Komunikasi Organisasi dan Motivasi
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.7406Keywords:
Komunikasi Organisasi, Motivasi Karyawan, Kinerja OrganisasiAbstract
Komunikasi organisasi dan motivasi merupakan dua aspek yang memiliki keterkaitan erat dalam konteks kehidupan organisasi. Komunikasi organisasi dapat diartikan sebagai proses pembentukan dan pertukaran pesan antara unit-unit komunikasi yang tergabung dalam suatu organisasi. Sementara itu, motivasi adalah faktor yang menentukan tindakan seseorang dalam mencapai tujuan tertentu. Komunikasi organisasi yang tidak efektif dapat menghambat pencapaian tujuan organisasi, sementara motivasi yang rendah dapat mengurangi kinerja karyawan. Oleh karena itu, hubungan antara komunikasi organisasi dan motivasi karyawan penting untuk dilakukan. Artikel ini akan membahas latar belakang mengenai komunikasi organisasi dan motivasi, termasuk definisi komunikasi dan motivasi, tujuan yang mempengaruhi keduanya dan hubungan antara komunikasi organisasi dan motivasi. Diharapkan artikel ini dapat memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih baik mengenai pentingnya komunikasi organisasi yang efektif dalam meningkatkan motivasi karyawan dan kinerja organisasi secara keseluruhan.
References
Aryani, L., dkk. (2013). Pengaruh Pemanfaatan Lingkungan Alam Sekitar dalam Proses Pembelajaran Terhadap Keterampilan Proses Sains dan Hasil belajar IPA Kelas V SD Gugus IV Kecamatan Sukasade. E-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha. Vol 3.
Decenzo, David dan Robbins Stephen. (2005). Fundamental of Human Resource Management. New Jersley: Jhon Wiley & Sons, isc.
Griffin. (2003). Manajemen. Jakarta: Erlangga.
Hamzah, Amir. (2020). Metode Penelitian Kualitatif dan Pengembangan. Malang: Literasi Nusantara.
Handoko, Hani T. (2002). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: BPFE.
Hasibuan, Melayu S.P. (2008). Manajemen Dasar, Pengertian, dan Masalah. Jakarta: Bumi Aksara.
Kreitner, Robert dan Angelo Kinick. (2013). Perilaku organisasi. Jakarta: Selemba Empat.
Liliweri, Alo. (2004). Wacana Komunikasi Organisasi. Bandung: Mandar Maju.
Mangkunegara, A.P. (2008). Manjemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: Rosda.
Mathis, Robert L dan Jhon H. Jackson. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia: Buku Dua. Jakarta: Selemba Empat.
Mohyi, Ach. (2016). Teori dan Perilaku Organisasi. Malang: UMM Press.
Mulyana, Dedy. (2010). Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Muhammad, Arni. (2017). Komunikasi Organisasi. Jakarta: Bumi Aksara.
Pace, R. Wayne and Faules. (2006). Komunikasi Organisasi, Strategi Meningkatkan Kinerja Perusahaan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Robbin, J. G. dan Jones, B. S. (1982). Effective Communication For Today’s. Jakarta: Tulus Jaya.
Rohim, Syaiful. (2016). Teori Komunikasi: Perspektif, Ragam, dan Aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta.
Romli, Khomsahrial. (2011). Komunikasi Organisasi Lengkap. Jakarta: Grasindo.
Purwanto, Ngalim. (2006). Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sardiman, A. M. (2011). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Yavas, U & Babakus, E. (2008). “Attitudinal and Behavioral Consequences of Work Family Conflict and Family- Work Conflict: Does Gender Matter?. International Journal of Service Industry Managemen. Vol 19. No. 1.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Mohamad Muspawi, Masita Masita, Swastini Swastini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).