Morphology, Morphometry and Analysis of the CO1 Gene in Silico Apis dorsata Binghami from Southeast Minahasa

Authors

  • Tripena Mamuaya Universitas Negeri Manado, Indonesia
  • Mokosuli Yermia Samuel Universitas Negeri Manado, Indonesia
  • Anita Costanci Christine Tengker Universitas Negeri Manado, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.13716

Keywords:

Morfologi, Morfometri, Apis Dorsata Binghami

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ciri fisik dan ukuran Apis dorsata Binghami asal Kabupaten Minahasa Tenggara. Selain itu, kami akan membuat pohon filogenetik untuk Apis dorsata menggunakan data komputasi yang diperoleh dari bank gen NCBI. Penelitian ini menggunakan metodologi deskriptif dengan pendekatan kualitatif, bertujuan untuk menggambarkan secara sistematis dan akurat fakta, kualitas, dan korelasi fenomena yang diteliti dengan menggunakan deskripsi, foto, atau penggambaran secara rinci. Penelitian dilakukan di Desa Maulit, Kecamatan Pasan, Kabupaten Minahasa Tenggara. Setelah menganalisis hasilnya, ditentukan bahwa analisis morfologi, morfometrik, dan molekuler menghasilkan identifikasi yang identik. Penelitian ini menggunakan gen mitokondria 16S rRNA dan CO1 untuk tujuan analisis hubungan. Pemanfaatan gen mitokondria 16S rRNA dan CO1 dalam metode analisis dibenarkan karena banyak keunggulannya dibandingkan gen lain. Hal ini menunjukkan bahwa ciri-ciri morfologi spesies A. dorsata Binghami sebanding dengan spesimen dari tempat lain, meskipun morfometrinya menunjukkan variasi ukuran dibandingkan dengan spesies yang sama yang tercatat di wilayah lain. Selain itu, ciri-ciri molekuler terlihat jelas dalam jarak filogenetik dan genetik yang ditetapkan.

References

Adalina, Y. (2018). Analisis habitat koloni lebah hutan Apis dorsata dan kualitas madu yang dihasilkan dari kawasan hutan dengan tujuan khusus (khdtk) Rantau, Kalimantan Selatan. Jurnal Penelitian Hutan Dan Konservasi Alam, 15(1):25-40.

Jasmi S., Salmah D. & Syamsuardi. (2012). Studi morfologi Apis Apis spp (Hymenoptera:Apidae) yang bersarang dalam rongga di Sumatera Barat dengan Program Komputer. Seminar. Jurusan Biologi FMIPA Universitas Andalas. Padang.

Lubis, K. (2014). Cara Pembuatan Pohon Filogeni. https://jurnal.unimed.ac.id

Miftakhunnafisah. (2010). Pengenalan NCBI untuk Analisis DNA, Protein dan senyawa Kimia.

Mokosuli, Y, S, Repi, D., & Repi, A. (2015). Karakteristik Peptida Bioaktif Dan Aktivitas Antibakteri Lebah Madu (Apis nigricincta) Racun Smith Endemik Sulawesi. Molekul, 10(2), 135-144.

Mokosuli, Y, S, Kaunang, ESN, & Manopo, JSS (2019). Potensi Bioaktif dari Apis dorsata Binghami, Lebah MaduMadu Endemik Sulawesi. 98.Takahashi J., Hadisoesilo S., Okuyama H. & Hepburn H. R. (2017). Analysis of the complete mitochondrial genome of Apis nigrocincta (Insecta:Hymenoptera:Apidae) on Sangihe Island in Indonesia. Conservation Genetics Resources. 10(4):22-32.

Mokosuli, Y, S, Mege, R, A, Gianny, V, Rompas, C. (2019). Aktivitas anti hiperlipidemik ekstrak bersarang pada tikus hiperlipidemia yang diinduksi diet aterogenik. Repositori.unima.ac.id.

Mokosuli, Y, S, Repi, RA, Worang, RL, Mokosuli,C.,& Semuel,Y. (2017). Potensi efek antioksidan dan antikanker Apis dorsata Binghami Crude Venom dari Minahasa, Sulawesi Utara. Jurnal Studi Entomologi dan Zoologi JEZS, 112-119

Mokosuli, Y, S, Sherly, E., Kaunang, N., Manopo. (2019). Kandungan bioaktif dan aktivitas antioksidan ekstrak sarang lebah madu Apis dorsata Binghami asal Sulawesi Utara. https://doi.org/10.20884/1.jm.2019.14.2.502

Mokosuli, Y, S, Wurarah, M, Tuegeh, S, R. (2022). Aktivitas Antagonis dan Antibakteri Stapylocossus aureus dan Isolat Bakteri Mulut dari Jamur Endogen Sarang Binghami Apis Dorsata. https://jurnal.ulb.ac.id

Mokosuli, Y. S (2013). Karakter Morfologi, Sumber Pakan dan Bioaktivas Farmakologis Racun Lebah Madu Endemik Sulawesi Apis dorsata Binghami dan Apis nigrocincta Smith (Hymenoptera:Apidae). [Disertasi]. Program Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi Manado.

Moleong, L.J. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosda karya.

Muchlisin Riadi. (2020). Populasi dan Sampel Penelitian (Pengertian,Proses,Teknik pengambilan dan rumus) kajianpustaka.com.

Nagir, M, T, Atmowidi, T, Kahono, T, Sri. (2016). Distribusi dan Preferensi sarang Apis dorsata binghami di Hutan Maros, Sulawesi Selatan, Indonesia. https://www.researchgate.net.

Nagir, M,T, Atmowidi, T, Kahono, T, Sri. (2016). Sebaran dan karakteristik persarangan apis dorsata binghami cockerel (hymenopeptra:apidae) dihutan maros, Sulawesi selatan. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/81568.

Novita R.S. & Sutriyono. (2013). Analisis morfometrik lebah madu pekerja Apis cerana budidaya pada dua ketinggian tempat yang berbeda. Jurnal Sains Peternakan Indonesia 8:41-56. https://doi.org/10.31186/jspi.id.8.1.41-56.

Purwanto, H. (2021). Morphology, morphometrics, and molecular characteristics of Apis cerana and Apis nigrocincta from Central Sulawesi, Indonesia. https://www.researchgate.net/publication/351430510_Morphology_morphometrics_and_molecular_characteristics_of_Apis_cerana_and_Apis_nigrocincta_from_Central_Sulawesi_Indonesia.

Thummajitsakul S., Silprasit K., Klinbunga S. & Sittipraneed S. (2013). The partial mitochondria sequence of the old Worldstingless bee, Tetragonula pagdeni. JGenetic 92:1-5. DOI:1007/s12041-013-0243-1

Yuniarti,H, Cholis, B, Nugraha, A,R. (2015). Pengembangan metode identifikasi basa DNA untuk proses sekuensing. http:// repository.trisakti.ac.id.

Downloads

Published

16-02-2024

How to Cite

Mamuaya, T., Samuel, M. Y., & Tengker, A. C. C. (2024). Morphology, Morphometry and Analysis of the CO1 Gene in Silico Apis dorsata Binghami from Southeast Minahasa. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(1), 8777–8785. https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.13716

Issue

Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024

Section

Articles of Research

Citation Check

License

Copyright (c) 2024 Tripena Mamuaya

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).