Pengetahuan dan Perilaku Hubungan Seksual pada Penderita Hiv/Aids di Poli VCT RSUD Dr. R. Koesma Tuban

Authors

  • Zakiyah Mutiatur Rohmah Poltekkes Kemenkes Surabaya, Indonesia
  • Su’udi Su’udi Poltekkes Kemenkes Surabaya, Indonesia
  • Titik Sumiatin Poltekkes Kemenkes Surabaya, Indonesia
  • Teresia Retna P Poltekkes Kemenkes Surabaya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.9512

Keywords:

Pengetahuan, Perilaku Hubungan Seksual, HIV/AIDS

Abstract

HIV adalah penyakit yang menyerang sel darah putih dan mengakibatkan sistem kekebalan tubuh seseorang menurun serta rentan terhadap berbagai penyakit serta menyebabkan kematian, sedangkan AIDS sendiri adalah kumpulan tanda gejala yang muncul akibat rusaknya sistem kekebalan tubuh. Peningkatan kasus HIV/AIDS sendiri terus menerus meningkat setiap tahunnya. Tingkat pengetahuan dan perilaku hubungan seksual sendiri disinyalir sebagai salah satu faktor yang memengaruhi tingginya peningkatan kasus HIV/AIDS di masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan pengetahuan dan perilaku hubungan seksual pada penderita HIV/AIDS. Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini seluruh pasien dengan HIV/AIDS yang melakukan pengobatan di Poli VCT RSUD dr. R. Koesma Tuban dengan jumlah 227 pasien. Didapatkan sampel 138 pasien. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling dengan menggunakan instrumen kuesioner. Variabel penelitian ini pengetahuan dan perilaku hubungan seksual pada penderita HIV/AIDS di Poli VCT. Hasil penelitian menunjukan hampir setengahnya (49%) pasien berumur 20-35 tahun, sedangkan jenis kelamin hampir seluruhnya (83%) adalah laki-laki. Sebagian besar pasien HIV/AIDS memiliki pengetahuan baik yaitu 53% dan sebagian besar pasien HIV/AIDS juga memiliki perilaku hubungan seksual baik yaitu 65%. Upaya yang dapat dilakukan oleh pihak RSUD dr. R. Koesma Tuban agar pasien memiliki kesadaran akan bahaya HIV/AIDS yaitu dengan cara memberikan sosialisasi, workshop, dan penyuluhan kepada pasien lama maupun pasien baru tentang definisi HIV/AIDS, apa saja penyebab maupun faktor resikonya.

References

Brier, J., & Lia, D J. 2020. Metodologi Penelitian. 21(1), 1–9.

Fadjarajani, S., & dkk (2020). Metodologi Penelitian Pendekatan Multidisipliner. In Metodologi Penelitian Pendekatan Multidisipliner.

Sahir, S. H. 2022. Buku ini di tulis oleh Dosen Universitas Medan Area Hak Cipta di Lindungi oleh Undang-Undang Telah di Deposit ke Repository UMA pada tanggal 27 Januari 2022.

Syahza, A., & Riau, U. 2021. Buku Metodologi Penelitian , Edisi Revisi Tahun 2021 (Issue September).

Martoni, W., & Arifin, H., & Raveinal, R. 2013. Faktor-faktor yang Memengaruhi Kepatuhan Pasien Hiv/Aids di Poliklinik Khusus Rawat Jalan Bagian Penyakit dalam Rsup Dr. M. Djamil Padang Periode Desember 2011- Maret 2012. Jurnal Farmasi Andalas.

Depkes RI. 2013. PMK 21. Penanggulangan HIV AIDS di Indonesia. Jakarta.

UNAIDS. 2016). On the to end AIDS Charter of the United Nations . Preamble.

Saghu,M.M. 2011. Hubungan Antara Pengetahuan Tentang HIV/AIDS dengan Perilaku Seks Bebas pada Remaja di SMP TRI GUNA BAKTI SURABAYA.

Septyanarindri, S., 2011. Hubungan Antara Pengetahuan, Sikap Remaja dan Peran Gurubimbingan Konseling dengan Upaya Tindakan Preventif HIV/AIDS pada Remaja: http://repository.unej.ac.id/bitstream/handel/1 23456789/3328/Syahvir

World Health Organization. 2019. Mental Health and Older Adults. Diakses tanggal 28 februari 2019 Available: https://www.who.int/en/newsroom/factsheets/detail/mentalhealth-of-older-adults

Aziz, A. R., & Efliani, D., & Redho, A. 2020. Perilaku Seksual Penderita HIV/AIDS dalam Upaya Pencegahan Penularan di RSUD Arifin Ahmad Provinsi Riau. Jurnal Mutiara Ners.

Yanti, M., & Yuliza, W. T., & Saluluplup, M. L. 2020. Pengetahuan, Sikap dan Pengalaman yang Berhubungan dengan Perilaku Pencegahan HIV/AIDS pada Wanita Pekerja Seks. JIK (Jurnal Ilmu Kesehatan).

Yuliza, W. T., & Hardisman, H., & Nursal, D. G. A. 2019. Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Pencegahan HIV/AIDS pada Wanita Pekerja Seksual di Kota Padang. Jurnal Kesehatan Andalas.

Firmansyah, A., & Jahidin, A., & Israni Najamuddin, N. 2019. Efektivitas Penyuluhan dengan 224 Menggunakan Media Leaflet dan Video Bahasa Daerah terhadap Pengetahuan Bahaya Rokok pada Remaja. Jurnal Kesehatan, 11(1), 80–86. https://doi.org/10.35907/jksbg.v11i1.138

United Nations Programme on HIV/aids UNAIDS. 2021. UNAIDS data 2021, 4–38.

Sri, I., & Sayekti, S., & Herbasuki, S. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Tentang HIV-AIDS pada Remaja di Kabupaten Boyolali.

Kemenkes RI. 2013. Pedoman Nasional Tes dan Konseling HIV dan AIDS. Jakarta: Direktur Jendral PP & PL

Marya, S. 2015). Peranan Pengetahuan Keyakinan dan Sikap Mengenai HIV/AIDS terhadap Perilaku Seksual Remaja di Kabupaten Bungo Tahun 2013. Jurnal IPTEKS Terapan Kopertis Wilayah.

Waseso, M.G. 2001. Isi dan Format Jurnal Ilmiah. Makalah disajikan dalam Seminar Lokakarya Penulisan artikel dan Pengelolaan jurnal Ilmiah, Universitas Lambungmangkurat.

Downloads

Published

06-09-2023

How to Cite

Rohmah, Z. M., Su’udi, S., Sumiatin, T., & P, T. R. (2023). Pengetahuan dan Perilaku Hubungan Seksual pada Penderita Hiv/Aids di Poli VCT RSUD Dr. R. Koesma Tuban. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 20458–20463. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.9512

Issue

Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023

Section

Articles of Research

Citation Check

License

Copyright (c) 2023 Zakiyah Mutiatur Rohmah

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).