Tingkat Tutur Bahasa Madura di Kabupaten Jember

Authors

  • Lina Umayatul Hasanah Universitas Muhammadiyah Jember , Indonesia
  • Fitri Amilia Universitas Muhammadiyah Jember , Indonesia
  • Hasan Suaedi Universitas Muhammadiyah Jember , Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.14564

Keywords:

Tingkat Tutur Bahasa Madura, Ragam Kasar, Ragam Sedang, Ragam Halus

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi penggunaan tingkat tutur bahasa Madura di Kabupaten Jember, terutama di Desa Curahtakir, dengan fokus pada interaksi dalam ranah keluarga dan tetangga. Studi ini mengidentifikasi perbedaan latar belakang yang mempengaruhi penggunaan tingkat tutur bahasa Madura di kedua ranah tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada tiga faktor utama yang melatarbelakangi penggunaan tingkat tutur bahasa Madura, yaitu keakraban, usia, dan kedudukan peranan dalam masyarakat. Faktor-faktor ini memberikan wawasan tentang bagaimana tingkat tutur bahasa Madura, dari ragam kasar hingga halus, digunakan dalam pemahaman tentang variasi bahasa Madura dan dinamika sosial budaya di masyarakat setempat. Studi ini menyediakan pemahaman yang lebih dalam tentang konteks penggunaan bahasa Madura dalam interaksi sosial sehari-hari di lingkungan lokal.

References

Alwasilah, C. 1997. Pengantar Sosiologi Bahasa. Bandung: Angkasa

A.M. Sardjono. (1985). Sosiolinguistik: Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Press.

Kasanova, R. (2017). Tingkat Tutur Berbahasa Madura dalam Pengajian Remaja Masjid Pondok Pesantren Al-Amien Bugih Pamekasan. INTERAKSI: Jurnal Kependidikan, 12(1).

Mustakim, 1994. Membina Kemampuan Berbahasa: Panduan ke Arah Kemahiran Berbahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Prastiti, V. D. (2013). Tingkat Tutur Dalam Bahasa Jawa Di Lingkungan Masyarakat Kelurahan Guwokajen Kecamatan Sawit Kabupaten Boyolali (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Poedjasoedarmo, Soepomo. 1979. Tingkat Tutur Bahasa Jawa. Jakarta : Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa

Samsiyadi, K., & Badrudin, A. (2016). Penggunaan Tingkat Tutur Bahasa Madura Di Lingkungan Pondok Pesantren Nurul Falah Di Kabupaten Bondowoso: Suatu Tinjauan Sosiolinguistik. The Use of Madurese Speech Level in Nurul Falah Islamic Boarding School Bondowoso: A Sociolinguistic Review]. Publik Budaya, 1, 1-14.

Saputri, R. O., Sariono, A., & Rochiyati, E. (2018). Penggunaan Tingkat Tutur Bahasa Jawa Oleh Masyarakat Etnik Madura Di Desa Nogosari Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember. Publika Budaya, 6(2), 159-164.

Suwito. 1996. Sosiolinguistik. Surakarta: UNS Press

S.P. Moelyono. (1986). Sosiolinguistik: Teori dan Aplikasi. Jakarta: Gramedia.

Samsyiadi. (2018). Penggunaan Tingkat Tutur Bahasa Madura di Lingkungan Pondok Pesantren Nurul Falah di Kabupaten Bondowoso. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Jember, 7(1), 1-13.

Sofyan, Akhmad. 2008. Variasi, Keunikan, dan Penggunaan Bahasa Madura. Sidoarjo: Balai Bahasa Surabaya.

Sofyan, dkk.(2014). Tata Bahasa, Bahasa Madura. Sidoarjo: Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur.

Wardhaugh, R. 1986. An Introduction to Sociolinguistic. Oxford: Basil Blacwell Ltd.

Wahyuni, P., Sunarya, S., & Sulanjari, B. (2020, October). Variasi Penggunaan Tingkat Tutur Bahasa Jawa Petani Sayur di Desa Penjalin Kecamatan Brangsong Kabupaten Kendal. In Seminar Nasional Bahasa, Sastra, Budaya Daerah, dan Pembelajarannya (Vol. 1, No. 1, pp. 173-191).

Downloads

Published

19-04-2024

How to Cite

Hasanah, L. U., Amilia, F., & Suaedi, H. (2024). Tingkat Tutur Bahasa Madura di Kabupaten Jember. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(1), 15366–15382. https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.14564

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check