Analisis Optimalisasi Lingkungan Sekolah Sebagai Sumber Pembelajaran di Era Merdeka Belajar

Authors

  • Rubianti Rubianti Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
  • Fadilla Dwi Sukma Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
  • Devi Aulia Oktaviani Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
  • Sendi Fauzi Giwangsa Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.12725

Keywords:

Lingkungan Sekolah, Sumber Pembelajaran, Merdeka Belajar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis upaya optimalisasi lingkungan sekolah guna memenuhi tuntutan kebutuhan pembelajaran di era yang penuh tantangan ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, dan observasi terhadap lingkungan sekolah. Hasil analisis menunjukkan bahwa pengoptimalan ruang kelas, fasilitas pendukung, dan interaksi sosial dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran. Faktor-faktor seperti desain ruang, keberlanjutan lingkungan, dan pemanfaatan teknologi informasi juga memainkan peran krusial dalam menciptakan lingkungan sekolah yang memfasilitasi Merdeka Belajar. Temuan ini memberikan pandangan mendalam tentang strategi optimalisasi lingkungan sekolah sebagai bagian integral dari upaya mencapai pendidikan yang inklusif, inovatif, dan sesuai dengan kebutuhan siswa di era Merdeka Belajar.

References

Ainia, D. K. (2020). Merdeka Belajar Dalam Pandangan Ki Hadjar Dewantara dan Relevansinya Bagi Pengembangan Pendidikan Karakter. Jurnal Filsafat Indonesia, 3(3), 95–101.

Ani, C. (2019). Pengembangan media dan sumber belajar: Teori dan prosedur.

Azmy, B., Fiantika, F. R., Yustitia, V., & Prastyo, D. (2023). Optimalisasi Lingkungan Sekolah Sebagai Sumber Belajar: Pengabdian Masyarakat Guru Di Sekolah Dasar. BERNAS: Jurnal Pengabdian …, 4(1), 165–170.

Choiri, M. M. (2017). Upaya Pemanfaatan Lingkungan Sekitar Sebagai Sumber Belajar Anak. Refleksi Edukatika?: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 8(1).

Daga, A. T. (2021). Makna Merdeka Belajar dan Penguatan Peran Guru di Sekolah Dasar. Jurnal Educatio FKIP UNMA, 7(3), 1075–1090.

Dela Khoirul Ainia. (2020). Merdeka Belajar dalam Pandangan Ki Hadjar Dewantara dan Relevansinya bagi Pengembangan Pendidikan Karakter. Jurnal Filsafat Indonesia, 3(3)

D. J. P. Tinggi (2020). Buku Panduan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Edy Susanto, M. (2019). Pengaruh Pemanfaatan Lingkungan Sebagai Sumber Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9),1689–1699.

Effendi, R., Salsabila, H., & Malik, A. (2018). Pemahaman tentang lingkungan berkelanjutan. Modul, 18(2), 75-82.

E. S. Sherly. Dharma dan H. B. Sihombing. (2020). Merdeka Belajar: Kajian Literatur. UrbanGreen Conference Proceeding Library.

Haryati, & Dini. (2016). Haryati. Dini. Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 3, 80–96.

Hendri, N. (2020). Merdeka Belajar: Antara Retorika dan Aplikasi. Jurnal E-Tech, 8(1), 1–29.

Limbong, M., Fahmi, F., & Khairiah, R. (2022). Sumber Belajar Berbasis Media Pembelajaran Interaktif di Sekolah: Learning Resources Based on Interactive Learning Media in School. Decode: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi, 2(1), 27-35.

M. Saleh. (2020). Merdeka Belajar di Tengah Pandemi Covid-19. Prosiding Seminar Nasional Hardiknas.

Mustaghfiroh, S. (2020). Konsep “Merdeka Belajar” Perspektif Aliran Progresivisme John Dewey. Jurnal Studi Guru Dan Pembelajaran, 3(1), 141–147.

Nurhasanah, A., Pribadi, R. A., & Sukriah, S. (2022). Memanfaatkan Lingkungan Sekolah Sebagai Sumber Belajar. Jurnal Ilmiah Telaah, 7(1), 66–72.

Pratiwi, D., Pribowo, F. S. P., & Setiawan, F. (2021). Analisis Sikap Tanggung Jawab dalam Pelaksanaan Program Merdeka Belajar di Masa Pandemi COVID-19 Pada Siswa SD Informasi Artikel. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar, 6(I), 83–103. http://onlinejournal.unja.ac.id/index.php/gentala

Samsinar, S. (2020). Urgensi learning resources (sumber belajar) dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Didaktika: Jurnal Kependidikan, 13(2), 194-205

Setiawan, T. Y. (2022). Lingkungan Sebagai Sumber Belajar Peserta Didik Di Era Merdeka Belajar Pada Sekolah. Jurnal Pendidikan Dasar, 3(2), 70–75.

Sidiq, U., Choiri, M., & Mujahidin, A. (2019). Metode penelitian kualitatif di bidang pendidikan. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1-228.

Suwardi, I., & Farnisa, R. (2018). Hubungan Peran Guru Dalam Proses Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar, 3(2), 181–202.

Suyanto. (2020). Implikasi Kebijakan Merdeka Belajar. KOMPAS, 08 Pebruasi, 6. https://suyanto.id/implikasi-kebijakan-merdeka-belajar/

Waluyati, M. (2020). Penerapan Fokus Group Discussian (FGD) Untuk Meningkatkan Kemampuan Memanfaatkan Lingkungan Sebagai Sumber Belajar. Jurnal Edutech Undiksha, 8(1), 80.

Wiliyanto, A.D., Pranata, A. S., Yusuf, M. (2015). Gaya Belajar Siswa Unggul di SDN 2 Surakarta. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan.

Wulandari, F. (2020). Pemanfaatan Lingkungan Sebagai Sumber Belajar Anak Sekolah Dasar. Journal of Educational Review and Research, 3(2), 105.

Wuryandani, W., Fathurrohman, F., & Herwin, H. (2022). The Environmental Utilization as a Learning Resource for Civic Education in Elementary Schools by Prospective Teacher College Students. Jurnal Prima Edukasia, 10(2), 194–200.

Downloads

Published

12-01-2024

How to Cite

Rubianti, R., Sukma, F. D., Oktaviani, D. A., & Giwangsa, S. F. (2024). Analisis Optimalisasi Lingkungan Sekolah Sebagai Sumber Pembelajaran di Era Merdeka Belajar. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(1), 2181–2190. https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.12725

Issue

Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024

Section

Articles of Research

Citation Check

License

Copyright (c) 2024 Rubianti

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).