Kemampuan Membaca dan Berhitung Siswa Berkebutuhan Khusus Pada Kelas Inklusi Kelas 4 di SDN Sumbersari 01

Abstract

Kemampuan membaca adalah suatu proses yang dilakukan dan digunakan oleh pembaca untuk menerima suatu pesan, yang akan disampaikan oleh penulis melalui media tulisan. Sementara kemampuan berhitung adalah salah satu keterampilan itu berguna untuk anak-anak dengan cacat perkembangan dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan membaca dan berhitung siswa berkebutuhan khusus pada kelas inklusi kelas 4 di SDN Sumbersari 01.  Penelitian ini berfokus pada tingkat kemampuan siswa berkebutuhan khusus pada kelas inklusi kelas 4 di SDN Sumbersari 01 dalam membaca dan berhitung. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data diperoleh dari sumber primer dan sekunder. Teknik pemilihan informan menggunkan teknik purposive. Purposive merupakan teknik pengambilan sumber data melalui pertimbangan yang sekiranya informan mengetahui tentang informasi yang dicari. Hasil penelitian menemukan bahwa: 1) Siswa berkebutuhan khusus AAR, FRS, dan HLS masih belum mengenal semua huruf, belum bisa meng-eja dan memiliki daya ingat rendah. Kemudian, penerapan metode glenn doman juga belum efektif untuk membantu kemampuan membaca siswa berkebutuhan khusus, sebab AAR dan HLS masih sering lupa dan juga bagi FRS masih perlu didampingi dengan pendekatan individual. 2) Siswa AAR dan HLS hanya mengenal angka terbatas 1-10. Sementara siswa FRS belum bisa mengenal angka, lama mengenal angka, dan belum bisa berhitung. Kemudian, upaya yang dilakukan oleh guru adalah dengan penerapan media pembelajaran berupa sumpit, yang memberikan hasil cukup baik pada kemampuan dalam berhitung, penjumlahan dan pengurangan.