Character Education Through Eating Together In Boarding School
Keywords:
Makan berjamaah, sosial, disiplin, Agama, lingkunganAbstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pendidikan karakter melalui pembiasaan makan berjamaah di pesantren. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan analisis deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner, wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pondok pesantren hidayatullah telah membuat suatu program yang telah diterapkan oleh para santri, salah satunya yaitu makan berjamaah atau tajammu’. Makan berjamaah merupakan cara makan yang sesuai dengan sunnah Nabi Muhammad SAW. terdapat beberapa nilai dan dalam pelaksanaannya yaitu nilai sosial kebersamaan, silaturahim dan nilai solidaritas, misalnya ketika ada salah satu santri yang tidak hadir ketika waktu makan di dapur maka teman sekelompoknya akan mencari santri yang tidak makan tersebut, juga ketika para santri telah selesai makan, maka mereka akan bergantian mencuci nampan yang telah dipakai sesuai dengan jadwal yang telah dibagi oleh pihak pondok. Temuan lain dalam penelitian ini adalah menghilangkan hierarki sosial atau status sosial dikalangan para santri karena ketika dibentuknya suatu kelompok makan oleh para pengasuh dan guru dipondok tidak terfokus hanya pada status sosial dan kondisi perekonomian santri saja. Terdapat juga pendidikan agama di dalamnya yang mampu melatih jiwa para santri agar memiliki sifat rendah hati, selalu melakukan adab makan sesuai yang dianjurkan oleh nabi Muhammad SAW seperti membaca doa, menggunakan tangan kanan dan selalu duduk sunnah. Bahkan Makan berjamaah yang diterapkan pada santri juga sangat membantu para pengasuh dan guru untuk membangun prilaku disiplinan pada diri santri dan dapat menghemat dalam penggunaan air dan pemakaian sabun cuci piring.
References
Bashori, B. (2017). Modernisasi lembaga pendidikan pesantren. Jurnal Ilmu Sosial Mamangan, 6(1): 47-60.
Halqi, M., & Muliadi, A. (2020). Pendidikan Karakter Melalui Keteladanan Tgkh. Muhammad Zainuddin Abdul Majid: Persepsi Mahasiswa Calon Guru. Jurnal Pendidikan Karakter, 10(2): 275-286
Julaeha, S. (2019). Problematika Kurikulum Dan Pembelajaran Pendidikan Karakter. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam,[SL], 7(2): 157-182.
Makmun, H. R. (2016). Pembentukan Karakter Berbasis Pendidikan Pesantren: Studi di Pondok Pesantren Tradisional dan Modern di Kabupaten Ponorogo. Cendekia: Jurnal Kependidikan Dan Kemasyarakatan, 12(2): 211-238.
Murniyetti, M., Engkizar, E., & Anwar, F. (2016). Pola pelaksanaan pendidikan karakter terhadap siswa sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Karakter, 6(2): 156-166
Prihastuty, R., Musyarofah, H., & Sofanudin, A. (2020). Perbedaan Nilai Kerja Guru Laki-Laki Dan Perempuan Pada Madrasah Berbasis Pesantren Di Kabupaten Ponorogo Jawa Timur. Al-Qalam, 26(1): 93-106.
Ramly, A. F., Chik, W. M. Y. W., Jusoh, W. H. W., Ali, M. S., & Yusof, A. T. (2020). Satu Talam Empat Orang: Amalan Makan Bertalam Di CCSC Kuala Terengganu Dan Kaitannya Dengan Kerohanian Keluarga. Perdana: International Journal of Academic Research, 9(1): 1-10.
Rosyidi, I., & Dulwahab, E. (2017). Komunikasi Nonverbal Jamaah Tabligh. Communicatus: Jurnal Ilmu komunikasi, 1(2): 191-208.
Sani, R., A., & Kadri, M. (2016). Pendidikan Karakter: Mengembangkan Karakter Anak yang Islami. Jakarta: Bumi Aksara.
Saraini, M., & Kholifah, S. (2018). Implementasi perda syariah sebagai upaya memperjuangkan kesetaraan gender. Jurnal Sosiologi Pendidikan Humanis, 3(2): 73-87.
Sari, W., Rifki, A. M., & Karmila, M. (2020). Analisis kebijakan pendidikan terkait implementasi pembelajaran jarak jauh pada masa darurat covid 19. Jurnal Mappesona, 2(2).
Setyawan, A., Suwandi, S., & Slamet, St., Y. (2017). Muatan pendidikan karakter dalam cerita rakyat di Pacitan. Jurnal Pendidikan Karakter, 7(2): 199-211
Syafe'i, I. (2017). Pondok pesantren: Lembaga pendidikan pembentukan karakter. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 8(1): 61-82.
Syafe'i, I. (2017). Pondok pesantren: Lembaga pendidikan pembentukan karakter. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 8(1): 61-82.
Trisnantari, H., E., Mutohar, P., M., & Rindrayani, S., R. (2019). Manajemen Peningkatan Mutu Pendidikan Berbasis Karakter Bangsa dengan Sistem FDS (Full Day School). Jurnal Pendidikan Karakter, 9(1):116-132
Ulum, M. (2018). Eksistensi Pendidikan Pesantren: Kritik Terhadap Kapitalisasi Pendidikan. Ta'lim: Jurnal Studi Pendidikan Islam, 1(2), 240-257.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Endin Mujahidin, Bahagia Bahagia, Rimun Wibowo, Livia hati, Sayyidah Laila Lathiefah, Muhammad Nur Rifa'i
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).