Pendugaan Lapisan Batuan yang Mengandung Air untuk Mengetahui Potensi Air Tanah di Kecamatan Rote Barat, Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.6541Keywords:
Air Tanah, Geolistrik, Akuifer, PotensiAbstract
Keterbatasan air bersih ditandai dengan semakin meningkatnya pengguna air bersih namun semakin berkurangnya sumber dari air bersih tersebut. Sementara itu, potensi air tanah di Kecamatan Rote Barat belum diketahui pasti, karena belum pernah dilakukan penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lapisan batuan yang mengandung air dan untuk mengetahui potensi air tanah di Kecamatan Rote Barat. Metode yang digunakan adalah metode observasi dan metode analisis. Metode observasi yaitu melakukan pemetaan litologi, pengukuran muka air tanah pada sumur gali, sumur bor, dan pengukuran geolistrik, sedangkan metode analisis yaitu pengolahan data yang dilakukan berdasarkan data primer dan sekunder yang didapat pada data lapangan penelitian untuk menentukan lapisan batuan yang mengandung air dan mengetahui potensi air tanah di Kecamatan Rote Barat. Hasil penelitian menunjukkan litologi bawah permukaan daerah penelitian berupa batugamping dan lempung. Lapisan batuan yang mengandung air terdapat pada titik geolistrik 2 (gl-2) yaitu lapisan batugamping dengan tahanan jenis 6,33?m, kedalaman 21,75- 42,55m, ketebalan air 20,8m; titik geolistrik 3 (gl-3): lapisan batugamping dengan tahanan jenis 3,97?m ,kedalaman 9,31– 23,71m, ketebalan air 14,4m; titik geolistrik 4(gl-4): lapisan batugamping dengan tahanan jenis 4,39?m, kedalaman 38,8- 44,32m, ketebalan air 6,04m; titik geolistrik 6(gl-6): lapisan batugamping dengan tahanan jenis 3,84?m, kedalaman 25,19 – 43,49m, ketebalan air 18,3m. Potensi air tanah di Kecamatan Rote Barat dibagi menjadi, yaitu Potensi Air Tanah Dangkal meliputi daerah Boa, Oenggaut, Nemberala, Sedeoen, Oelolok, dan Mbueaian; Potensi Air Tanah Dangkal sampai Dalam meliputi Boa, Oenggaut, Nemberala, Sedeoen; dan Lapisan Impermeable meliputi daerah Oelolok, Oenitas dan Sedeoen.
References
BADAN PERENCANAAN, PENELITIAN, DAN PENGEMBANGAN KABUPATEN ROTE NDAO (2022). Zona Konservasi Air Tanah Pada Cekungan Air Tanah Nemberala, Cekungan Air Tanah Batutua, dan Cekungan Air Tanah Rote.
Hanifa, D., Sota, I., & Siregar, S. S. (2016). Penentuan lapisan akuifer air tanah dengan metode geolistrik konfigurasi chlumberger di desa Sungai Jati Kecamatan Mataraman Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat, 13(1), 30-39.
Nurfalaq, A., Putri, I. K., & Manrulu, R. H. (2020). Pemetaan Akuifer Air Tanah Kota Palopo Provinsi Sulawesi Selatan Menggunakan Metode Geolistrik. Jurnal Geocelebes, 4(2), 70-78
Rolia, E., Surandono, A. 2016. Deteksi keberadaan akuifer tanah menggunakan software IP2WIN dan Rockwork 2015. Jurnal Program Studi Teknik Sipil. 6(1), 44 – 51
Rosidi, H. M. D., Tjokrosapoetro, S., Gafoer, S., & Suwitodirdjo, K. (1996). Peta Geologi Lembar Kupang-Atambua, Timor, skala 1: 250.000. Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Bandung.
Santosan, L. W., & Adji, T. N. (2018). Karakteristik Akuifer dan Potensi Air tanah Graben Bantul. UGM PRESS.
Todd, David, Keith. 1990. Groundwater Hydrogeology. New York
Saranga, H. T., & Tongkukut, S. H. (2016). Deteksi air tanah menggunakan metode geolistrik resistivitas konfigurasi wenner-schlumberger di masjid kampus Universitas Sam Ratulangi dan sekitarnya. Jurnal MIPA, 5(2), 70-75.
Usman, B., Manrulu, R. H., Nurfalaq, A., & Rohayu, E. (2017). Identifikasi Akuifer Air Tanah Kota Palopo Menggunakan Metode Geolistrik Tahanan Jenis Konfigurasi Schlumberger. Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat, 14(2), 65-72.
Winata, E., & Hartantyo, E. (2014). Kualtias Air Tanah di Sepanjang Kali Gajah Wong Ditinjau dari Pola Sebaran Escherichia Coli (Studi Kasus Kecamatan Umbulharjo)(Halaman 8 sd 11). Jurnal Fisika Indonesia, 17(50).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Quinta PellokilaAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).