Pendidikan Keluarga dalam Kematangan Sosial Remaja yang Berstatus Anak Tunggal

Authors

  • Eko Nursalim Sekolah Tinggi Agama Islam Sangatta Kutai Timur, Indonesia
  • Miftakhul Rizal Mubaidilla Sekolah Tinggi Agama Islam Sangatta Kutai Timur, Indonesia
  • Siti Asiah Sekolah Tinggi Agama Islam Sangatta Kutai Timur, Indonesia
  • Nurminah Nurminah Sekolah Tinggi Agama Islam Sangatta Kutai Timur, Indonesia
  • Miftahul Jannah Sekolah Tinggi Agama Islam Sangatta Kutai Timur, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.14317

Keywords:

Kematangan Sosial, Pendidikan Keluarga, Anak Tunggal, Remaja

Abstract

Penelitian ini mengkaji bentuk kematangan sosial dan pendidikan keluarga terhadap kematangan sosial remaja yang berstatus sebagai anak tunggal. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dalam metodenya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengalaman subjektif remaja tunggal yang berfokus pada aspek kematangan sosial. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan tiga remaja yang berstatus sebagai anak tunggal. Hasilnya menunjukkan bahwa remaja tunggal memiliki kemampuan mandiri dalam mengurus kebutuhan sehari-hari dan mengelola keuangan, waktu, serta barang. Pendidikan keluarga, seperti pemberian struktur, dukungan emosional, dan kebebasan, berkontribusi pada pembentukan kematangan sosial mereka. Implikasi teoritis dan praktis dari penelitian ini didiskusikan dalam konteks perkembangan remaja tunggal.

References

Argitha, D., & Jatmika, D. (2013). Gambaran Kesepian pada Anak Tunggal. Psibernetika, 6(1), 17-27.

Cresswell, J. W. (2019). Research Design Pendekatan Metode Kuantitatif, Kualitatif dan Campuran (4th ed). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ernst, C., & Angst, J. (1983). Birth Order Its Influence on Personality. New York: Springer-Verlag.

Fauziyyah, N., Rachmawati, Y., & Kurniati, E. (2018). Analisis Perilaku Sosial Anak ditinjau dari Urutan Kelahiran (Penelitian Survei pada Siswa Taman Kanak-kanak Se-Kecamatan Sukasari Kota Bandung Tahun Ajaran 2017/2018). Edukids: Jurnal Pertumbuhan, Perkembangan, dan Pendidikan Anak Usia Dini, 15(1), 42-59.

Gunarsa, S. D. (2003). Psikologi Perkembangan Anak & Remaja. Jakarta: Gunung Mulia.

Hadibroto, I., dkk. (2003). Misteri Perilaku Anak Sulung, Tengah, Bungsu, dan Tunggal. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Haniifah, D. R. (2019). Kematangan Sosial Remaja Berstatus Anak Tunggal. Skripsi. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Hurlock, E. B. (2004). Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan (5th ed.). Jakarta: Erlangga

Idris, M. S., & Hadi, P. (2020). Sibling Rivalry and Its Management (A Case Study of A Family in Makassar). Jurnal Psikologi Pendidikan & Konseling: Jurnal Kajian Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Konseling, 6(2), 35-41.

Jiao, S., Ji, G., & Jing, Q. (1986). Comparative Study of Behavioral Qualities of Only Children and Sibling Children. Child Development, 57(2), 357-361.

Kurniawan, A. R. (2018). Hambatan-hambatan Bersosialisasi pada Anak Tunggal (Studi Kasus pada Dua Anak Tunggal). Skripsi. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma

Lawrence, A., & Jesudoss. (2011). Relationship between Social Maturity and Academic Achievement of Higher Secondary School Students. International Journal of Educational Administration, 3(3), 243-250.

Mulyatiningsih, E. (2011). Riset Terapan Bidang Pendidikan dan Teknik. Yogyakarta: UNY Press.

Prihaningsih. (2006). Psikologi Sosial. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Puspytasari, H. H. (2022). Peran Keluarga dalam Pendidikan Karakter bagi Anak. Jurnal Pendidikan Islam, 6(1), 1-10.

Sari, W. A. (2019). Pola Pengasuhan Orang Tua Tunggal dalam Membentuk Kemandirian Anak Usia 5-6 Tahun. Skripsi. Lampung: Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.

Upreti, R., & Sharma, S. (2018). A Study on Social Maturity of Adolescents across Their Family Type. Indian Journal of Health and Well-being, 9(3), 401-403.

Wirdhana, I., dkk. (2013). Buku Pegangan Kader BKR tentang Delapan Fungsi Keluarga. Jakarta Timur: Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional.

Yang, J., dkk. (2017). Only-child and non-only-child exhibit differences in creativity and agreeableness: evidence from behavioral and anatomical structural studies. Brain Imaging and Behavior, 11, 493-502.

Downloads

Published

26-03-2024

How to Cite

Nursalim, E., Mubaidilla, M. R., Asiah, S., Nurminah, N., & Jannah, M. (2024). Pendidikan Keluarga dalam Kematangan Sosial Remaja yang Berstatus Anak Tunggal. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(1), 13699–13706. https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.14317

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check