Menumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air melalui Pendidikan Kewarganegaraan Di Era Relovulsi 4.0
Keywords:
Students , Love the Fatherland , Revolution 4.0 , Citizenship educationAbstract
Penelitian ini adalah penelitian yang difokuskan kepada pelajar agar memiliki jiwa cinta tanah air. Tujuan dari penelitian ini yaitu agar siswa mampu memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi di era revolusi 4.0 yang diharapkan dapat menjadi generasi penerus bangsa yang cerdas, terampil serta menjadi warga negara yang mampu untuk menjalankan kewajiban nya dengan penuh rasa tanggung jawab. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan metode telaah pustaka dari berbagai studi kasus. Informasi penelitian ini menggunakan jurnal ilmiah, dan buku yang telah dipastikan keakuratannya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terjadinya perubahan karakter pada siswa di era revolusi 4.0 yang mengakibatkan luntur nya rasa cinta tanah air bagi generasi-generasi penerus bangsa. Oleh karena itu dengan adanya pendidikan kewarganegaraan dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air yang tinggi bagi pelajar di era revolusi 4.0.
References
Abdul Rohman, d. (2018). Pendidikan Multikultural : Penguatan Identitas Nasional di Era Revolusi Industri 4.0 . Seminar Nasional Multidisiplin , 44.
Akbal, M. (2016). Pendidikan Kewarganegraan Dalam Pembangunan Karakter Bangsa . Prosiding Seminar Nasional, 488.
Fitria, E. (2020). Strategi Penguatan Karakter Nasionalisme Melalui Bimbingan Kelompok Berbasis Nilai Cinta Tanah Air. Konferensi Pendidikan Nasional, Vol 2 no 1, 85.
Ismawati, Y. T. (2015). Peran Guru PKN Dalam Membentuk Sikap Cinta Tanah Air Siswa di SMA Negri 1 Mojosari Kabupaten Mojokerto. Kajian Moral dan Kewarganegaraan, Vol 2 no 3, 833.
M. HusinAffan1), H. M. (2016). Membangun Kembali Sikap Nasionalisme Bangsa. Pesona Dasar, Vol 3 no 4, 67.
Marlina, E. (2016). Interelasi Nilai-Nilai Pancasila dan Rasa Cinta Tanah Air Pada Remaja Di Perbatasan Indonesia-Malaysia (Pulau Sebatik,Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara). Psikoborneo, Vol 4 no 4, 853.
Nasution, A. R. (2016). Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Pendidikan Karakter Bangsa Indonesia melalui Demokrasi, HAM dan Masyarakat Madani. Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial, Vol 8 no 2, 201- 202.
Nur Tri Atika, H. W. (2019). Pelaksanaan Penguatan Pendidikan Karakter Membentuk Karakter Cinta Tanah Air. Mimbar Ilmu, Vol 24 no 1, 105-108.
Rahmati, R. (2020). Pendidikan kewarganegaraan sebagai pembentuk karakter bangsa . Prosiding Seminar Nasional Kewarganegaraan , 87-88.
S, L. A. (2020). Tantangan Pendidikan Kewarganegaraan Pada Revolusi 4.0. Ensiklopediaku, Vol 2 no 3, 355.
Sekar Dwi Ardianti, S. W. (2019). Implementasi Pembelajaran Berbasis Ethno-Edutainment Untuk Meningkatkan Karakter Cinta Tanah Air Siswa Sekolah Dasar. Ilmiah Pendidikan, Vol 9 no 2, 205.
Silfia, M. (2018). Penguatan Pendidikan Karakter Dalam Menghadapi Era Revolisi Industri 4.0. Prosiding Seminar Nasional Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan, Vol 2, 642.
Sutiyono1, S. (2018). Reformulasi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Pancasila dan Kewarganegaraan, Vol 6 No 1, 2-3.
Wiloati, d. (2014). Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: CV. Maulana Media Grafika.
Yudi, F. (2019). Peran Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Upaya Menumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air. Buana Ilmu, Vol 4 no 1, 138.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Syahla Rizkia Putri Nur'insyani, Dinie Anggraeni Dewi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).