Peningkatan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Model Discovery Learning pada Pembelajaran Tematik Terpadu di Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v5i1.1070Keywords:
Hasil Belajar Siswa, Model Discovery Learning, Pembelajaran Tematik TerpaduAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang peningkatan hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik terpadu menggunakan model Discovery Learning di kelas V SD Negeri 193 Kotanopan. Pembelajaran tematik terpadu adalah pembelajaran terpadu yang menggunakan tema untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman bermakna kepada murid. Pembelajaran tematik sangat menuntut kreatifitas guru dalam memilih dan mengembangkan tema pembelajaran. Tema yang dipilih hendaknya diangkat dari lingkungan kehidupan siswa, agar pembelajaran menjadi hidup dan tidak kaku. Metode penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah guru kelas sebagai observer, peneliti sebagai praktisi, dan 22 orang peserta didik kelas V SD Negeri 193 Kotanopan. Hasil penelitian ini yaitu: (1) Persentase penilaian RPP mengalami peningkatan dari 79,16% pada siklus I menjadi 95,83% pada siklus II. (2) Pada aspek guru meningkat dari 79,16% pada siklus I menjadi 91,66% pada siklus II. (3) Pada aspek siswa meningkat dari 79,16% pada siklus I menjadi 91,66% pada siklus II.
References
Abdul Majid. 2014. Pembelajaran Tematik Terpadu. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Catur Saputro, A. N., Istiana, G., & Sukardjo, J. (2015). Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Prestasi Belajar Pokok Bahasan Larutan Penyangga Pada Siswa Kelas Xi Ipa Semester Ii Sma Negeri 1 Ngemplak Tahun Pelajaran 2013/2014. Jurnal Pendidikan Kimia Universitas Sebelas Maret, 4(2), 65–73.
Desyandri, D., Muhammadi, M., Mansurdin, M., & Fahmi, R. (2019). Development of integrated thematic teaching material used discovery learning model in grade V elementary school. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 7(1), 16. https://doi.org/10.29210/129400
Fitria, Nurhaidah, & Elly. (2018). Pelaksanaan model pembelajaran discovery learning berdasarkan kurikulum 2013 dalam proses belajar mengajar di SDN56 Banda Aceh. Jurnal Ilmiah PGSD (Vol 3 No 1), 31-36
Hosnan.(2014). PendekatanSaintifik Dan KontekstualDalamPembelajaran Abad 21. Bogor:Ghalia Indonesia
Kemendikbud. 2014. Materi Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
Mulia, D. S., & Suwarno. (2016). PTK (Penelitian Tindakan Kelas) dengan Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal dan Penulisan Artikel Ilmiah di SD Negeri Kalisube, Banyumas. Jurnal Ilmiah Kependidikan , Vol. IX No. 2.
Uno, H. B., Lamatenggo, N., & Koni, S. M. (2011). Menjadi Peneliti PTK yang Profesional. Jakarta: PT Bumi Aksara
Wedekaningsih, A., Koeswati, H. D., & Giarti, S. (2019). Penerapan Model Discovery Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Dan Hasil Belajar Matematika. Jurnal Basicedu, 3(1), 21–26. https://doi.org/10.31004/basicedu.v3i1.62
Yusuf, M. (2014). Metode Penelitian Kualitatif Kuantitatif & Penelitian Gabungan. Jakarta: Prenadamedia Group
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Puspa Sari Dewi, Desyandri Desyandri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).