Gambaran Pengetahuan Siswa tentang Stunting di SMA Kartika VIII-1

Authors

  • Esti Swita Manalu Universitas Advent Indonesia , Indonesia
  • Debilly Boyoh Universitas Advent Indonesia , Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.14705

Keywords:

Pengetahuan, Remaja, Stunting

Abstract

Stunting merupakan kegagalan tumbuh kembang yang disebabkan karena kekurangan nutrisi yang berlangsung secara kronis terutama terjadi selama 1000 hari pertama dalam kehidupan. Satu dari tiga anak di Indonesia mengalami stunting. Jika generasi penerus mengalami stunting, maka intervensi harus dimulai dari awal terbentuknya janin sampai pada usia anak 2 tahun. Pengetahuan tentang stunting perlu diketahui oleh para remaja, Karena mereka akan menjadi orang tua dan diharapkan dapat menghasilkan generasi yang kuat dan unggul demi masa depan bangsa. Tujuan dari penulisan adalah untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan Siswa tentang Stunting di SMA Kartika VIII-1. Penulisan ini menggunakan teknik deskriptif analitis. Sampel penulisan berjumlah tiga puluh responden, dipilih menggunakan teknik purposive sampling. temuan ini terdiri dari tiga puluh pertanyaan yang mencakup enam domain pengetahuan yang berbeda. Berdasarkan penulisan pada dimensi pengetahuan, pengetahuan siswa tentang cara mencegah stunting mendapat nilai paling besar yaitu 80%. Sebaliknya, pengetahuan siswa terhadap dampak stunting mendapat nilai terendah yaitu 51%. Jumlah skor pengetahuan dialokasikan ke dalam tiga kategori berbeda: memuaskan (56%-75%), memadai (76%-100%), dan tidak memadai (55%). Pada penulisan ini di ketahui hasil persentase dari aspek pengetahuan siswa yaitu : definisi stunting(70%), gejala anak mengalami stunting(75%) penyebab terjadinya stunting(79%), dampak terjadinya stunting(51%), cara mencegah stunting(80%), serta upaya penanganan pemerintah dalam mencegah stunting(74%). Tingkat pengetahuan Remaja Siswa Tentang Stunting yang diukur dari 6 aspek masuk dalam beberapa kategori yaitu kategori baik meliputi aspek : Cara mencegah stunting, Penyebab terjadinya stunting, dan gejala stunting. Kategori cukup terdapat dalam aspek pengetahuan umum tentang stunting dan aspek dalam upaya pencegahan stunting, sementara kategori kurang terdapat pada aspek pengetahuan dampak terjadinya stunting.

References

Arikunto, Suharsimi (2010), Prosedur Penulisan Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta.Rineka Cipta

Andiani & Tutik Lestari (2023). Gambaran Pengetahuan Remaja Tentang Stunting. Jurnal BIOSAINSTEK, Volume 5 No. 2, Juli 2023 Andiani, dkk. JURNAL BIOSAINSTEK (ummu.ac.id)

Ayu N.Filayeti(2019). Hubungan Pengetahuan Tentang Stunting Dengan Karakteristik Mahasiswa Preklinik Fakultas Kedokteran Uin Syarif Hidayatullah Jakarta

Dwi Astuti, D., Benya Adriani, R., Widyastuti Handayani, T., Keperawatan, J., & Kemenkes Surakarta, P. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Rangka Stop Generasi Stunting. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 4(2), 156–162.

Dwiyana, P. (2022). Edukasi Cegah Anemia, Stunting, dan Obesitas Pada Remaja. Jurnal Pemberdayaan Komunitas MH Thamrin, 3(2), 175–179. https://doi.org/10.37012/jpkmht.v3i2.1263

https://www.kompas.com/edu/read/2021/10/02/091400371/remaja-miliki-peran-penting-cegah-stunting-di-indonesia

Kemendesa PDTT. (2017). Buku saku desa dalam penanganan stunting. Buku Saku Desa Dalam Penanganan Stunting, 42.

Kemenkes RI. (2018). Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Kementrian Kesehatan RI, 53(9), 1689–1699.

Litta, A., & Maryanto, S. (2019). THE CORRELATION BETWEEN MATERNAL AGE, EXCLUSIVE BREASTFEEDING AND STUNTING ON TODDLERS IN CEMANGGAL MUNDING VILLAGE SEMARANG REGENCY.

Mitra, Nurlisis, & Rahmalisa, U. (2020). Remaja Sebagai Agen Perubahan Dalam Pencegahan Stunting Melalui Informasi Digital. Universitas Hang Tuah Pekanbaru, 5(3), 248–253.

Notoatmodjo,S (2015). Promosi kesehatan dan Ilmu Perilaku.In Jakarta : Rineka Cipta Jakarta

Nurmaines Adhyka & Bun Yurizal (2023). Peningkatan Pengetahuan Remaja akan Stunting dan Pola Konsumsi di SMAN 1 Kab Sijunjung.JPPKMM( Jurnal Pengabdian Vol. 1, No. 1 Juni 2023, Hal. 32-38 Kesehatan Masyarakat Mulawarman)

Rusilanti, & Riska, N. (2021). Pengaruh Pelatihan Tentang Pemilihan Makanan Sehat Untuk Mencegah Terjadinya Stunting Melalui Edukasi Gizi Terhadap Peningkatan Pengetahuan Remaja Putri. JKKP (Jurnal Kesejahteraan Keluarga Dan Pendidikan), 8(02), 175–185. https://doi.org/10.21009/jkkp.082.06{Bibliography).

Yohanes Nipa,Yudi Meliaki Anabanu,Koleta Norcela Sandia,Gratia Deltiana Lurum ( 2023),Pengetahuan remaja tentang stunting. Vol.1 No 1 Oktober 2023 Hal 34-38.DOI:Https://doi.org/10.62017/jkmi

Sandra Dewi Sitaresmi & Aisyiyah Hardianti Laksono (2009). Tingkat Pengetahuan Tentang Stunting Pada Mahasiswa Program Studi D-3 Kebidanan Universitas Tulungagung.

Yosi R.Bakker (2021). Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Makanan Bergizi Dengan Status Gizi Balita Usia 1-3 Tahun Di Wilayah Kerja Puskesmas Naibonat Kecamatan Kupang Timur Kabupaten Kupang.

Downloads

Published

29-04-2024

How to Cite

Manalu, E. S., & Boyoh, D. (2024). Gambaran Pengetahuan Siswa tentang Stunting di SMA Kartika VIII-1. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(1), 16326–16334. https://doi.org/10.31004/jptam.v8i1.14705

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check