Mitigation Natural Disaster Through Numerous Local Knowledge in Some Location in Indonesia

Authors

  • Bahagia Bahagia Universitas Ibn Khaldun Bogor , Indonesia
  • Budi Susetyo Universitas Ibn Khaldun Bogor , Indonesia
  • Rimun Wibowo Universitas Ibn Khaldun Bogor , Indonesia
  • Gunawan Ismail Universitas Ibn Khaldun Bogor , Indonesia
  • Mas Davino Sayaza University of British Columbia, Indonesia
  • Usep Saripudin Universitas Ibn Khaldun, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.13724

Keywords:

Tradisi, Budaya, Local Knowledge, Bencana, Lingkungan

Abstract

Bencana alam masih belum bisa diatasi sehingga terjadi banjir, kekeringan, dan perubahan iklim. Secara ekonomi, kekayaan masyarakat harus terhambat karena dampak bencana menghilangkan sebagian penghidupan. Secara sosial, itu mengarah pada peningkatan kemiskinan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan berbagai strategi berbasis kearifan lokal untuk mitigasi bencana alam dan kendala penerapan kearifan lokal pada generasi muda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur dimana peneliti mengumpulkan beberapa sumber dari jurnal, buku, dan dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat adat meningkatkan pengetahuan generasi muda sebagai langkah mendasar untuk mengatasi bencaba. Masyarakat yang memiliki pemahaman yang cukup tentang kebencanaan dan lingkungan hidup melanjutkan perilaku dalam bentuk perilaku nyata. Temuan lain yaitu adanya sanksi bagi masyarakat yang berani melanggar kebijakan tersebut. Aturan tersebut biasanya untuk mengatur masyarakat setempat agar tidak merusak ekosistem lingkungan. Pada akhirnya, banyak rintangan untuk menanamkannya pada generasi muda seperti gagal bertransformasi karena kearifan lokal tidak terdokumentasi. Transfer pengetahuan langsung secara lisan tanpa menuliskannya di kertas. Terlebih lagi, pengetahuan telah tergerus oleh teknologi ditengah arus globalisasi dimana generasi muda mencoba menggunakan teknologi daripada kearifan lokal.

References

Alimah, S. (2019). Kearifan Lokal Dalam Inovasi Pembelajaran Biologi: Strategi Membangun Anak Indonesia Yang Literate dan Berkarakter Untuk Konservasi Alam. Jurnal Pendidikan Hayati, 5(1), 1–9. https://doi.org/10.33654/jph.v5i1.574

Alsalami, A. I. (2022). Literature review as a key step in research processes: case study of MA dissertations written on EFL of Saudi context. Saudi Journal of Language Studies, 2(3), 153–169. https://doi.org/10.1108/sjls-04-2022-0044

Atmojo, S. E. (2021). Natural Disaster Mitigation on Elementary School Teachers: Knowledge, Attitude, and Practices. JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia), 10(1), 12. https://doi.org/10.23887/jpi-undiksha.v10i1.25060

Bahagia, B., Hudayana, B., Wibowo, R., & Anna, Z. (2020). Local Wisdom to Overcome Covid-19 Pandemic of Urug and Cipatat Kolot Societies in Bogor, West Java, Indonesia. Forum Geografi, 34(2), 146–160. https://doi.org/10.23917/forgeo.v34i2.12366

Bahagia, B., Mangunjaya, F. M., Wibowo, R., Rangkuti, Z., & Alwahid, M. A. (2020). Leuit and prohibition forest: Indigenous knowledge of an Urug community resilience. Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS, 7(2), 130–140. https://doi.org/10.21831/hsjpi.v7i2.33055

Bahagia, B., Rahmadanti, R., & Indriya, I. (2021). Societies Resilience for Confronting Covid-19 Based on Gotong Royong Tradition (Mutual Cooperation). Tunas Geografi, 9(2), 119. https://doi.org/10.24114/tgeo.v9i2.20221

Bahagia, B., Wibowo, R., Mangunjaya, F. M., Paradila, E., Sulistiyanti, N. A., Ibatulloh, M. A., Kharisma, M. R., Addha, M. A., & Rahmah, S. S. (2021). Nyorog Tradition Value in Betawi Societies. Edukatif?: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(1), 211–216. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i1.1006

Bahagia, B., Wibowo, R., Mangunjaya, F. M., & Priatna, O. S. (2020). Traditional Knowledge of Urug Community for Climate, Conservation, and Agriculture. MIMBAR?: Jurnal Sosial Dan Pembangunan, 36(1), 240–249. https://doi.org/10.29313/mimbar.v36i1.5824

Bahagia, Mangunjaya, F. M., Mujahidin, E., & Wibowo, R. (2021). Traditional Climate and Environment Forecasting Based on Local Knowledge of Urug Societies in Bogor West Java. International Journal of Sustainable Development and Planning, 16(7), 1339–1347. https://doi.org/10.18280/ijsdp.160714

Bahagia, Wibowo, R., & Mangunjaya, F. M. (2022). Social and Tradition In Local Knowledge For Dealing With Nature Disaster. 4(1), 338–344.

Berdame,Jekson., Charles,A., & Lombogia, R. (2013). Pendidikan Lingkungan Hidup Berbasis Pendidikan Islam. Jurnal Studi Islam STIQ An-Nur, V(1), 1–15.

Calder, I. R., & Aylward, B. (2006). Forest and floods: Moving to an evidence-based approach to watershed and integrated flood management. Water International, 31(1), 87–99. https://doi.org/10.1080/02508060608691918

Chigbu, U. E., Atiku, S. O., & Du Plessis, C. C. (2023). The Science of Literature Reviews: Searching, Identifying, Selecting, and Synthesising. Publications, 11(1), 2. https://doi.org/10.3390/publications11010002

Darmalaksana, W. (2020). Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka dan Studi Lapangan. Pre-Print Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 1–6.

Dennis F. Niode, Rindengan, Y. D. Y., & Karouw, S. D. S. (2016). Geographical Information System (GIS) untuk Mitigasi Bencana Alam Banjir di Kota Manado. 5(2).

Dube, E., & Munsaka, E. (2018). The contribution of indigenous knowledge to disaster risk reduction activities in Zimbabwe: A big call to practitioners. Jamba: Journal of Disaster Risk Studies, 10(1), 1–8. https://doi.org/10.4102/jamba.v10i1.493

Gentles, S. J., Charles, C., Nicholas, D. B., Ploeg, J., & McKibbon, K. A. (2016). Reviewing the research methods literature: Principles and strategies illustrated by a systematic overview of sampling in qualitative research. Systematic Reviews, 5(1), 1–11. https://doi.org/10.1186/s13643-016-0343-0

Habibullah, & Bambang Pudjianto. (2014). GOTONG ROYONG PADA PROGRAM BANTUAN STIMULAN PEMULIHAN SOSIAL DI MAMUJU, SULAWESI BARAT MUTUAL AID STIMULANT RECOVERY ON SOCIAL ASSISTANCE PROGRAM AND MUTUAL ASSISTANCE IN MAMUJU, WEST SULAWESI. Sosio Konsepsia, 5(01), 17–35.

Hadlos, A., Opdyke, A., & Hadigheh, S. A. (2022). Where does local and indigenous knowledge in disaster risk reduction go from here? A systematic literature review. International Journal of Disaster Risk Reduction, 79(September), 103160. https://doi.org/10.1016/j.ijdrr.2022.103160

Herandy, C. (2022). Pariwisata Baduy: Antara Perubahan dan Kontinuitas. Lembaran Antropologi, 1(2), 204–216. https://doi.org/10.22146/la.4231

Immaniar, B. D., Sumarmi, S., & Astina, I. K. (2019). Pembelajaran Lingkungan Berbasis Kearifan Lokal dengan Model Experiential Learning. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 4(5), 648. https://doi.org/10.17977/jptpp.v4i5.12431

Iswatiningsih, D. (2019). Penguatan Pendidikan Karakter Berbasis Nilai-Nilai Kearifan Lokal di Sekolah. Jurnal Satwika, 3(2), 155. https://doi.org/10.22219/satwika.vol3.no2.155-164

Khery, Y., Rosma Indah, D., Aini, M., & Asma Nufida, B. (2020). Urgensi Pengembangan Pembelajaran Kimia Berbasis Kearifan Lokal dan Kepariwisataan untuk Menumbuhkan Literasi Sains Siswa. Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian Dan Kajian Kepustakaan Di Bidang Pendidikan, Pengajaran Dan Pembelajaran, 6(3), 460. https://doi.org/10.33394/jk.v6i3.2718

Kurniawan, V., & Tinus, A. (2019). Pelestarian Nilai Gotong-Royong Melalui Kelompok Seni Kuda Lumping. Jurnal Civic Hukum, 4(2), 174–182.

Kusumadewi, N. T., & Suwarno, S. (2022). Mitigasi Bencana Berbasis Kearifan Lokal di Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo. Proceedings Series on Social Sciences & Humanities, 6, 45–49. https://doi.org/10.30595/pssh.v6i.438

Maggio, L. A., Sewell, J. L., & Artino, A. R. (2016). The Literature Review: A Foundation for High-Quality Medical Education Research. Journal of Graduate Medical Education, 8(3), 297–303. https://doi.org/10.4300/JGME-D-16-00175.1

Mahanum, M. (2021). Tinjauan Kepustakaan. ALACRITY?: Journal of Education, 1(2), 1–12. https://doi.org/10.52121/alacrity.v1i2.20

Mirajiani, M., & Widi, S. W. (2022). Pengetahuan Lokal Masyarakat Adat Baduy Dalam Pranata Sosial Untuk Menunjang Ketahanan Pangan. Jurnal Penyuluhan Dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(1), 1–8. https://doi.org/10.59066/jppm.v1i1.2

Mujahidin, E., Bahagia, B., Wibowo, R., & Mangunjaya, F. M. (2020). Rereongan Serumpi for Rural Development in Situ Udik Village Bogor West Java. Jhss (Journal of Humanities and Social Studies), 4(2), 96–101. https://doi.org/10.33751/jhss.v4i2.2454

Muto, Y., & Yokokawa, R. (2022). Wetland Paddy Fields as Green Infrastructure Against Flood. https://doi.org/10.1007/978-981-16-6791-6_9

Nasution, I. P., Permana, R. C. E., & Sulistyowati, D. (2017). Model Sosialisasi Kearifan Lokal Masyarakat Baduy Dalam Pelestarian Hutan Kepada Generasi Muda Di Kampung Balimbing, Baduy Luar. Paradigma, Jurnal Kajian Budaya, 5(1), 79. https://doi.org/10.17510/paradigma.v5i1.166

Niman, E. M. (2019). Dan Upaya Pelestarian Lingkungan Alam. Jurnal Pendihttps://Books.Google.Co.Id/Books?Id=kXIREAAAQBAJ&printsec=frontcover&hl=id&source=gbs_ge_summary_r&cad=0dikan Dan Kebudayaan Missio, 11(1), 91-106https://books.google.co.id/books?id=kXIREAAA.

Paul, J., & Criado, A. R. (2020). The art of writing literature review: What do we know and what do we need to know? International Business Review, 29(4), 101717. https://doi.org/10.1016/j.ibusrev.2020.101717

Pingge, H. D. (2017). KEARIFAN LOKAL DAN PENERAPANNYA DI SEKOLAH CORE View metadata, citation and similar papers at core.ac.uk provided by Jurnal STKIP Weetebula. Jurnal Edukasi Sumba, 01(02), 128–135.

Reyes, J. A. L., Ayo, K. A. R., Baluyan, M. P. M., & Balaguer, A. S. R. B. (2020). Indigenous Knowledge in Disaster Risk Reduction: The Tales of Three Islands (San Miguel, Camotes and Alabat) in the Philippines. Copenhagen Journal of Asian Studies, 37(1), 103–132. https://doi.org/10.22439/CJAS.V37I1.5908

Rozikin, M. (2019). Pembentukan PERDA Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Daerah Berbasis Partisipasi Masyakarat (Studi Proses Pembentukan Peraturan Daerah tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Pada DPRD Kabupaten Rembang, Jawa Tengah). Maksigama, 12(2), 129–144.

Samuda, S. (2016). BARI FOLA SEBAGAI MODAL SOSIAL DAN INSTRUMENTASI MASYARAKAT TANGGUH BENCANA. Jurnal Penelitian Humaniora, 21(2), 109–118.

Sari, R. K. (2021). Penelitian Kepustakaan Dalam Penelitian Pengembangan Pendidikan Bahasa Indonesia. Jurnal Borneo Humaniora, 4(2), 60–69. https://doi.org/10.35334/borneo_humaniora.v4i2.2249

Sarumaha, M. S. (2020). Educational Management Based on Indigenous Knowledge (Narrative Studies of Culture of Indigenous Knowledge in South Nias). 410(Imcete 2019), 150–153. https://doi.org/10.2991/assehr.k.200303.036

Snyder, H. (2019). Literature review as a research methodology: An overview and guidelines. Journal of Business Research, 104(August), 333–339. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2019.07.039

Snyder, H. (2023). Designing the literature review for a strong contribution. Journal of Decision Systems, 00(00), 1–8. https://doi.org/10.1080/12460125.2023.2197704

Sunil, V., S, V., Suresh, V., Bhavani, R. R., & Vishwa, A. (2018). Indigenous Knowledge on Disaster Risk Reduction: Good practices from coastal regions of Kerala. International Journal of Pure and Applied Mathematics, 119(15), 805–812.

Syaifulloh, M., & Wibowo, B. (2017). NILAI-NILAI EDUKATIF SYAIR GULUNG SEBAGAI UPAYA PENDIDIKAN KEBENCANAAN BERBASIS KOMUNITAS PADA MASYARAKAT MELAYU DI KABUPATEN KETAPANG KALIMANTAN BARAT. Jurnal Refleksi Edukatika, 8(1).

Tias, S. A., Ayu, V. K., & Yunanda, W. W. (2022). Implementasi Nilai Gotong Royong Dalam Upaya Meningkatkan Rasa Nasionalisme Di Industri Pertahanan. Jurnal Kewarganegaraan, 6(1), 1244–1250.

Tuladhar, G., Yatabe, R., Dahal, R. K., & Bhandary, N. P. (2015). Disaster risk reduction knowledge of local people in Nepal. Geoenvironmental Disasters, 2(1). https://doi.org/10.1186/s40677-014-0011-4

Tumanggor, R. O., & Suharyanto, C. (2022). Kearifan lokal ekologis suku baduy di kanekes lebak banten. 939–946.

Walz, Y., Janzen, S., Narvaez, L., Ortiz-Vargas, A., Woelki, J., Doswald, N., & Sebesvari, Z. (2021). Disaster-related losses of ecosystems and their services. Why and how do losses matter for disaster risk reduction? International Journal of Disaster Risk Reduction, 63, 102425. https://doi.org/10.1016/j.ijdrr.2021.102425

Widodo, B., & Nurholis, E. (2021). Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Berbasis Kearifan Lokal Masyarakat Kuta Dalam Membentuk Karakter Warga Negara Berwawasan Lingkungan. Jurnal Artefak, 8(1), 1. https://doi.org/10.25157/ja.v8i1.5127

Yeo, H. C., & Lim, C. H. (2022). Can Forest Restoration Enhance the Water Supply to Respond to Climate Change?—The Case of North Korea. Forests, 13(10). https://doi.org/10.3390/f13101533

Zulfadrim, Z., Toyoda, Y., & Kanegae, H. (2019). The Integration of Indigenous Knowledge for Disaster Risk Reduction Practices through Scientific Knowledge: Cases from Mentawai Islands, Indonesia. International Journal of Disaster Management, 2(1), 1–12. https://doi.org/10.24815/ijdm.v2i1.13503

Zutshi, B., Ahmad, A., & Srungarapati, A. B. (2018). Disaster risk reduction: Community resilience and responses. Disaster Risk Reduction: Community Resilience and Responses, July 2019, 1–361. https://doi.org/10.1007/978-981-10-8845-2

Downloads

Published

17-02-2024

How to Cite

Bahagia, B., Susetyo, B., Wibowo, R., Ismail, G., Sayaza, M. D., & Saripudin, U. (2024). Mitigation Natural Disaster Through Numerous Local Knowledge in Some Location in Indonesia. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(1), 8852–8862. https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.13724

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check