Pengaruh Brand Awareness dan Brand Positioning terhadap Minat Beli Tehman (Survei pada Followers Instagram @Tehman.Tea)

Authors

  • Ayu Kurnia Mayasari Universitas Muhammadiyah Jakarta, Indonesia
  • Aminah Swarnawati Universitas Muhammadiyah Jakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.14237

Keywords:

Brand Awareness, Brand Positioning, Minat Beli

Abstract

Tehman merupakan merek teh celup artisan milik content creator bernama Erika Richardo bersama teman kuliah yang diresmikan pada 28 Agustus 2022. Alur perkembangan Tehman pada tahap introduction sehingga pemahaman merek masih rendah dan posisi merek masih berkembang. Penelitian bertujuan mengetahui pengaruh brand awareness dan brand positioning terhadap minat beli Tehman melalui media sosial Instagram serta mengukur pengaruh brand awareness terhadap minat beli Tehman dan pengaruh brand positioning terhadap minat beli Tehman. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dan metode survei eksplanatif. Teknik pengumpulan data pada 111 responden dengan random sampling. Pengolahan data dengan SPSS versi 29 mendapat hasil pengaruh brand awareness dan brand positioning sebesar nilai F hitung 44,221 > F tabel 3,07 dan R square sebesar 0,450 atau 45%. Maka menunjukan brand awareness dan brand positioning memberikan pengaruh sebesar 45% terhadap minat beli Tehman.

References

Aaker, David A. (2018). Manajemen Ekuitas Merek. Jakarta: Mitra Utama.

Ariadi, A., Yusniar, M. W., dan Rifani, A. (2019). Pengaruh Brand Awareness, Brand Loyalty, Perceived Quality, Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen (Studi Konsumen Sepeda Motor Matic Honda Scoopy Pada Dealer Honda di Kota Banjarmasin). Jurnal Wawasan Manajemen. 7(3): 252-268.

Ferdinand, Augusty. (2014). Metode Penelitian Manajemen. Semarang: Universitas Diponegoro.

Jaya, I Made Laut Mertha. (2020). Metode Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif Teori, Penerapan, dan Riset Nyata. Yogyakarta: Penerbit Quadrant.

Jobber, David dan Chadwick, Fiona Ellis. (2019). Principles and Practice of Marketing, Ninth Edition. London: McGraw-Hill Education.

Kotler, Philip, dkk. (2019). Marketing Management, 4th European Edition. United Kingdom: Pearson Education Limited.

Mungkasa, O. (2020). Bekerja dari Rumah (Working From Home/WFH): Menuju Tatanan Baru Era Pandemi COVID 19. The Indonesian Journal of Development Planning. 4(2): 126-150.

Panuju, Redi. (2019). Komunikasi Pemasaran: Pemasaran sebagai Gejala Komunikasi dan Komunikasi sebagai Strategi Pemasaran. Jakarta: Prenadamedia Group.

Pratama, A. B., dan Suputra, I. D. G. D. (2019). Pengaruh Persepsi Manfaat, Persepsi Kemudahan Penggunaan, dan Tingkat Kepercayaan Pada Minat Menggunakan Uang Elektronik. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana. 27(2): 927-953.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Downloads

Published

20-03-2024

How to Cite

Mayasari, A. K., & Swarnawati, A. (2024). Pengaruh Brand Awareness dan Brand Positioning terhadap Minat Beli Tehman (Survei pada Followers Instagram @Tehman.Tea). Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(1), 12196–12207. https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.14237

Issue

Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024

Section

Articles of Research

Citation Check

License

Copyright (c) 2024 Ayu Kurnia Mayasari

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).