Profil Integritas Guru PAUD di Kecamatan Payung Sekaki Kota Pekanbaru
Keywords:
Integritas, Guru PAUDAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Profil Integritas Guru PAUD di Kecamatan Payung Sekaki di Kota Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti di Kecamatan Payung Sekaki Kota Pekanbaru terdiri dari 65 subyek dari 16 lembaga PAUD, maka diperoleh kesimpulan bahwa guru PAUD di Kecamatan Payung Sekaki memiliki profil integritas yang cukup baik. Berdasarkan hasil penelitian profil integritas guru PAUD di Kecamatan Payung Sekaki Kota Pekanbaru secara keseluruhan memperoleh persentase 72,49% yang terdiri dari 13 indikator. Adapun setiap indikator memiliki persentase, yaitu indikator memiliki kejujuran akademik dengan persentase 77,21 %. Indikator terus belajar hingga menjadi profesional dengan persentase 74,42%, indikator mengembangkan SQ, EQ, dan IQ dengan persentase 75,92%. Indikator tepat waktu dan janji dengan persentase 75,38%, indikator konsisten dengan apa yang dikatakan dan dipikirkan dengan persentase 68,07%, indikator selalu refleksi tentang apa yang dibuat dengan persentase 66,28%, indikator saling terbuka dengan teman dengan persentase 73,84%, indikator membangun relasi dengan Tuhan dengan persentase 80,38%, indikator tidak melanggar kode etik dengan persentase 69,80%, indikator teladan dengan persentase77,56%. Indikator berani saling menegur dan mengungkapkan kesalahan dengan persentase 67,78% berada, indikator jujur antara guru dan anak didik dengan persentase 70%, dan indikator berani mengakui kesalahan dengan persentase 65,76%.
References
Ahmad Nashir. 2016. Pengaruh Kedisiplinan Guru Terhadap Prestasi Belajar. Jurnal. Jurnal Tarbawi Vol.1, No. 1. https:// journal.unismuh.ac.id. (diakses pada tanggal 12 Juni 2021)
Ahmad Zacky. 2016. Kode Etik Guru Dalam Meningkatkan Profesionalisme Pendidik, Reaktualisasi dan Pengembangan Kode Etik Guru di Madrasah Aliyah Darul Amin Pamekasan. Jurnal. Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 4 No. 2. (online). http://media.neliti.com (diakses pada tanggal 18 juni 2021)
Bujang Rahman. 2014. Refleksi Diri dan Peningkatan Profesionalisme Guru. Jurnal. Jurnal Pedagogia Vol.17 No. 1. (online) http.//jurnal.fkip.uns.ac.id (diakses pada tanggal 20 juni 2021
Daviq Chairilsyah. 2016. Metode dan Teknik Mengajarkan Kejujuran Pada Anak Usia Dini. Jurnal. EDUCHILD vol.5 No. 1. (online) https://educhild. unri.ac.id (diakses pada tanggal 22 juni 2021
Depdiknas. 2007. Naskah Akademik Kajian Kebijakan Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional
Djamarah, Syaiful Bahri. 2010. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif:Suatu Pendektan Teoritis Psikologis. Jakarta: Rineka Cipta
Dewi S., Nani. 2015. Hubungan Profesionalisme, Iklim Sekolah, dan Integritas dengan Kinerja Guru SMP Negeri di Kota Administrasi Jakarta Timur (2015). Jurnal. Jurnal Manajemen Vol. XIX No. 02 (online) (diakses pada tanggal 15 Maret 2021)
Dwi Cahyono. 2014. Profil Kompetensi Guru SMP PGRI Semanu. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta. (online) eprints.uny.ac.id. (diakses pada tanggal 17 Desember 2020)
Harsono. 2011. Etimografi Pendidikan Desai Penelitian Kuantitatif. UMS : Surakarta
Helmawati. 2014. Pendidikan Keluarga Teoritis Dan Praktis. Cet-1, Bandung: Rosda Karya
Heriansyah. 2018. Guru Adalah Menejer Sesungguhnya Di Sekolah. Jurnal. Jurnal manajemen pendidikan islam, vol. 1, No. 1 (online). Jurnal.staialhidayahbogor.ac.id. (diakses pada tanggal 04 Januari 2021)
Karso. 2019. Keteladanan Guru Dalam Proses Pendidikan di Sekolah. Jurnal. Porsiding Seninar Nasional Program Pascasarjana Universitas PGRI Palembang. (online). https://core.ac.uk (diakses pada tanggal 18 juni 2021)
Mifta Septarina. 2017. Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Lamnaya Bekerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Pegadaian Syariah Simpang Patal Palembang. Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Fatah Palembang. (online) eprints.radenfatah.ac.id. (diakses pada tanggal 10 april 2019)
Muhammad Luthfi. 2017. Urgensi Pendidikan Profetik Bagi Pendidik. Jurnal. Jurnal Kependidikan vol. 5 No. 2. (online) http://jurnalkependidikan.iain purwokerto.ac.id (diakses pada tangal 20 juni 2021)
Nurmailda. 2016. Membangun Integritas Guru Dalam Melaksanakan Pembelajaran. Jurnal. SMA Negeri 1 Nisam Kab. Aceh Utara. (online) symposium.gtk.kemendikbud.go.id (diakses pada tanggal 05 April 2019)
Ria Novianti dan Febrialismanto. 2020. The Analysis Of Early Childhood Teachers’ Pedagogial Content Knowledge. Jurnal. Journal Of Education Sciences, 4 (2), 404-413. (online). https://jes.ejournal.unri.ac.id. (diakses pada tanggal 02 Mei 2021)
Son H., Moch. 2019. Penguatan Integritas Guru PAI Melalui Program Keagamaan di SMK Plus Nahdlatul Ulama Kabupaten Sidoarjo. Tesis. (online) digilib.uinsby.ac.id (diakses pada tanggal 21 November 2020)
Sriani. 2015. Urgensi Keseimbangan IQ, EQ, SQ Pendidik Dalam Proses Manajemen Pembelajaran. Jurnal. Nur El-Islam Vol. 2 No. 1. (online) http://ejurnal.iaiyasnibungo.ac.id. (diakases pada tanggal 18 juni 2021)
Sri Sarjana & Nur Khayati. 2016. Pengaruh Etika, Perilaku dan Kepribadian Terhada Integritas Guru. SMKN 1 Cikarang Barat, Bekasi. Jurnal. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol.1 No. 3 381 (Online) – academia.edu (diakses pada tanggal 26 Juni 2020)
Suparlan. 2005. Menjadi Guru Efektif. Yogyakarta : Hikayat Publishing
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Sri Jumiati, Daviq Chairilsyah, Rita Kurnia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).