Tanggung Jawab Kedutaan Besar Republik Indonesia dalam Mengakomodasi Pendidikan Anak Pekerja Migran Indonesia di Malaysia

Authors

  • Rafli Jassika Aranda Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Indonesia
  • Nurhilmiyah Nurhilmiyah Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.14302

Keywords:

Hak Pendidikan, Pekerja Migran Indonesia, Diplomasi Bilateral, Akses Inklusif

Abstract

Prevalensi putus sekolah pada anak pekerja migran Indonesia di Malaysia mencuat sebagai permasalahan mendesak. Studi ini bertujuan mengevaluasi peran Kedutaan Besar Republik Indonesia dalam memenuhi hak atas pendidikan komunitas rentan tersebut. Penelitian kualitatif dilakukan melalui wawancara mendalam dan kajian dokumen untuk memperoleh pemahaman mendalam. Hasil analisis mengindikasikan telah dilaksanakan sejumlah program pendukung akses pendidikan meskipun belum sepenuhnya efektif. Oleh karena itu, direkomendasikan perluasan kerja sama pendirian sekolah eksklusif, penyediaan beasiswa akademik, serta peningkatan diplomasi bilateral guna meniadakan kebijakan diskriminatif yang berlaku. Dengan adanya komitmen kolaboratif multidimensi, diharapkan terwujudnya akses pendidikan inklusif bagi anak pekerja migran Indonesia di Malaysia sebagai investasi menuju masa depan yang lebih cerah.

References

Andita, L. R., Damayanti, C., & Suryo, H. (2016). Peran KJRI kota Kinabalu dalam meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak buruh migran Indonesia (TKI) di Sabah. Transformasi, I(30), 150–161. http://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/Transformasi/article/view/1775/1577

Atedjadi, R. L. (2015). Peran Dan Tanggung Jawab Lembaga Pelayanan Penempatan Dan Perlindungan Pekerja Migran Di Indonesia. Veritas et Justitia, 1(2), 375–397. https://doi.org/10.25123/vej.1693

Cahyaningrum, D. (2021). Pelindungan Hukum Terhadap Anak Pekerja Migran Indonesia. Bidang Hukum Info Singkat, 13(6), 1–6.

Chandrawaty, Y. (2020). Penegakan hukum dan tanggung jawab negara terhadap perempuan korban Human Trafficking Sebagai Wujud Perlindungan Hak Asasi Manusia. Jurnal Legislasi Indonesia, 17(4), 459–476.

Lailam, T., Nahdiyati, D., Hamid, H., Andrianti, N., Hidayatullah, A., & Surahmat, I. (2023). Baitul Arqom Internasional Bagi Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah Jerman Dan Hongaria Dalam Rangka Membangun Kosmopolitanisme Islam Di Eropa. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 7(3), 2130. https://doi.org/10.31764/jmm.v7i3.14173

MUhammad Azzam Alfarizi, R. N. S. & L. A. K. D. (2021). Tinjauan Yuridis Terhadap Peran Kerja Sama Imigrasi dalam Perlindungan Hukum Pekerja Migran Indonesia. Jurnal Syntax Transformation, 2(4), 509–523.

Saleh, R., Utami, D. W., & Oktafiani, I. (2020). Peran Perhimpunan Pelajar Indonesia (Ppi) Dalam Upaya Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia Di Malaysia. Jurnal Kependudukan Indonesia, 14(2), 199. https://doi.org/10.14203/jki.v14i2.469

Sulistya Handoyo, B., & Triarda, R. (2020). Problematika Pendidikan di Perbatasan: Studi Kasus Pendidikan Dasar bagi Anak Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Negara Bahagian Sarawak, Malaysia. Transformasi Global, 7(2), 201–213. https://doi.org/10.21776/ub.jtg.2020.007.02.2

Terhadap, P. H. (2015). Ana sabhana azmy, Negara buruh migrant perempuan , Yayasan Obor Indonesia, h. 2. 170. November, 170–184.

Viviansari, D. B. (2019). State Responsibilities of Rights to Education for Indonesian Migrant Worker’s Children in Malaysia. Disca Betty Viviansari & Zendy Wulan Ayu Widhi Prameswari, 10(3), 179–194.

Widiastuty, L. I. (2019). Pengaruh Kualitas Hidup Perempuan Terhadap Dinamika Angka Harapan Hidup Di Jawa Barat. Jurnal Kependudukan Indonesia , 14(2), 105–118.

Downloads

Published

26-03-2024

How to Cite

Aranda, R. J., & Nurhilmiyah, N. (2024). Tanggung Jawab Kedutaan Besar Republik Indonesia dalam Mengakomodasi Pendidikan Anak Pekerja Migran Indonesia di Malaysia. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(1), 13544–13552. https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.14302

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check