Hubungan Status Sosial Ekonomi Orang Tua dan Motivasi Belajar Siswa dengan Prestasi Belajar Pendidikan Jasmani di SMA Negeri 1 Nganjuk Tahun 2021

Authors

  • Novita Nur Synthiawati Pendidikan Jasmani, STKIP PGRI Jombang, Indonesia
  • Ilham Faridh Pendidikan Jasmani, STKIP PGRI Jombang, Indonesia
  • Erawati Di Eriska Pendidikan Jasmani, STKIP PGRI Jombang, Indonesia

Keywords:

status sosial ekonomi, motivasi belajar, prestasi belajar

Abstract

Keluarga merupakan lembaga sosial pertama yang dikenal oleh anak dan penanaman sikap-sikap yang dapat mempengaruhi perkembangan anak. Keluarga berkewajiban untuk menyediakan segala kebutuhan terkait dengan pendidikan. Anggapan bahwa keluarga yang mempunyai status sosial ekonomi orang tua tinggi tidak akan banyak mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pendidikan anak, sedangkan keluarga yang memiliki status sosial ekonomi rendah akan mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pendidikannya. Tujuan dari penelitian ini adalah ada tidaknya hubungan antara status Sosial Ekonomi Orang Tua dengan prestasi belajar pendidikan jasmani serta Motivasi Belajar Siswa Dengan Prestasi Belajar Pendidikan Jasmani Di SMA Negeri 1 Nganjuk Tahun 2021 dan ada tidaknya hubungan status sosial ekonomi orang tua dan motivasi berprestasi secara bersama-sama dengan prestasi belajar Pendidikan Jasmani Di SMA Negeri 1 Nganjuk Tahun 2021. Penelitian ini menggunakan Pendekatan Korelasional dengan menggunakan metode survey. Hasil dari penelitian ini yaitu hasil analisis korelasi product moment menunjukkan nilai r hitung sebesar 0,719< rtabel (0,05)(111) (0,165) maka dapat disimpulkan ada hubungan yang positif dan berpengaruh antara sosial ekonomi dengan prestasi belajar siswa SMAN 1 Nganjuk dalam mata pelajran penjaskes. Hasil analisis korelasi product moment menunjukkan nilai r hitung sebesar 1 > rtabel (0,05)(99) (0,165) menunjukkan ada hubungan yang positif. Maka, dapat disimpulkan ada hubungan antara motivasi dengan hasil belajar siswa SMAN 1 Nganjuk dalam mata pelajran penjaskes. Hubungan yang searah yang artinya semakin tinggi kondisi tingkat motivasi belajar siswa maka akan menudukung tingkay hasil belajar..

References

Arikunto, S, Suhardjono & Supardi (2009), Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Dimyati, Mahmud. (1990). Psikologi Pendidikan: Suatu Pendekatan terapan, Yogyakarta: BPFE

Maksum, A. (2014). Metode Penelitian, Surabaya: Unesa expres

Nana Syaodih S. (2003). Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Purwanto. (2011). Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: PT Pustaka Belajar

Sardiman A.M. (2006). Interaksi Dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : PT. Raja Grafindo

Sugihartono, dkk. (2007). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press

Suranto, dkk. (2004). Pengetahuan Umum Pendidikan Jasmani dan Keehatan. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Usman Sunyoto. (2004) Pembangunan Dan Pemberdayaan Masyarakat.Yogyakarta : Pustaka Pelajar

Winkel, W.S. (1983). Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta: PT. Gramedia

Downloads

Published

29-07-2021

How to Cite

Synthiawati, N. N. ., Faridh, I. ., & Eriska, E. D. . (2021). Hubungan Status Sosial Ekonomi Orang Tua dan Motivasi Belajar Siswa dengan Prestasi Belajar Pendidikan Jasmani di SMA Negeri 1 Nganjuk Tahun 2021. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(2), 3614–3620. Retrieved from http://jptam.org/index.php/jptam/article/view/1440

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check