Trasformasi Suntiang Minangkabau Menjadi Suntiang Tanduak di Nagari Alahan Panjang, Kajian : Bentuk, Simbol, Makna
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.8898Keywords:
Trasformasi, Suntiang Tradisi, Suntiang Tanduak, Bentuk, Simbol, MaknaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan transformasi suntiang Minangkabau menjadi suntiang tanduak di Nagari Alahan Panjang, kajian : bentuk, simbol, dan makna. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Objek dari penelitian ini adalah suntiang tradisi di Nagari Alahan Panjang dan suntiang tanduak di Nagari Alahan Panjang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan Teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis yaitu reduksi data,penyajian data, dan penrikan kesimpulan. Hasil yang di peroleh dari transformasi suntiang Minangkabau menjadi suntiang tanduak di Nagari Alahan Panjang adalah suntiang di Alahan panjag bermula berbentuk setengah lingkaran dengan cara di pasang di tusuk pada rambut (Sanggul Anak Daro). Suntiang tradisi memiliki beberapa jenis ornament pendukung yang di ambil dari flora dan fauna yang berasal dari Sumatera Barat. Seiring perkembangan zaman, muncul banyak modifikasi dari bentuk sunting yang digunakan. Sehingga muncul bentuk seperti bentuk tanduk atau gonjong atap rumah gadang. Transformasi ini jelas membawa perubhan secara fisual, bentuk, tata letak, meupun filosofi atau simbol dan makna yang ada pada suntiang.
References
Analisis Fungsi Dan Makna Suntiang Dalam Pakaian Adat Minangkabau (File:///C:/Users/Lenovo/Downloads/14712-32461-1-SM%20(6).Pdf)
Andheska, H. (2018). Kearifan Lokal Masyarakat Minangkabau Dalam Ungkapan
Kepercayaan Rakyat. BASINDO: jurnal kajian bahasa, sastra Indonesia, dan pembelajarannya, 2(1), 22-28.
Andheska, Harry. (2018). “Kearifan Lokal Masyarakat Minangkabau Dalam
Ungkapan Kepercayaan Rakyat”. Journal Basindo. Vol 2, No 1
Aryaputri, N. T. R., Arimbawa, I. M. G., & Ruspawati, I. A. W. (2020). Akulturasi Dan Nilai-Nilai Estetika Dalam Busana Payas Agung Ningrat Buleleng. PRABANGKARA Jurnal Seni Rupa Dan Desain, 24(1), 24–34.
Dahlan, F., & Immerry, T. (2017). Suntiang: Tempo Dulu Dan Kini. Suluah: Media Komunikasi Kesejarahan, Kemasyarakatan, Dan Kebudayaan Balai Pelestarian Nilai Budaya Sumatera Barat, 20(1), 87–95.
Efi Agusti (2015) Pakaian Pengantin Dalam Perkawinan Masyarakat Minangkabau
Efrianova, V., & Ambiyar. (2019). Studi Tentang Teknik Pemasangan Suntiang Tusuak Pada Tata Rias Pengantin Padang (Vol. 1, Issue 2).
Efrianova, V., Ambiyar, Ferdiansyah, U. V., Prima, F. K., Adri, J., & Tanjung, A. (2020). The Analysis Of Form , Installation Technique , And Meaning Of Suntiang Tusuak For Bridal Makeup Of Minangkabau Ethnic Community In The Coastal Area Of Padang. Palarch’s Journal Of Archaeology Of Egypt/Egyptology, 17(7), 6817–6835.
Eksplorasi Etnomatematika Rumah Gadang Minangkabau Sumatera Barat (File:///C:/Users/Lenovo/Downloads/5942-18972-1-PB.Pdf)
Gorga: Jurnal Seni Rupa 8.2 (2019): 315-319.
Mustika, W. G., & Budiwirman, B. (2019). Analisis Fungsi dan Makna Suntiang dalam Pakaian Adat Minangkabau. Gorga: Jurnal Seni Rupa, 8(2), 315-319.
Https://Www.Asumsi.Co/Post/60113/Suntiang-Minang-Hiasan-Kepala-Hasil-Akulturasi-Budaya-Simbol-Tanggung-Jawab-Ibu/
Husni, M., & Siregar, T. R. (2000). Perhiasan Tradisional Indonesia. Direktorat Permuseuman Direktorat Jendral Kebudayaan. Artikel
Ibarahim Anwar (1985/1986) Pakaian Adat Tradisonal Sumatera Barat
Pengantar k (2019) Monografi Nagari Alahan Panjang
Pengaplikasian Teknik Beading Dengan Inspirasi Mahkota Suntiang Pada Busana Ready-To-Wear Deluxe (File:///C:/Users/Lenovo/Downloads/20.04.1988_Jurnal_Eproc.Pdf)
Pengertian Garis Dan Bentuk Oleh: Drs. I Wayan Gulendra M.Sn (Https://Repo.Isi-Dps.Ac.Id/141/1/Pengertian_Garis_Dan_Bentuk.Pdf)
Seminar Jelajah Arsitektur Nusantara 101010 Fungsi, Makna Dan Simbol (Sebuah Kajian Teoritik)
Yuliarni, & Yulimarni. (2014) Suntiang Gadang Dalam Adat Perkawi nan Masyarakat Padang Pariam an. Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Karya Seni, 16(2), 168-335.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Givani Putri FernandoAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).