Perilaku Remaja Putri dalam Mempertahankan Kesehatan Reproduksi Saat Menstruasi
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v7i1.5810Keywords:
Perilaku, Remaja Putri, Kesehatan Reproduksi, MenstruasiAbstract
Aspek kesehatan menstruasi merupakan bagian penting kesehatan reproduksi wanita, hal-hal yang mempengaruhi perilaku remaja putri dalam mempertahankan kesehatan reproduksi saat menstruasi adalah pengetahuan, sikap, informasi dan ketersediaan sarana dan prasarana. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perilaku remaja putri dalam mempertahankan kesehatan reproduksi saat menstruasi, jenis penelitian adalah deskriptif, instrumen penelitian adalah ceklist tentang perilaku remaja putri dalam melakukan personal hygiene dan penggunaan pembalut saat menstruasi, pengolahan data dengan distribusi frekuensi. Hasil penelitian didapatkan perilaku remaja putri dalam melaksanakan kebutuhan personal hygiene saat menstruasi adalah kategori baik berjumlah 96,6 % sedangkan penggunaan pembalut paling banyak adalah kategori cukup sebanyak 51,7 %, urutan ke dua kategori kurang sebanyak 34,5 % dan yang paling sedikit adalah kategori baik sebanyak 13,8 %. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah perilaku remaja putri dalam melaksanan kebutuhan personal hygiene rata-rata baik sedangkan perilaku remaja putri dalam penggunaan pembalut adalah cukup.
References
Agustina Widayati, H. R. (2019). Perilaku Personal Hygiene Saat Menstruasi Pada Remaja. 16–21.
Hako, S., Kadir, L., & Ahmad, Z. F. (2022). Perilaku Personal Hygiene Remaja Putri Saat Menstruasi Di Smkn 1 Bulango Selatan Kabupaten Bone Bolango Tahun 2022. Madu?: Jurnal Kesehatan, 11(1), 34. https://doi.org/10.31314/mjk.11.1.34-45.2022
Kartika Adyani, Aisyaroh, N., & Fitri, N. anisa. (2022). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Manajemen Kebersihan Menstruasi Remaja?: Literature Review. 5(10), 1192–1198.
Kurniasih, E. (2022). Determinan Perilaku Hygiene Menstruasi Remaja Putri di SMPN 3 Sine, Kabupaten Ngawi. Jurnal Formil (Forum Ilmiah) Kesmas Respati, 7(1), 33. https://doi.org/10.35842/formil.v7i1.419
Natasya Raisha Alfi, Oswati Hasanah, M. (2022). Gambaran Perilaku Personal Hygien pada Remaja saat Menstruasi di Masa New Normal di Kota Pekabaru. Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia, 7(2), 61–72.
Ping, M. F. (2019). Personal Hygiene Saat Menstruasi Pada Siswi Yang Tinggal Diasrama Kartini Samarinda. Jurnal Keperawatan Dirgahayu (JKD), 1(1), 22–31. https://doi.org/10.52841/jkd.v1i1.83
Putri, R. E. P. E., & Fitriahadi, E. (2021). Perilaku Kebersihan Menstruasi pada Siswi SMP di Kota Yogyakarta. JHeS (Journal of Health Studies), 5(1), 62–68. https://doi.org/10.31101/jhes.2056
Rahayu, A., Noor, M. S., Yulidasari, F., Rahman, F., & Andini Octaviana Putri. (2017). Kesehatan Reproduksi Remaja & Lansia. In Journal of Chemical Information and Modeling (Vol. 53, Issue 9).
Rani, E. (2019). Pengantar Kesehatan Reproduksi. Wineka Media.
Sinaga, E., Saribanon, N., Suprihatin, Sa’adah, N., Salamah, U., Murti, Y. A., Trisnamiati, A., & Lorita, S. (2017). Manajemen Kesehatan Menstruasi. Universitas Nasional IWWASH Global One.
Suryani, L. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Remaja Putri Tentang Personal Hygiene Pada Saat Menstruasi Di SMP Negeri 12 Kota Pekanbaru. Journal Of Midwifery Science) P-ISSN, 3(2), 2549–2543.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Siti AisyahAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).