PENINGKATAN DAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF INTERGROUP RELATION DI KELAS XII IPA2 SMAN 2 KUOK
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v2i5.118Keywords:
Hasil Belajar Bahasa Inggris, Model Pembelajaran Kooperatif Intergroup RelationAbstract
Aktifitas merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan dalam pembelajaran. Hasil belajar akan meningkat bilamana peserta didik memliki aktifitas yang tinggi dalam belajar. Dengan aktifitas akan dapat menghilangkan perasaan malu, takut, kurang percaya diri dalam diri siswa.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktifitas dan hasil belajar Bahasa Inggris siswa kelas XII IPA 2 SMAN 2 Kuok menggunakan pembelajaran kooperatif. Data yang dikumpulkan berupa hasil pengamatan dan test. Data dioalah menggunakan analisis deskriptif seperti yang disarankan Suharsismi (2008) dan Depdikbud (1995). Pengolahan data tersebut terdiri dari aktifitas belajar siswa dan hasil belajar siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran kooperatif mampu meningkatkan aktifitas dan hasil belajar siswa kelas XII IPA SMAN 2 Kuok. Peningkatan terjadi pada pertemuan I,II dan III pada siklus I dan II. Aktifitas belajar siswa berada dalam kategori baik (61%-80%) pada masing-masing indikator pencapaian pada akhir siklus. Begitu juga dengan hasil belajar siswa, ketuntasan klasikal pada akhir siklus I adalah 65% sedangkan pada akhir siklus II ketuntasan klasikal meningkat menjadi 90%. Pencapaian ketuntasan klasikal tersebut lebih signifikan lagi bila dibandingkan dengan ketuntasan hasil belajar Bahasa Inggris siswa ketika pembelajaran konvensional pada semester sebelumnya yaitu 50%. Peningkatan aktifitas dan hasil belajar Bahasa Inggris siswa melalui pembelajaran kooperatif telah melecut motivasi guru sebagai fasilitator dalam pembelajaran untuk selalu berkreasi dan berinovasi untuk menggali potensi siswa. Aktifitas tidak tumbuh begitu saja namun mesti dirangsang, salah satunya dengn model pembelajaran kooperatif. Karena pembelajaran kooperatif memberikan peluang seluas-luasnya kepada siswa untuk mengekpresikan diri serta wadah untuk berkompetisi dalam belajar dengan mengedepankan azas-azas sosial seperti saling mengahargai dan tanggung jawab. Dengan demikian model pembelajaran kooperatif intergroup relation dapat meningkatkan aktifitas dan hasil belajar siswa kelas XII IPA 2 SMA Negeri 2 Kuok
References
Anita Lie. 2002. Cooperative Learning. Jakarta: Gramedia Widisarana Indonesia.
Depdikbud 1995. Petunjuk Pelaksanaan Proses Belajar Mengajar. Jakarta.
Enco Mulyasa. 2005. Implementasi Kurikulum 2004. Bandung: Rosda Karya.
Kanda Ruskandi. 2001. Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar Melalui Pengembangan Model Cooperative Learning. Bandung: PPs-UPI
Muhammad Ansyar dan Nurta`in. 1991/1992. Pengembangan dan Inovasi Kurikulum. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikti Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan.
Nana Sudjana. 1989. Dasar-Dasar proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Nasrun Harahap, dkk. 2002. Tekhnik Penilaian Hasil Belajar. Jakarta: Bulan Bintang.
Nurhadi, dkk. 2004. Pendekatan Kontekstual (Contextual Teaching and Learning). Jakarta: Depdiknas.
Sardiman. 2004. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Slameto. 1995. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta
Slavin, Robert. E.1994. Cooperative Learning ;Theory, Research and Practice. Second Edition. London: John Hopkins university.
Sudarsosno sudirjo dan Eveline Siregar. 2004. Media Pembelajaran Sebagai Pilihan dalam Strategi Pembelajaran. Jakarta: Universitas Negeri Jakarta.
Suharsismi, Arikunto. 1993. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara
Syaiful Sagala. 2005. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta
Walgito, Bimo. 1997. Psikologi Umum. Yogyakarta: Yayasan Pendidikan Fakultas Psikologi.
Wina Sanjaya. 2006. Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Sekolah. Jakarta: Kencana Prenada Media.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2018 Kaslim Nasruddin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).