Pengaruh Substitusi Tepung Labu Kuning terhadap Kualitas Cupcake
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v7i1.5968Keywords:
Substitusi, Labu Kuning, CupcakeAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung labu kuning pada Cupcake sebanyak 10%, 20% dan 30% terhadap kualitas bentuk, warna, aroma, ekstur dan rasa. Jenis penelitian ini yaitu true experiment (eksperimen murni). Data dalam penelitian ini menggunakan data primer. Prosedur penelitian ini terdiri dari tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap penilaian. Instrumen dalam penelitian ini adalah uji organoleptik terhadap produk yang dihasilkan dilengkapi dengan kode sampel. Data dianalisis dengan menggunakan analisis varian (ANAVA), jika F hitung > F tabel maka dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian ini adalah terdapat perbedaan yang signifikan dari substitusi tepung labu kuning terhadap kualitas warna (bagian dalam coklat dan permukaan luar coklat tua), aroma (labu kuning) dan rasa (labu kuning), karena F hitung > F tabel. Sedangkan kualitas bentuk (seragam dan simetris), tekstur (lembut) dan rasa (manis) pada Cupcake tidak terdapat perbedaan yang signifikan karena F hitung < F tabel.
References
Annisa, D. (2020). VARIASI CAMPURAN PUREE WORTEL DALAM PEMBUATAN KUE TALAM DITINJAU DARI SIFAT FISIK, SIFAT ORGANOLEPTIK DAN KADAR BETA KAROTEN (Doctoral dissertation, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta).
Asmaraningtyas, D., Rauf, R., & Purwani, E. (2014). Kekerasan, warna dan daya terima biskuit yang disubstitusi tepung labu kuning (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Handayani, R., & Aminah, S. (2014). Variasi substitusi rumput laut terhadap kadar serat dan mutu organoleptik cake rumput laut (Eucheuma cottonii). Jurnal pangan dan gizi, 2(1).
Isnaini, I., & Holinesti, R. (2020). The Analysis Of Serabi Quality Resulting From Pumpkin Subtitution. Jurnal Pendidikan Tata Boga dan Teknologi, 1(2), 93-99.
SAPUTRI, R., Hamzah, B., & Syaiful, F. (2019). KARAKTERISTIK SELAI LABU KUNING (Cucurbita moschata D.) DENGAN PENAMBAHAN SUSU SKIM DAN KARAGENAN (Doctoral dissertation, Sriwijaya University).
Sari, N. A., Syarif, W., & Holinesti, R. (2015). Pengaruh substitusi tepung talas terhadap kualitas Cupcake. Journal of Home Economics and Tourism, 8(1).
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Vioni, N., Liviawaty, E., Rostini, I., Afrianto, E., & Kurniawati, N. (2018). Fortifikasi Tinta Cumi-Cumi pada Cup Cake. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 21(1), 78-85.
Wahyono, A., Kurniawati, E., Kasutjianingati, K., Kang-Hyun, P., & Woo-Won, K. (2018). Optimasi proses pembuatan tepung labu kuning menggunakan response surface methodology untuk meningkatkan aktivitas antioksidan. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan, 29(1), 29-38.
Wati, M. S. (2016). Pengaruh Substitusi Tepung Bekatul (Rice bran) dan Jenis Shortening Terhadap Sifat Organoleptik Cupcake. Jurnal Tata Boga, 5(1).
Wikipedia Indonesia. Labu Kuning. Diakses pada 2 Oktober 2022 dari https://id.wikipedia.org/wiki/Labu_kuning
Wirnelis Syarif, Dkk, (2017). Inventarisasi Jenis dan Resep Kue - Kue Tradisional di Kota Padang. Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Pariwisata dan Perhotelan Universitas Negeri Padang
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Adelina ArmanAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).