Pengembangan Model Diagnostical Assesment Kurikulum Merdeka Berbasis Jotform di SMA Kristen Sonder

Authors

  • Sherina Nicky Lontaan Universitas Negeri Manado, Indonesia
  • Revolson Mege Universitas Negeri Manado, Indonesia
  • Decky W. Kamagi Universitas Negeri Manado, Indonesia
  • Jantje Ngangi Universitas Negeri Manado, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.9879

Keywords:

Diagnostical Assesment, Kurikulum Merdeka, Jotform

Abstract

Assesment diagnostical kurikulum merdeka berbasis jotform di SMA Kristen Sonder telah dikembangkan untuk menyediakan contoh yang dapat digunakan oleh guru dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka yang ada di sekolah menengah atas (SMA). Pengembangan assesment diagnostical bertujuan untuk menghasilkan serta mengetahui kelayakan produk assesment diagnostical kurikulum merdeka berbasis jotform. Prosedur pengembangan mengikuti model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Hasil pengembangan setelah dievaluasi diperoleh skor 100% untuk ahli media dan 98% untuk ahli assesment. Selanjutnya respon pendidik dan peserta didik masing-masing diperoleh skor 92,3 dengan kategori sangat layak dan skor 91,6 dengan kategori sangat layak. Instrument penilaian diagnostik non kognitif dikembangan dalam bentuk angket tentang minat belajar siswa, gaya belajar siswa, kesejahteraan psikologis, kepercayaan diri peserta didik dan kondisi keluarga. Instrument penilaian diagnostik kognitif yang dikembangkan berbentuk soal pilihan ganda dengan ranah kognitif berpikir tingkat tinggi. Hasil pengembangan model diagnostical assesment kurikulum merdeka berbasis jotform di tingkat SMA layak digunakan dalam proses asesment di SMA

References

Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian Sebagai Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta

Batubara, H. H. "Penggunaan Google Form sebagai Alat Penilaian Kinerja Dosen di Prodi PGMI Uniska Muhammad Arsyad Al Banjari". Al-Bidayah : Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 8(1), Juni 2016. https://journal.albidayah.id/index.php/home/article/view/91

Bayu Selo Aji., Emilia Nurpitasari., Nuri Cholidah Hanum., Ahmat Ario Akbar.,Caraka Putra Bhakti. (2020). Seminar Nasional Daring IIBKIN 2020 “Penggunaan Asesmen dan Tes Psikologi dalam Bimbingan dan Konseling di Era Adaptasi Kebiasaan Baru” Pengembangan Asesmen Berbasis Teknologi untuk Keberlangsungan BK ditengah Pandemi Covid-19.

Rakhmi, Martina Puspita. “Pemanfaatan Google Form Dalam Asesmen Diagnostik di Sma Negeri 11 Semarang”. Journal of Social Humanities and Education Vol. 2(1), Maret 2023. https://journal-stiayappimakassar.ac.id/index.php/concept/article/download/236/241

Samsiadi, & Humaidi, N. M. "Efektivitas Google Form sebagai Media Penilaian dan Evaluasi Pembelajaran PAI di SMK Negeri 1 Berau Kaltim". Research and Development Journal of Education, 8(2), 666–673, Juli 2022. https://doi.org/10.30998/rdje.v8i2.13634

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta

Sumampouw, H. M., & Rengkuan, M. (2018). Penggunaan Web Offline sebagai Media Pembelajaran Genetika Di Perguruan Tinggi (Pt). Seminar Nasional Pendidikan Biologi Kepulauan Aula Banua, September, 15-25

Downloads

Published

03-10-2023

How to Cite

Lontaan, S. N., Mege, R., Kamagi, D. W., & Ngangi, J. (2023). Pengembangan Model Diagnostical Assesment Kurikulum Merdeka Berbasis Jotform di SMA Kristen Sonder. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 21310–21320. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.9879

Issue

Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023

Section

Articles of Research

Citation Check

License

Copyright (c) 2023 Sherina Nicky Lontaan

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).