Skema Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dalam Pengaturan Media Baru Konten Keislaman di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v7i1.5497Keywords:
New Media, Indonesian Broadcasting Commission (KPI), YoutubeAbstract
Wacana pengawasan dan pengaturan tayangan atau konten tidak terkecuali konten keislaman dalam media baru penyiaran seperti Youtube oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat terus terlihat progresnya selain opsi penolakan juga terus berdatangan. Dari aspek yuridis yang menjadikan dasar KPI bergerak pengajuan revisi UU No. 32 tahun 2002 tentang penyiaran saat ini sudah masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) di DPR, dari sisi skema dan model pengawasan berbagai studi komparasi, kajian akademik, kebijakan dan pertimbangan internal lembaga dan berbagai masukan juga terus dilakukan dalam rangka penyusunan sebuah design pengawasan yang ideal. Dalam mempersiapkan skema pengawasan khususnya pada konten-konten keislaman di media baru berbagai pendekatan terus dilakukan selain upaya membangun infrastruktur pengawasan sebagai sebuah kebijakan baru, infrastruktur ini meliputi konten keislaman seperti apa yang akan diawasi, alat atau tools apa yang digunakan, serta pemberian punishment dan reward kepada lembaga media tersebut. Pendekatan menggunakan new media serta teori kebijakan publik sangat mendukung dalam merancang ini semua, ditambah dengan manajemen pengawasan sebagai dasar dari perancangan sebuah skema pengawasan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan wawancara dengan analisa menggunakan metode kualitatif..
References
Ernawati, E., & Nugraheni, Y. S. (2020). Pembatasan Konten Digital Pada Media Netflix oleh Komisi Penyiaran Indonesia. Perspektif, 25(1), 44-53.
Ernawati, Nugraheni, Y.S. (2020). Pembatasan Konten Digital Pada Media Netflix Oleh Komisi Penyiaran Indonesia. Jurnal Perspektif, 25, 3.
Hartanti, L. E. P. (2015). Kebijakan Media Televisi Di Era Media Baru. Jurnal InterAct, 4(1), 37-46.
Morissan, M. A. (2018). Manajemen Media Penyiaran: Strategi Mengelola Radio & Televisi Ed. Revisi. Prenada Media.
Muhammad, M. (2005). Komunikasi dan Regulasi Penyiaran. Kencana, 67-69.
Peneliti Indonesia Survey Center. (2020). Laporan Survei Internet APJII (2019-2020) – Q2. Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia & Indonesia Survey Center, 7.
Persadha, P. (2018, December 18). Efektif di Jerman, Sanksi Denda untuk Sosial Media Terlibat Hoaks Bisa Diadopsi Indonesia. Diakses 1 Juni 2019 dari Communication and Information System Security Research Center (CISSRec): https://www.cissrec.org/publications/detail/70/Efektif-di-
Puspita, Yesi. (2015). Pemanfaatan New Media Dalam Memudahkan Komunikasi dan Transaksi Pelacur Gay. Jurnal Pekommas, 3, 7.
Rachman, A. (2016). Dasar-Dasar Penyiaran. Uni Press, 15. Wahyudi, JB. (1994).
RAM. Hakim, L. (2010). Kedudukan Hukum Komisi Negara di Indonesia. Setara Press, 31. Sumiaty, N. (2012). Konstruksi Regulasi Penyiaran Di Era Konvergensi. Jurnal Penelitian Komunikasi, 4.
Simarmata, S. (2014). Media Baru, Ruang Publik Baru, Dan Transformasi Komunikasi Politik Di Indonesia. Jurnal Interact, 3, 17.
?lusarczyk, B. (2018). Industry 4.0: Are we ready?. Polish Journal of Management Studies, 17.
Soehardjo, Juni. (2011). Pengawasan Media di Era Konvergensi: Penggabungan Dunia Teknologi dan Pekerjaan Rumah Bagi Regulator, Swasta dan Publik. Jurnal Dewan Pers, 4, 65.
Sukmawati, D., & Armando, A. (2019). Otoritas komisi penyiaran Indonesia dalam pengaturan isi siaran. Jurnal Komunikasi Global, 8(2), 151-173.
Sumiaty, N. (2012). Konstruksi Regulasi Penyiaran di Era Konvergensi. Jurnal Penelitian Komunikasi, 15(2).
Sunarno, S. (2019). PERAN KOMISI PENYIARAN INDONESIA DAERAH YOGYAKARTA DALAM MENJALANKAN FUNGSI SEBAGAI REGULATOR DAN PENGAWASAN PENYIARAN TELEVISI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Media of Law and Sharia, 1(1), 28-44.
Article 19. (2017). Germany: The Act to Improve Enforcement of the Law in Social Networks. Article 19, 4.
Tim Consumer and Media View (CMV). (2017). Consumer and Media View (CMV), TAM; RAM. Soehardjo, Juni. (2011). Pengawasan Media di Era Konvergensi: Penggabungan Dunia Teknologi dan Pekerjaan Rumah Bagi Regulator, Swasta dan Publik. Jurnal Dewan Pers, 4, 68.
Wibisono, G. (2017). Media baru dan nasionalisme anak muda: Pengaruh penggunaan media sosial ‘Good News from Indonesia Terhadap Perilaku Nasionalisme. Jurnal Studi Pemuda, 6(2), 590-604.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Doni AdhitiaAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).