Perbedaan Self-Disclosure Pengguna Tinder Ditinjau Dari Motifnya
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v7i1.5864Keywords:
Motif Pengguna Tinder, Pengguna Tinder, Self-DisclosureAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan self-disclosure pada pengguna Tinder jika ditinjau dari motifnya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif-komparatif. Populasi pada penelitian ini adalah pengguna dari aplikasi Tinder. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan non-prability sampling yaitu purposive random sampling. Sampel pada penelitian ini berjumlah 100 orang pengguna aktif aplikasi Tinder usia dewasa awal. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan adaptasi skala self-disclosure oleh Leung (2002). Berdasarkan koefisien korelasi dan Cronbach’s Alpha dihasilkan nilai reliabilitas skala self-disclosure sebesar 0,873. Data dianalisis menggunakan uji beda one way anova dan menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan self-disclosure pengguna Tinder jika ditinjau dari motifnya dengan nilai signifikansi sebesar 0,002.
References
Andara, N. A. (2019). Keterbukaan Diri (Self Disclosure) Pengguna Aplikasi Kencan Online (Tinder).
Ayudiah, N. (2022). Tinder; Matchmaker Online Dating App in Indonesia, Positive and Negative Literature Review.
Bryant, K., & Sheldon, P. (2017). Cyber dating in the age of mobile apps: Understanding motives, attitudes, and characteristics of users. American Communication Journal, 19(2).
Budiman, M. C., & Putra, A. (2021). Motif Pengguna Akun Tinder Di Kota Bandung (studi Fenomenologi Mengenai Motif Mahasiswa Pengguna Tinder Di Bandung). eProceedings of Management, 8(3).
Cessia, K. D., & Lestari, S. B. (2017). Pemahaman Pengguna Media Sosial Tinder Terhadap Fenomena Kencan Online Untuk Menjalin Hubungan Romantis Bagi Penggunanya. Interaksi Online, 6(1).
Couch, D., & Liamputtong, P. (2008). Online dating and mating: The use of the internet to meet sexual partners. Qualitative Health Research, 18(2), 268-279.
DeVito, J. A. (2016). Listening in Human Communication. JA DeVito, Essentials of Human Communication, 9th edn, Pearson, New York, NY.
Herdianti, A. H. (2018). Pencarian jodoh melalui aplikasi tinder di era digital (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).
Kusumaningtyas, A. P., & Hakim, A. I. (2019). Jodoh di Ujung Jempol: Tinder Sebagai Ruang Jejaring Baru. Simulacra, 2(2), 101-114.
Manu, N. P. C., Joni, I. D. A. S., & Purnawan, N. L. R. (2017). Self-Disclosure Pengguna Aplikasi Kencan Online (Studi pada Tinder). E-jurnal Medium1 (1), 1-9.
Mellania, C., & Tjahjawulan, I. (2020). Pencarian Jodoh Daring Masyarakat Urban Indonesia: Studi Kasus Aplikasi Tinder dan OkCupid. JSRW (Jurnal Senirupa Warna), 8(1), 19-37.
Nadine, E. R., & Ramadhana, M. R. (2021). Keterbukaan Diri Remaja Perempuan Pengguna Aplikasi Kencan Online Tinder Di Bandung. eProceedings of Management, 8(2).
Paramitha, A., Tanuwijaya, S., & Natakoesoemah, S. (2021). Analisis Motif dan Dampak Penggunaan Aplikasi Tinder Berbayar. Jurnal Komunikasi dan Kajian Media, 5(2), 187-204.
Sari, A. C., Hartina, R., Awalia, R., Irianti, H., & Ainun, N. (2018). Komunikasi dan Media Sosial. no. December.
Supratman, L. P. (2018). Penggunaan Media Sosial Oleh Digital Native.
Verduyn, P., Ybarra, O., Résibois, M., Jonides, J., & Kross, E. (2017). Do social network sites enhance or undermine subjective well?being? A critical review.
Wibowo, J. A., Priyowidodo, G., & Yoanita, D. (2021). Self-disclosure dalam Komunikasi Interpersonal Pengguna Aplikasi Kencan Online untuk Mencari Pasangan Hidup. Jurnal e-Komunikasi, 9(2).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).