Penggunaan Model Blended Learning Tipe Flippied Classroom untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fiqih Materi Qurban dan Akikah di Kelas IX.4 MTsN 1 Kota Payakumbuh Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2021/2022

Authors

  • Susi Lindawati MTsN 1 Kota Payakumbuh, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v7i1.5807

Keywords:

Model Blended Learning tipe Flippied Clasroom, Hasil Belajar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat dan menganalisis peningkatan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran Fiqih Pokok Bahasan Qurban dan Akikah di Kelas IX. 4 MTsN 1 Kota Payakumbuh Semester  Ganjil Tahun Pelajaran  2021/2022. Melalui Pendekatan Saintifik Model Blended Learning tipe Flipped Clasroom. Penelitian ini dilaksanakan mengunakan metode Penelitian Tindakan Kelas yeng terdiri dari dua siklus, dimana setiap siklus terdiri dari; perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan November 2021. Data diolah pada setiap siklus kemudian dianalisis menggunakan presentase. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah dengan menggunakan pendekatan saintifik model Blended Learning. dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik. Ini terbukti dari peningkatan hasil belajar pengetahuan dari prasiklus 70=36%, siklus I 90=94%, dan siklus II 94=97%. Untuk ketuntasan belajar keterampilan yaitu prasiklus 57=39%, siklus I 80=67%, dan siklus II  88=92%. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah penggunaan pendekatan saintifik Metode Blended Learning dapat meningkatkan  hasil belajar peserta didik

References

BonkdanGraham (2006).The Hand book of Blended Learning. USA:Pfeiffer

Dwiyogo, Wasis D. 2018. Pembelajaran Bauran (Blended Learning). Jakarta: Prestasi Pustaka Jaya.

ElenenaMosa (2006). A blended E-Learning Models, Italia: Italian Journal of Education Technology 17(3)

Khan, B. (2005). Maraging e-learning Strategis: design, delivery, Implementationand Education. USA: Idea Grou, Inc

KumalasariKokom. (2010). Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Aplikasi. Bandung: PT. Refika Aditama.

Kurniati, Dian. 2016. Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa SMP Di Kabupaten Jember Dalam Menyelesaikan Soal Berstandar PISA. Penelitian dan Evaluasi Pendidikan20(2), 142-155.

Noirid, S., 2007. “E-learning Models: A Review of Literature”. The 1st International Conference on Educational Reform November 9-11, 2007. Bangkok, s.n.

Rovai, AP, Jordan, HM. (2004). Blended Learning and Sense of Community:a comparative Analysis with Traditional and Fully Online Graduate Course, International Review of Research in Open and Distance Learning, Vol 5,dari http://www.rrodl.org/index.php.irrodl/article/viewfile/192/795

Saputra, Hatta. 2016. Pengembangan Mutu Pendidikan Menuju Era Global. Penguatan Mutu Pembelajaran dengan Penerapan HOTS (High Order Thinking Skills). Bandung: Smile’s Publishing

Sardiman AM. (2011). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. (Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Smaldino, Sharon E, dkk (2007). Instructional Technology and Media for Learning Ninth Edition. New Jersey Colombus, Ohio: Pearson MerrilPrentise Hall.

Smaldino, S., Lowther, D. & Russel, J., 2008. Instructional Technology and Media for Learning. Ninth Edition penyunt. Upper Saddle River, New Jersey, USA: Perason Prentice Hall, Pearson Education, Inc.

Sirajuddin, Abud. (2020). Pengaruh Pembelajaran Blended Learning Menggunakan Aplikasi Google Classroom Terhadap Komunikasi Matematis Pada Peserta Didik Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 7 MuaroJambi.

Suciati, Dian Indah. (2021). PenerapanPembelajaranBlended Learning Pada Masa Pandemi Covid-19 Di MI Ma’arif Mayak Ponorogo Tahun Pelajaran 2020/2021. Skripsi. Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah FakultasTarbiyah dan IlmuKeguruanInstitut Agama Islam Negeri Ponorogo.

Sudjana, Nana. (1989). Dasar-dasar Proses BelajarMengajar. Bandung: SinarBaruAlgasindo.

Depdikbud, 2019. Suat Edaran tentang Penyusunan RPP berdasarkan Kurikulum 2013.

Syarif, Izzudin. 2012. Pengaruh Model Blended Learning terhadap Motivasi dan Prestasi Belajar Siswa SMK. Jurnal Pendidikan, (online), 2 (2: 234-249 tersedia: http://journal.uny.ac.iddiunduh 20 Juni 2021

Thorne. (2003). European Jurnal Blended Learning, http://www.eurod/.org/?tag=34issue7, volume 2003 March 2003 Furchan

Valiathan P. (2002). Blended Learning Models. Learning Circuit 3(8). PP. 50-59

Watson, J., 2008. Blended Learning: Convergence between Online and Face-to-Face Education. USA: North American Council for Online Learning

Widodo, T & Kadarwati, S. 2013. High Order Thinking Berbasis Pemecahan Masalah Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Berorientasi Pembentukan Karakter Siswa.CakrawalaPendidikan 32(1), 161-171.

Zhao. (2008). An Examination of Students Perception of Blenden e-Learning in Chinese Higher Education. Technologi for E-learning and Dugital Entertainment, 162-170

Downloads

Published

30-03-2023

How to Cite

Lindawati , S. . (2023). Penggunaan Model Blended Learning Tipe Flippied Classroom untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fiqih Materi Qurban dan Akikah di Kelas IX.4 MTsN 1 Kota Payakumbuh Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2021/2022. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(1), 3708–3717. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i1.5807

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check