Penerapan Membran Selulosa Asetat Nata De Coco untuk Pengolahan Air Sungai Borang Secara Ultrafiltrasi

Authors

  • Amalia Fitriana Salsabila Politeknik Negeri Sriwijaya, Indonesia
  • Selastia Yuliati Politeknik Negeri Sriwijaya, Indonesia
  • Indah Purnamasari Politeknik Negeri Sriwijaya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.9916

Keywords:

air sungai, selulosa asetat, poly aluminium chloride (PAC), membran ultrafiltrasi

Abstract

Pengolahan air sungai borang yang telah dilakukan selama ini masih menggunakan metode konvensional, dimana masih tingginya hasil kandungan parameter. Penelitian ini bertujuan menerapkan membran selulosa asetat ultrafiltrasi untuk pengolahan air sungai borang menjadi air bersih. Dalam penelitian ini, digunakan air sungai borang dengan variasi koagulan 100; 150; 200; 250 dan 300 ppm. Tekanan operasi akan diatur dengan variasi 0,3; 0,6 ; 0,9 ; 1,2 ; dan 1,5 bar. Hasil penelitian menunjukkan nilai fluks sebesar 12,238-18,128 liter/m2.jam. Dari 5 parameter pengukuran yang dilakukan kondisi operasi optimum rejeksi pada variasi tekanan 0,3 bar - 1,5 bar yaitu terdapat pada tekanan 0,3 bar dengan koagulan PAC 250 ppm yang diperoleh % rejeksi pH 14,36 %, rejeksi TDS 10,06 %, rejeksi COD 32,01 %, rejeksi BOD 13,29 % dan rejeksi warna 12,32 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fluks dan pengolahan air sungai dengan menggunakan membran selulosa asetat menghasilkan air bersih yang telah memenuhi persyaratan standar mutu dan diizinkan oleh Peraturan Menteri Kesehatan No 2 Tahun 2023.

References

Aprilia, S (2019). Pengolahan Air Gambut Dengan Proses Koagulasi Membran Ultrafiltrasi. Teknik Kimia. Banda Aceh: Universitas Syah Kuala.

Lasaka,M, H. (2019). Model Pengolahan Air Bersih Saringan Cepat Menggunakan Tampungan Permanen. Teknik Sipil. Makassar: Universitas Muhammadiyah Makassar.

Lindu, M., Puspitasari, T & Ismi, E. (2020). Sintesis dan Karakterisasi Selulosa Asetat Sebagai Bahan Baku Membran Ultrafiltrasi, Jakarta: Universitas Tridinanti.

Mulder, M (1995). Basic Principals of Membrane Technology. Kluer Academy Pub London.

Putri, C, I. (2021). Pengolahan Air Sungai Menjadi Air Bersih Dengan Proses Elektroflotasi- Biokoagulasi Mengguanakan Lidah Buaya (Aloe vera) dan Jagung (Zea Mays). Teknik Kimia. Yogyakarta: Univeristas Islam Indonesia Yogyakarta.

Peraturan UU No 2 Tahun 2023. Surat Keputusan Menteri Kesehatan.Tentang Kesehatan Lingkungan.

Pratomo, (2021). Karakteristik Membran Selulosa Asetat. Program Studi Kimia. Lampung: Universitas Lampung Mangkurat.

Satrio, A. (2021). Analisis Adsorben Untuk Pengolahan Air Sungai Kundur Menggunakan Karbon Aktif. Teknik Kimia. Palembang: Universitas Muhammadiyah Palembang.

Soewondo, A. S. P. dan P. (2020). Optimizing Dye Removal From Textile Wastewater Using Two Stages Coagulation. Teknik Lingkungan, Universitas Brawijaya.

Wenten, I.G, 2002, Penentuan Fluks dan Rejeksi pada Proses Pengolahan Air Keruh dengan Membran Polysulfon serat berongga, ITB, Bandung.

Downloads

Published

05-10-2023

How to Cite

Salsabila, A. F., Yuliati, S., & Purnamasari, I. (2023). Penerapan Membran Selulosa Asetat Nata De Coco untuk Pengolahan Air Sungai Borang Secara Ultrafiltrasi. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 21525–21530. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.9916

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check