat tiga faktor yang mendorong tumbuhnya hubungan harmonis dalam waktu yang lama di antara warga yaitu (1) faktor kesadaran individu, (2) faktor perkawinan, dan (3) faktor kekerabatan.
References
Ardiansyah, Skripsi, Kerukunan Umat Beragama Antara Masyarakat Islam dan Kristen Di Kelurahan Paccinongan Kecamatan Somba, (Makasar, UIN Makasar 2013)
Bungin, Burhan ,2011, Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya Jakarta: Kencana.
Dafa, Gindo dkk, 2021, Kerukunan Hidup Masyarakat Dalam Bingkai Multikultural Di Kampung Madras, Kota Medan, Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol. 4 No 1
Fakhri, Muhammmad, Wawasan Kerukunan Beragama Di Indonesia.
Ginting, Elopran Evani, Skripsi, “Keharmonisan Hubungan Umat Beragama Di Berastagi”, (Medan, USU 2018)
Harahap, Susi Mariani , Perbedaan Motivasi pada India Tamil dan India Punjabi di Kota Medan, Vol 1 Nomor 2 Desember 2012
Hartana, I Made Redi, 2016, Analisis Konflik dan Solusi Pemolisian dalam Konflik Antar Agama di Tanjung Balai Sumatera Utara
Husin, Khairani, 2014, Peran Mukti Ali dalam Pengembangan Toleransi Antar Agama di Indonesia. Vol XXI No 1
Ismail, Faisal, 2014, Dinamika Kerukunan Antar Umat Beragama (Bandung, PT Remaja Rosda Karya).
Irwansyah, Sosiologi Muslim Kristiani, 2020, Lembaga Studi Agama dan Filsafat.
Lindawaty, Debora Sanur, 2011, “Konflik Ambon: Kajian Terhadap Beberapa Akar Permasalahn dan Solusinya, Vol 2, No 2.
Lubis, Zulkifli, 2005, Kajian Awal Tentang Komunitas Tamil Dan Punjabi Di Medan, Vol 1 No 3.
Maelong, Lexy, Metodologi Penelitian Kualitatif (Bandung: Remaja Rosdakarya, 1990).
Nazmudin, 2017, “Kerukunan dan Toleransi Antar Umat Beragama dalam Membangun Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)”, Jurnal of Government and civil society, Vol 1, No 1 Hlm 25
Rasyid,Moh, 2017, Peredam Konflik Agama: Studi Analisis Penyelesaian di Tilikora Papua 2015, Vol, 13 No 1
Rasyid, Moh, 2013, Harmoni Kehidupan Sosial Beda Agama Dan Aliran Kudus, Vol. 7, No 1.
Saidurrahman, Arifinsyah, Nalar Kerukunan Merawat Keragaman Bangsa Menganal NKRI, Prenadamedia Group.
Sairin, Weinata,2002, Kerukunan Umat Beragama Pilar Utama Kerukunan Berbangsa: Butir butir Pemikiran, Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Sagala, Frenki Leo Candra, Skripsi, “Kerukunan Antar Umat Beragama (Studi
Etnografi: Nilai Sosial Kerukunan Antar Umat Beragama di Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir)” (Medan, USU 2017) diakse pada tanggal 12 Juli 2021
Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif untuk Penelitian yang Bersifat Eksploratif, Enterpretatif, Interaktif dan Konstruktif (Bandung: Alfabet, 2017)
Syaukani, Kompilasi Kebijakan Dan Peraturan Perundang-undang Kerukunan Umat Beragama. (Jakarta: Puslitbang, 2008)
Soekanto, Soerjono, Sosiologi Suatu Pengantar, Jakarta PT. Raja Grafindo Persada 1990
Ulum, Raudatul, Kerukunan Umat Beragama Di Indonesia, Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan,
WJS, Poerwadamita, Kamus Umum Bahasa Indonesia, Jakarta, Balai Pustaka, 1980.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Nila Sari LbsAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).