Fenomena Cyber Religion sebagai Ekspresi Keberagamaan oleh Habib Jafar

Authors

  • Mutiara Dwi Anggini Program Studi Ilmu Komunikasi, Universitas Muhmmadiyah Jakarta, Indonesia
  • Jamiati KN Program Studi Ilmu Komunikasi, Universitas Muhmmadiyah Jakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.6795

Keywords:

Cyber Religion, Habib Jafar, Dakwah

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi secara mendalam bentuk Fenomena Cyber Religion sebagai Ekspresi Keberagamaan Habib Jafar, dalam konten dakwah di akun Youtube jeda nulis dan channel kolaborasi lainnya. Husein Ja'far Al-Haidar merupakan seorang pendakwah yang berhasil dalam memanfaatkan Youtube sebagai media dakwah, khususnya di kalangan anak muda milenial, sehingga dakwahnya cukup menarik untuk diteliti. diteliti. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan observasi (pengamatan) pada sumber primer langsung yang bersifat audio visual. bersifat audio-visual. Sumber sekunder diperoleh dari berbagai literatur atau referensi lain yang relevan, baik berupa jurnal ilmiah maupun liputan media. Kesimpulan yang didapat studi ini, bentuk ekspresi keaberagamaan Habib Jafar dari fenomena cyber religion masuk dalam kategori file-sharing. Bertujuan untuk membagikan konten dakwahnya agar generasi milenial dapat menikmatinya secara utuh dan merata. Keberadaan ini tentu menjadikan dakwah yang semakin mudah, fleksibel dan efisien. Konten yang disajikan Habib Jafar disampaikan untuk menarik kembali minat kalangan anak muda untuk mencintai Islam.

References

Estuningtyas, Retna Dwi. Strategi Komunikasi dan Dakwah Pada Kalangan Milenial di Era Modernisasi. Muttaqien. Vol, 2. No. 1 Januari 2021, hlm. 75-86.

Mardiana, Reza. Daya Tarik Dakwah Digital Sebagai Media Dakwah Untuk Generasi Milenialkomunida: Media Komunikasi dan Dakwah. Vol. 10, No. 02, 2020. hlm. 148-158.

Wibowo, A. Penggunaan Media Sosial sebagai Trend Media Dakwah Pendidikan Islam di Era Digital. Jurnal Islam Nusantara, Vol. 3 No. 2, Juli-Desember 2019, hlm. 339–356.

Asosiasi Penyelenggara Jaringan Internet Indonesia. 2020. Jumlah Pengguna Internet di Indonesia pada Kuartal ke-II. Jakarta.

Hotsuite Wearesocial.com Digital 2022: indonesia https://datareportal.com/reports/digital-2022-indonesia, diakses tanggal 18 Desember 2022.

Toni, H. R, Dede M. Dkk. 2021. Fenomena Cyber Religion sebagai Ekspresi Keberagamaan di Internet pada Komunitas Shift. Jurnal Dakwah Risalah, Vol. 32, No. 2021, hlm. 56-74.

Marsan, U. Desember 2020. Kemenag.go.id: Konteks Beragama di Indonesia, https://kemenag.go.id/read/konteks-beragama-di-indonesia-n3bej. Diakses tanggal 18 Desember 2020.

Salman, Y. Dakwah di Internet : Konsep Ideal , Kondisi Objektif dan Prosfeknya. Jurnal Al-Bayan, Vol. 22, o. 31, 2015, hlm. 56–70.

Rustandi, R. Cyberdakwah: Internet sebagai media Baru dalam system komunikasi dakwah islam. Nalar: Jurnal peradaban dan pemikiran Islam. Vol. 3, No. 2. 2019, hlm. 84-95.

R. Saputra dan U.H. Islamiyah, “Da’wah Strategy Through Google Search Engine Optimization,” dalam Islam Universalia: International Journal of Islamic Studies and Social Sciences. Vol. 1, No. 1 tahun 2019, hlm. 19-41.

Abdussamad, H. Z. Metode penelitian kualitatif. Makassar: CV Syakir Media Press. 2021.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (Cet ke-26). Bandung: Alfabeta. 2017.

Nurdin, I. Hartati, S. Metodologi Penelitian Sosial. Surabaya: Penerbit Media Sahabat Cendekia. 2019.

Denzin, N. K., & Yvonna S, L. Handbook Of Qualitative Research (Terjemahan Dariyatno). Yogyakarta: Pustaka Pelajar. (2009).

SECOND TV. 2022. Coki & Muslim: Aldi Taher itu Kreatif, Kenapa dibenci?!. https://youtu.be/sVMhST7Xjds. Diakses tanggal 27 Desember 2022.

Azwar, Saipuddin. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar. 2017.

Fakhruroji, M. Dakwah di Era Media Baru: Teori dan Aktivisme Dakwah di Internet. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. 2017.

Malik, Habibi. Cyber Religion dan Real Religion di Tengah Masyarakat Digital. Jurnal Komunika. Vol. 4, No. 1, tahun 2021, hlm. 63-78.

Iqbal, A. M. Cyber-Religion and the Secularization Thesis. Jurnal Komunikasi Islam, Vol. 6, No. 1, hlm. 1–28, 2016.

Reza, Aly. Mojok.co: Kultum Pemuda Tersesat: Akhirnya ada wadah untuk pertanyaan Liar Seputar Agama. Diakses tanggal 30 Desember 2022.

Hidayah, Atin Nurul. Widodo, Ajeng. Resespsi Audiens dada Personal Branding Habib Husein Jafar di Youtube Channel “Jeda Nulis”. Kalijaga Journal of Communication.Vol. 3, No. 2. 2021, hlm. 153-168.

Ummah, M. N. Irama, Y. Dakwah Islam Rahmat Li Al-‘Alamin Husein Jafar Al-Hadar: Konsep dan Pengaruhnya Terhadap Keberagamaan Kaum Milenial di Media Sosial. Jurnal Ilmu Agama: Mengkaji Doktrin, Pemikiran, dan Fenomena Agama. Vol. 22, No. 2. 2021, hlm. 129-151.

Socialblade.com. Akun Youtube Jeda Nulis. https://socialblade.com/youtube/channel/UCp7hJfiiocdY085XnWVrp2Q. Diakses 31 Desember 2022.

Downloads

Published

07-06-2023

How to Cite

Anggini, M. D. ., & KN, J. . (2023). Fenomena Cyber Religion sebagai Ekspresi Keberagamaan oleh Habib Jafar. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(2), 4140–4149. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.6795

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check